Muhammadiyah Umumkan 12 Lokasi Salat Idul Fitri di Bali, Lebih Sedikit dari Tahun Lalu
Pimpinan Wilayah Muhammadiyah Bali mengumumkan 12 lokasi Salat Idul Fitri 1444 H, lebih sedikit dari tahun lalu karena banyak warga Muhammadiyah mudik.
Pimpinan Wilayah Muhammadiyah (PWM) Bali mengumumkan 12 lokasi penyelenggaraan Salat Idul Fitri 1444 Hijriah di seluruh wilayah Bali. Pengumuman ini disampaikan oleh Ketua Majelis Tabligh PWM Bali, M. Safaruddin, di Denpasar pada Jumat, 28 Maret 2024. Jumlah lokasi ini lebih sedikit dibandingkan tahun sebelumnya, hal ini disebabkan oleh banyaknya warga Muhammadiyah yang mudik ke luar Bali.
Safaruddin menjelaskan, lima lokasi Salat Id berada di Denpasar, dua di Jembrana, satu di Tabanan, dua di Badung, satu di Gianyar, dan satu di Buleleng. Keputusan mengurangi jumlah lokasi Salat Id ini juga mempertimbangkan prediksi kemungkinan bertepatannya 1 Syawal versi Muhammadiyah dengan keputusan Kementerian Agama, sehingga umat muslim di Bali tetap memiliki banyak pilihan tempat untuk melaksanakan salat Id.
"Tahun ini berbeda, untuk Kabupaten Karangasem dan Klungkung tidak menyelenggarakan, dikarenakan pengurus pimpinan daerah Muhammadiyah dan warga setempat banyak yang mudik," ungkap Safaruddin. Pengurangan lokasi juga terlihat pada absennya Gedung PWM Imam Bonjol yang biasanya menjadi tempat favorit, digantikan dengan penambahan lokasi di Lapangan Al Bana Renon Denpasar. Hal ini dikarenakan pengurus juga mudik dan di area Imam Bonjol sudah banyak tempat yang menyelenggarakan Salat Idul Fitri.
Lokasi Salat Idul Fitri Muhammadiyah se-Bali
Berikut rincian 12 lokasi Salat Idul Fitri yang telah ditetapkan oleh PWM Bali:
- Denpasar: Lapangan Niti Mandala Renon, Perguruan Muhammadiyah Sebelanga, Lapangan Al-Bana Renon Denpasar, Lapangan Basket SMAN 4, dan Lapangan Parkir Barat GOR Ngurah Rai Denpasar.
- Jembrana: Masjid An-Nur Muhammadiyah Jembrana, Masjid Ash-Shidiqiyah Sang Surya Melaya.
- Tabanan: Lapangan Alit Saputra.
- Badung: Mushalla Al-Hijrah Dalung Permai dan Politeknik Negeri Bali.
- Gianyar: Masjid Candra Asri Gianyar.
- Buleleng: Area DTW eks-Pelabuhan Buleleng.
Keputusan ini diambil setelah mempertimbangkan berbagai faktor, termasuk jumlah warga Muhammadiyah di Bali dan prediksi terkait penetapan 1 Syawal. PWM Bali berharap penyelenggaraan Salat Idul Fitri tahun ini dapat berjalan lancar dan khidmat.
Meskipun jumlah lokasi berkurang, PWM Bali memastikan tetap menyediakan akses yang mudah bagi warga Muhammadiyah di Bali untuk melaksanakan ibadah Salat Idul Fitri. Dengan tersedianya beberapa lokasi di berbagai kabupaten/kota, diharapkan umat muslim dapat memilih lokasi yang paling dekat dan nyaman bagi mereka.
