Masjid At-Thohir Los Angeles Jalin Silaturahmi Ramadan Lewat Pembagian Bingkisan
Masjid At-Thohir di Los Angeles mempererat hubungan dengan warga sekitar melalui pembagian bingkisan Ramadan berisi kurma, kacang, dan biskuit, sebagai wujud silaturahmi dan meningkatkan saling pengertian.

Masjid At-Thohir, yang berlokasi di Los Angeles, Amerika Serikat, telah berhasil menebar kebaikan di bulan Ramadan dengan membagikan bingkisan kepada warga sekitar. Kegiatan ini dilakukan sebagai upaya mempererat silaturahmi dan meningkatkan rasa saling pengertian antara masjid dengan komunitas setempat. Pembagian bingkisan ini dilakukan pada bulan Ramadan, tepatnya pada bulan Maret 2024. Kegiatan ini melibatkan relawan muda dan dewasa Masjid At-Thohir, serta guru pengajian, yang bergerak aktif menjangkau warga di sekitar masjid.
Presiden Indonesia Muslim Foundation Masjid At-Thohir, Adji Sudarmadji, menjelaskan tujuan utama kegiatan ini. "Tujuannya adalah untuk menjalin silaturahim dengan tetangga terdekat Masjid kita," ungkap Adji dalam tayangan YouTube @VOA Indonesia. Pembagian bingkisan ini bukan sekadar aksi berbagi, melainkan sebuah strategi membangun hubungan baik dan harmonis dengan masyarakat sekitar, mengingat aktivitas masjid yang kerap memanfaatkan lahan parkir di area tersebut.
Adji menambahkan bahwa Masjid At-Thohir ingin menghindari potensi konflik atau kesalahpahaman dengan warga sekitar. "Jadi kita tidak ingin ada hal-hal yang membuat mereka tidak menyukai kita," jelasnya. Hal ini menunjukkan komitmen Masjid At-Thohir untuk menjadi bagian integral dari komunitas Los Angeles, bukan hanya sebagai tempat ibadah, tetapi juga sebagai pusat kegiatan sosial yang positif dan inklusif.
Silaturahmi Ramadan: Mempererat Ukhuwah Islamiyah dan Hubungan Antar-Umat
Bingkisan yang dibagikan berisi kurma, kacang, dan biskuit cokelat. Pemilihan isi bingkisan ini mencerminkan kearifan lokal dan nilai-nilai keislaman yang diusung Masjid At-Thohir. Kurma, sebagai buah khas Ramadan, melambangkan semangat berbagi dan kebersamaan. Sementara kacang dan biskuit cokelat menambah semarak suasana berbagi dan diterima dengan baik oleh warga sekitar.
Kegiatan ini juga melibatkan para relawan muda Masjid At-Thohir. Hal ini menunjukkan komitmen masjid dalam membina generasi muda muslim yang aktif dan peduli terhadap lingkungan sekitar. Para relawan muda ini berperan penting dalam mendistribusikan bingkisan dan berinteraksi langsung dengan warga sekitar.
Rizky Rahmanurmaniah, relawan sekaligus Guru Kelas Anak Masjid At-Thohir, menjelaskan peran penting para remaja muslim dalam kegiatan ini. "Mereka sudah berkegiatan sejak dari SD, jadi ketika mereka sekarang sudah di High School, di SMA, mereka tetap datang ke sini dan berkontribusi," jelas Rizky. Para remaja ini tidak hanya menjadi penerima manfaat, tetapi juga menjadi agen perubahan positif di komunitas mereka.
Relawan Muda: Menjadi Duta Islam di Los Angeles
Para relawan muda Masjid At-Thohir berperan sebagai ambassador atau duta muslim yang aktif berkontribusi bagi komunitas di Los Angeles. Kehadiran mereka dalam kegiatan pembagian bingkisan Ramadan ini menunjukkan bahwa generasi muda muslim mampu menjadi teladan dan membangun citra positif Islam di tengah masyarakat multikultur.
Kegiatan ini juga menunjukkan bagaimana Masjid At-Thohir aktif menjangkau komunitas sejak tahun 2022. Komitmen ini menunjukkan bahwa masjid tidak hanya fokus pada kegiatan ibadah internal, tetapi juga aktif berperan dalam kegiatan sosial kemasyarakatan di lingkungan sekitar.
Dengan melibatkan para relawan muda dan dewasa, serta guru pengajian, Masjid At-Thohir berhasil membangun sinergi yang kuat dalam menjalankan program silaturahmi Ramadan ini. Hal ini menunjukkan pentingnya kolaborasi dan kerja sama dalam membangun hubungan yang harmonis antara masjid dan komunitas setempat.
Pembagian bingkisan Ramadan oleh Masjid At-Thohir di Los Angeles tidak hanya sekadar berbagi makanan, tetapi juga menjadi simbol nyata dari komitmen masjid dalam membangun hubungan yang harmonis dan saling pengertian dengan warga sekitar. Kegiatan ini juga menjadi contoh nyata bagaimana masjid dapat berperan aktif dalam mempererat ukhuwah islamiyah dan hubungan antarumat beragama di tengah masyarakat multikultur.