Mengenal Strategi Humanis Satgas Damai Cartenz: Merangkul Pelajar Papua untuk Perdamaian Berkelanjutan
Satgas Damai Cartenz gencar lakukan pendekatan humanis kepada pelajar Papua di Puncak Jaya. Simak bagaimana strategi ini membentuk generasi masa depan Papua.

Satuan Tugas (Satgas) Operasi Damai Cartenz terus mengimplementasikan pendekatan humanis di wilayah Papua Tengah. Fokus utama kegiatan ini adalah menyasar para pelajar di Kabupaten Puncak Jaya. Inisiatif ini bertujuan untuk membangun hubungan yang lebih erat antara aparat keamanan dan masyarakat setempat.
Kegiatan tersebut secara spesifik menyambangi siswa-siswi SD Negeri Mulia, Kabupaten Puncak Jaya. Personel Satgas, termasuk Briptu Eroza Feryan Perdana, Bripda Rafli Abdullah, Bripda Febrian, dan Bripda Heryanto, disambut antusias oleh anak-anak. Mereka berinteraksi langsung, memberikan motivasi agar para siswa tetap semangat menuntut ilmu.
Kepala Operasi Damai Cartenz, Brigjen Pol Dr Faizal Ramadhani, menjelaskan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari strategi operasi. Pendekatan persuasif dan pembangunan kedekatan dengan warga menjadi prioritas utama. Kehadiran Satgas diharapkan tidak hanya menjaga keamanan, tetapi juga menjadi sahabat bagi masyarakat, khususnya anak-anak Papua.
Strategi Persuasif untuk Kedekatan Komunitas
Pendekatan humanis yang dilakukan Satgas Damai Cartenz merupakan pilar penting dalam upaya menciptakan perdamaian di Papua. Strategi ini menekankan pada interaksi positif dan pembangunan kepercayaan dengan komunitas lokal. Tujuannya adalah mengubah persepsi masyarakat terhadap aparat keamanan.
Personel Satgas secara aktif terlibat dalam kegiatan yang bersifat mendidik dan memotivasi. Mereka tidak hanya hadir sebagai penjaga keamanan, melainkan juga sebagai mentor dan sahabat bagi anak-anak. Momen kebersamaan ini dinilai memiliki dampak positif yang besar dalam jangka panjang.
Kasatgas Humas Operasi Damai Cartenz, Kombes Pol Yusuf Sutejo, menegaskan pentingnya perhatian tulus. Perhatian dan kasih sayang yang diberikan diharapkan dapat membentuk generasi Papua yang percaya diri. Karakter positif ini akan menjadi fondasi bagi masa depan Papua yang lebih baik.
Investasi Masa Depan Melalui Pendidikan
Pendidikan dan masa depan anak-anak Papua adalah kunci utama bagi perdamaian berkelanjutan. Demikian disampaikan oleh Brigjen Pol Dr Faizal Ramadhani. Satgas Damai Cartenz melihat bahwa investasi pada sektor pendidikan akan menghasilkan dampak positif yang signifikan.
Keberadaan anak-anak sekolah di daerah yang rawan konflik menjadi pengingat kuat. Hal ini menunjukkan betapa pentingnya membangun kedamaian melalui kepedulian bersama. Anak-anak adalah aset bangsa yang harus dilindungi dan didukung penuh.
Dengan memberikan perhatian sejak dini, Satgas Damai Cartenz berupaya menyiapkan generasi. Generasi ini diharapkan siap untuk membangun Papua menjadi lebih maju. Komitmen terhadap pendidikan adalah wujud nyata kepedulian terhadap masa depan wilayah tersebut.