Kapolda NTT Ajak TNI-Polri di Malaka Jadi Prajurit Hebat untuk Masyarakat
Kapolda NTT, Irjen Pol Daniel Tahi Monang Silitonga, menekankan pentingnya integritas dan profesionalisme TNI-Polri di Malaka, NTT, dalam menjaga keamanan dan ketertiban, serta berperan aktif dalam mengatasi masalah stunting dan ketahanan pangan.
Irjen Pol Daniel Tahi Monang Silitonga, Kapolda Nusa Tenggara Timur (NTT), mengingatkan pentingnya peran TNI-Polri sebagai 'prajurit hebat' bagi masyarakat. Pernyataan ini disampaikannya pada 24 Januari 2025, saat kunjungan kerja ke Kabupaten Malaka, NTT, wilayah perbatasan dengan Timor Leste.
Dalam kunjungan tersebut, Kapolda menyampaikan apresiasi atas kinerja TNI dan Polri dalam menjaga keamanan dan ketertiban selama Pemilu, Pilkada, Natal, dan Tahun Baru 2025. Ia menekankan pentingnya integritas dan profesionalisme, bukan hanya di lingkungan kerja, tetapi juga di tengah masyarakat dan keluarga. Kapolda juga memberikan tali asih simbolis kepada sepuluh personel sebagai bentuk penghargaan atas dedikasi mereka.
Kapolda mengajak seluruh personel untuk terus menjaga sinergi TNI-Polri demi keamanan dan ketertiban yang lebih baik di Kabupaten Malaka. Selain bertemu personel, Kapolda juga berdiskusi dengan Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) dan tokoh masyarakat setempat. Dalam diskusi tersebut, ia kembali mengapresiasi sinergi yang terjalin dalam menjaga keamanan beberapa event penting.
Selain soal keamanan, Kapolda juga menyoroti isu penting lainnya yaitu stunting dan ketahanan pangan. Ia menekankan peran aktif TNI-Polri dan masyarakat dalam menurunkan angka stunting serta memperkuat ketahanan pangan, sesuai arahan Presiden RI. Kapolda menyatakan bahwa stunting merupakan masalah serius yang membutuhkan perhatian dan penanganan bersama.
Pesan Kapolda jelas: TNI dan Polri di Malaka harus menjadi contoh integritas dan profesionalisme. Mereka tidak hanya menjaga keamanan, tetapi juga berperan aktif dalam pembangunan masyarakat, termasuk mengatasi masalah sosial seperti stunting dan mendukung ketahanan pangan. Kunjungan ini menunjukkan komitmen Kapolda dalam meningkatkan kinerja dan peran TNI-Polri di wilayah perbatasan.