Lapas Ulu Siau Libatkan Semua Staf untuk Pengamanan Libur Nasional

Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIB Ulu Siau, Sulawesi Utara, melibatkan seluruh staf, termasuk administrasi, dalam pengamanan ketat selama libur Isra Miraj, cuti bersama, dan Imlek 2025 untuk memastikan keamanan 76 warga binaan.

Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIB Ulu Siau di Kabupaten Sitaro, Sulawesi Utara, menerapkan strategi keamanan berbeda selama libur nasional. Selama libur Isra Miraj, cuti bersama, dan Imlek 2025, Lapas Ulu Siau melibatkan seluruh staf, termasuk bagian administrasi, dalam pengamanan. Keputusan ini diambil untuk memastikan keamanan optimal di lapas tersebut.

Kepala Lapas Ulu Siau, Stady Umboh, menjelaskan bahwa penambahan petugas keamanan ini penting. Mereka membuat jadwal jaga baru yang melibatkan staf administrasi bergantian dengan petugas keamanan reguler. Hal ini dilakukan sebagai antisipasi potensi gangguan keamanan selama periode libur panjang.

"Staf administrasi kami berikan jadwal jaga baru, mengikuti jadwal petugas keamanan," ungkap Stady saat dihubungi dari Manado pada Rabu lalu. Beliau menekankan pentingnya keamanan lapas, khususnya saat libur panjang dimana pengawasan harus lebih ditingkatkan.

Stady menambahkan bahwa semua staf, termasuk pejabat eselon 4 dan 5, serta kepala lapas (Kalapas) sendiri, ikut berpartisipasi dalam pengamanan ekstra. Tidak ada pengecualian, semua ikut bertanggung jawab dalam menjaga keamanan Lapas Ulu Siau.

Pengamanan ini mencakup patroli rutin dan insidental. Patroli dilakukan di sekitar lapas, di blok hunian warga binaan, di luar tembok lapas, dan juga di area vital seperti dapur dan ruang kerja. Patroli dilakukan secara menyeluruh dan teliti untuk memastikan tidak ada celah keamanan.

"Kontrol keliling tetap dilaksanakan, baik oleh pejabat eselon 4, Kalapas, dan seluruh petugas piket," tambah Stady. Patroli ini bertujuan untuk mendeteksi dini potensi masalah dan memastikan kondisi tetap terkendali.

Berkat langkah-langkah pengamanan yang komprehensif ini, kondisi Lapas Ulu Siau selama periode libur tersebut aman dan terkendali. Saat ini, terdapat 76 warga binaan yang berada di Lapas Ulu Siau, yang terletak di Kepulauan Sitaro.

Dengan melibatkan seluruh staf, Lapas Ulu Siau menunjukkan komitmen yang tinggi dalam menjaga keamanan dan ketertiban di lingkungan lapas. Sistem pengamanan yang melibatkan semua pihak terbukti efektif dalam menciptakan suasana aman bagi warga binaan dan petugas selama masa libur panjang.