PDIP Tekankan Pentingnya Pemahaman Nilai Pancasila bagi Kepala Daerah
Ketua DPP PDI Perjuangan, Djarot Saiful Hidayat, menekankan pentingnya kepala daerah memahami AD/ART partai dan nilai-nilai Pancasila dalam menjalankan tugasnya.

Ketua DPP PDI Perjuangan, Djarot Saiful Hidayat, pada Jumat (16/5) lalu, memberikan penegasan pentingnya pemahaman mendalam mengenai anggaran dasar dan rumah tangga (AD/ART) partai bagi kepala daerah dan wakil kepala daerah yang berasal dari PDI Perjuangan. Pernyataan ini disampaikan dalam sebuah pertemuan di Sekolah Partai, Jakarta, yang dihadiri oleh para kepala daerah dan wakil kepala daerah dari partai tersebut. Djarot menekankan bahwa pemahaman ini krusial bagi kinerja mereka dalam pemerintahan dan pembangunan daerah.
Menurut Djarot, kepala daerah merupakan pejabat politik yang lahir dari partai politik. Oleh karena itu, mereka memiliki kewajiban untuk menghayati nilai-nilai partai yang berlandaskan Pancasila dan cita-cita reformasi. Hal ini penting untuk mewujudkan Indonesia yang sejahtera dan berkeadilan sosial, sesuai dengan tujuan utama partai dan negara.
Djarot juga menyoroti pentingnya membaca dan memahami AD/ART partai, bukan hanya secara formalitas. Ia meminta para kepala daerah untuk tidak hanya menyerahkan dokumen tersebut kepada ajudan, tetapi untuk membacanya sendiri dan memahaminya secara mendalam. Bagi yang membutuhkan salinan AD/ART, partai siap untuk memberikannya.
Memahami Peran Partai Politik dalam Kepemimpinan Daerah
Djarot menegaskan kembali bahwa kepala daerah dan wakil kepala daerah merupakan pejabat politik yang terpilih melalui proses politik yang sah dan berkat dukungan partai politik. Tanpa dukungan tersebut, mereka tidak mungkin dapat menduduki posisi tersebut. Oleh karena itu, hubungan yang jelas dan berdasarkan pemahaman bersama antara partai politik dan kepala daerah sangatlah penting.
Lebih lanjut, Djarot menjelaskan bahwa partai politik berperan sebagai alat perjuangan untuk membangun dan membentuk karakter bangsa berdasarkan Pancasila. Tujuan utama partai politik adalah mewujudkan cita-cita reformasi sebagaimana tercantum dalam Pembukaan UUD 1945. Nilai-nilai dan karakter yang dibentuk melalui partai harus menjadi pedoman bagi kepala daerah dalam menjalankan tugasnya.
Dengan demikian, kepala daerah yang merupakan produk partai diharapkan dapat mengintegrasikan nilai-nilai partai ke dalam kebijakan dan tindakan pemerintahan daerah. Hal ini bertujuan untuk kemajuan bangsa dan negara, mewujudkan Indonesia yang sejahtera, berkeadilan sosial, berdikari dalam bidang ekonomi, dan berkepribadian dalam kebudayaan.
Integrasi Nilai-Nilai Partai dalam Kebijakan Pemerintahan
Djarot berharap agar seluruh kepala daerah dan wakil kepala daerah dari PDI Perjuangan dapat menjalankan amanahnya dengan penuh tanggung jawab dan konsisten pada nilai-nilai perjuangan partai. Pemahaman yang mendalam terhadap AD/ART partai dan nilai-nilai Pancasila akan menjadi landasan yang kokoh bagi mereka dalam pengambilan keputusan dan kebijakan pemerintahan daerah.
Ia juga menekankan pentingnya peran partai politik dalam membentuk karakter pemimpin yang berintegritas dan bertanggung jawab. Dengan demikian, diharapkan pemerintahan daerah dapat berjalan efektif dan efisien, serta mampu memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat.
Pertemuan di Sekolah Partai ini menjadi momentum penting bagi PDI Perjuangan untuk memperkuat komitmen dan pemahaman para kepala daerahnya terhadap nilai-nilai partai dan ideologi bangsa. Hal ini diharapkan dapat meningkatkan kualitas kepemimpinan daerah dan mempercepat pembangunan Indonesia yang lebih maju dan sejahtera.
Djarot juga mengingatkan pentingnya integritas dan akuntabilitas dalam pemerintahan. Kepala daerah harus mampu menjadi contoh dan teladan bagi masyarakat dalam menjalankan tugasnya dengan jujur dan bertanggung jawab. Transparansi dan partisipasi masyarakat juga menjadi kunci keberhasilan pemerintahan daerah.
Dengan demikian, diharapkan kepala daerah dapat menjalankan tugasnya dengan baik, sesuai dengan amanah rakyat dan nilai-nilai Pancasila. Hal ini akan berdampak positif bagi kemajuan dan kesejahteraan masyarakat di daerah masing-masing.
"Jangan hanya diberikan kepada ajudan untuk dibaca, tetapi wajib bagi ibu bapak sendiri untuk membaca dan memahami," kata Djarot dalam sambutannya, menekankan pentingnya pemahaman langsung dari para kepala daerah.