Kapolri Tegaskan Komitmen Dukung SMA Kemala Taruna Bhayangkara, Sekolah Unggulan untuk SDM Unggul
Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo menegaskan komitmen Polri mendukung SMA Kemala Taruna Bhayangkara, sekolah unggulan yang bertujuan mencetak SDM unggul Indonesia, dengan proses seleksi transparan dan beasiswa penuh.
Jakarta, 18 Mei 2024 - Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo, Kapolri, kembali menegaskan komitmen Polri dalam mendukung visi Astacita Presiden Prabowo Subianto. Komitmen ini diwujudkan melalui dukungan penuh terhadap pendidikan berkualitas di Indonesia, khususnya dengan berdirinya SMA Kemala Taruna Bhayangkara. Sekolah ini diharapkan mampu mencetak Sumber Daya Manusia (SDM) unggul yang siap menghadapi masa depan.
Hal tersebut disampaikan Kapolri Sigit usai melakukan silaturahmi dengan siswa terpilih SMA Kemala Taruna Bhayangkara di Sekolah Tinggi Ilmu Kepolisian (STIK), Jakarta, Minggu malam. Beliau menekankan pentingnya peran sekolah unggulan dalam meningkatkan kualitas SDM Indonesia, sejalan dengan program pemerintah untuk mewujudkan SDM unggul.
SMA Kemala Taruna Bhayangkara, yang akan memulai tahun ajaran pertamanya tahun ini, telah menerima 119 siswa terpilih dari total 11.765 pendaftar. Proses seleksi yang ketat dan dilakukan di 38 provinsi di seluruh Indonesia ini menjadi bukti komitmen untuk menjaring siswa-siswa terbaik dari berbagai penjuru Tanah Air.
Seleksi Transparan dan Beasiswa Penuh
Kapolri Sigit memastikan bahwa proses seleksi siswa SMA Kemala Taruna Bhayangkara berjalan secara transparan dan bebas dari intervensi. "Perlu saya sampaikan kepada rekan-rekan bahwa dalam proses pemilihannya ataupun penerimaannya, saya sebagai Kapolri pun tidak memiliki hak untuk mengintervensi, artinya yang terpilih ini semuanya adalah karena hasil sendiri dan terpilih dari anak-anak terbaik bangsa Indonesia," tegasnya. Hal ini menunjukkan komitmen untuk menjunjung tinggi prinsip keadilan dan meritokrasi dalam proses penerimaan siswa.
Proses seleksi yang ketat meliputi tes potensi akademik, mata pelajaran inti (IPA, Matematika, Bahasa Inggris), serta tes kesehatan, psikologi, dan jasmani. Penerapan prinsip Need Blind Admission memastikan bahwa kemampuan finansial calon siswa tidak menjadi penghalang, karena semua siswa yang diterima akan mendapatkan beasiswa penuh. Ini merupakan bentuk nyata dukungan terhadap pemerataan akses pendidikan berkualitas.
Dengan beasiswa penuh ini, siswa dari berbagai latar belakang ekonomi berkesempatan untuk mengenyam pendidikan di sekolah unggulan ini. Hal ini sejalan dengan upaya pemerintah untuk meningkatkan kualitas pendidikan dan mengurangi kesenjangan pendidikan di Indonesia.
Membangun Generasi Pemimpin Masa Depan
Kapolri Sigit juga mengingatkan para siswa angkatan pertama SMA Kemala Taruna Bhayangkara untuk mempersiapkan diri menjadi motor penggerak bangsa. Mereka akan menghadapi persaingan yang ketat di puncak bonus demografi. "Harapan kami gelombang pertama dari anak-anak yang masuk di dalam SMA Kemala Taruna Bhayangkara ini betul-betul bisa kita persiapkan menjadi generasi calon pemimpin-pemimpin masa depan," harap Sigit. Sekolah ini diharapkan mampu mencetak pemimpin-pemimpin masa depan yang berkualitas dan berintegritas.
SMA Kemala Taruna Bhayangkara dibangun atas kolaborasi tiga yayasan besar: Yayasan Kemala Bhayangkari, Yayasan Pendidikan Kemala Taruna Bhayangkara, dan Yayasan Pendidikan Kader Bangsa Indonesia. Sekolah yang berdiri di atas lahan seluas 13,5 hektar di Gunung Sindur, Kabupaten Bogor, Jawa Barat ini dilengkapi dengan berbagai fasilitas pendidikan dan penunjang kegiatan siswa yang lengkap, mulai dari ruang kelas modern, perpustakaan, dormitori, hingga GOR, kolam renang, dan lapangan panahan.
Meskipun gedung utama di Gunung Sindur masih dalam tahap pembangunan, tahun ajaran pertama akan dilaksanakan di Global Darussalam Academy, Yogyakarta. Hal ini dilakukan agar kegiatan belajar mengajar dapat segera dimulai tanpa harus menunggu pembangunan gedung utama selesai.
Dengan komitmen penuh dari Kapolri dan berbagai pihak terkait, SMA Kemala Taruna Bhayangkara diharapkan dapat menjadi contoh sekolah unggulan yang mencetak SDM unggul dan berkontribusi bagi kemajuan bangsa Indonesia. Sekolah ini menjadi bukti nyata komitmen pemerintah dalam meningkatkan kualitas pendidikan di Indonesia dan mempersiapkan generasi penerus bangsa yang berkualitas.
