NasDem Luncurkan Program Remaja Bernegara: Wajah Kepemimpinan Indonesia 20 Tahun Mendatang
Partai NasDem meluncurkan program Remaja Bernegara (RBN) untuk mengenalkan politik secara edukatif kepada generasi muda, demi mempersiapkan pemimpin masa depan Indonesia.

Jakarta, 15 Februari 2024 - Partai Nasional Demokrat (NasDem) resmi meluncurkan program Remaja Bernegara (RBN) Model Parlemen di Jakarta. Program simulasi parlemen ini bertujuan untuk memperkenalkan dunia politik kepada generasi muda dengan cara yang edukatif dan inspiratif. Langkah ini dinilai penting dalam menyiapkan pemimpin Indonesia di masa depan.
Menyiapkan Pemimpin Muda Indonesia
Wakil Ketua Umum NasDem, Saan Mustopa, menekankan pentingnya program ini dalam membentuk wajah Indonesia 20 tahun mendatang. "Ini wajah 20 tahun Indonesia yang akan datang, jadi kami siapkan dari sekarang," ujar Saan, seperti dikutip dari keterangan tertulis. Inisiatif ini digagas oleh Ketua Dewan Pertimbangan Partai NasDem, Siti Nurbaya, dan didukung penuh oleh seluruh keluarga besar partai.
Saan Mustopa meyakini pentingnya pengenalan politik sejak dini. Ia berharap RBN dapat mengubah persepsi negatif tentang politik yang seringkali diidentikkan dengan hal-hal kotor dan penuh intrik. Berbagai survei menunjukkan citra negatif lembaga politik di mata publik, dan RBN hadir untuk mengubahnya.
Program ini ingin memperkenalkan politik secara utuh, tidak hanya sebatas perebutan kekuasaan, tetapi juga dampaknya terhadap kehidupan sehari-hari; mulai dari pendidikan, kesehatan, pangan, hingga lapangan kerja. Saan juga mengutip pesan Ketua Umum NasDem, Surya Paloh, tentang pentingnya kesadaran kolektif dalam membangun bangsa, menekankan pentingnya kepedulian terhadap sesama dan lingkungan sejak usia muda.
Mewujudkan Cita-Cita NasDem
Melalui RBN, NasDem berharap melahirkan generasi yang memiliki kepedulian dan wawasan politik yang luas. Saan optimistis, dalam 10 hingga 20 tahun ke depan, akan muncul lulusan RBN yang menjadi pemimpin, baik sebagai anggota DPR, kepala daerah, maupun profesional di berbagai bidang. "Kami berharap RBN benar-benar melahirkan generasi muda untuk sepuluh dua puluh tahun yang akan datang dan menjadi harapan sesuai dengan cita-cita Partai NasDem," tambah Saan.
Ketua Pelaksana Teknis Remaja Bernegara, Latifah Anshori, mengapresiasi antusiasme peserta dari berbagai sekolah dan universitas. Program yang berlangsung setiap Sabtu ini memiliki kuota 30 peserta per sesi. Menariknya, dalam dua hari pembukaan, sudah terdaftar 480 peserta.
Latifah menargetkan 1.035 peserta dalam setahun. Ia menyebut RBN sebagai momen langka bagi pelajar untuk memahami cara kerja berpolitik dan berdemokrasi. Harapannya, Indonesia di masa depan akan lebih tercerahkan dengan generasi muda yang memiliki bekal ilmu politik, termasuk bagi mereka yang bercita-cita menjadi politisi.
Kesimpulan
Peluncuran program Remaja Bernegara oleh Partai NasDem merupakan langkah strategis dalam mempersiapkan pemimpin masa depan Indonesia. Dengan pendekatan edukatif dan inspiratif, program ini diharapkan mampu mengubah persepsi negatif terhadap dunia politik dan melahirkan generasi muda yang peduli, berwawasan, dan siap memimpin.