Pegawai Sekretariat DPRD Banjarbaru Dilatih Tanggulangi Kebakaran
Sekretariat DPRD Kota Banjarbaru mengadakan pelatihan penanggulangan kebakaran untuk membekali para pegawai dalam menghadapi situasi darurat, meningkatkan kesiapsiagaan, dan mencegah kebakaran.
Kota Banjarbaru, Kalimantan Selatan, 16 Mei 2024 – Sejumlah pegawai Sekretariat DPRD (Setwan) Kota Banjarbaru mengikuti pelatihan penanggulangan kebakaran. Pelatihan ini bertujuan meningkatkan kemampuan dan pengetahuan teknis pegawai dalam menghadapi musibah kebakaran, khususnya di lingkungan Kantor DPRD Kota Banjarbaru. Pelatihan ini menjawab pertanyaan apa (kebakaran), siapa (pegawai Setwan), dimana (kantor DPRD Banjarbaru), kapan (16 Mei 2024), mengapa (meningkatkan kesiapsiagaan), dan bagaimana (dengan pelatihan teknis dan simulasi).
Sekretaris DPRD Kota Banjarbaru, Arnawaty Sufiatin, menjelaskan pentingnya pelatihan ini sebagai langkah antisipatif. "Kita semua tidak menginginkan terjadi kebakaran, tetapi paling tidak dengan pelatihan ini, pegawai sudah mengetahui alat pemadam dan cara menggunakannya ketika terjadi kebakaran," ujar Arnawaty. Beliau menekankan pentingnya kesiapsiagaan dalam menghadapi situasi darurat.
Pelatihan yang diselenggarakan di halaman Kantor Sekretariat DPRD Kota Banjarbaru ini merupakan bagian dari program internal Setwan. Tujuannya adalah membekali pegawai dengan pengetahuan dasar dan keterampilan dalam menangani kebakaran, khususnya pencegahan dini kebakaran kecil di lingkungan kerja. Dengan pelatihan ini diharapkan pegawai dapat lebih tanggap dan mampu bertindak cepat jika terjadi insiden kebakaran.
Meningkatkan Kesiapsiagaan Menghadapi Kebakaran
Pelatihan yang diberikan oleh Tim Pemadam Kebakaran Kota Banjarbaru, dipimpin oleh Kepala UPT Syafrullah, mencakup materi teori dan praktik. Materi teori meliputi pengenalan berbagai jenis kebakaran dan fungsi alat pemadam kebakaran. Para pegawai diberikan pemahaman yang komprehensif tentang bahaya kebakaran dan langkah-langkah pencegahan.
Selain teori, pelatihan juga menekankan pada praktik langsung. Para pegawai diberikan kesempatan untuk melakukan simulasi pemadaman api dan praktik penggunaan Alat Pemadam Api Ringan (APAR). Simulasi ini bertujuan untuk meningkatkan kemampuan teknis dan kepercayaan diri pegawai dalam menghadapi situasi darurat.
Dengan simulasi ini, diharapkan pegawai dapat lebih tanggap dan berani dalam menghadapi kebakaran. Mereka dilatih untuk bertindak cepat dan tepat dalam menggunakan APAR dan teknik pemadaman api yang benar, sehingga dapat meminimalisir kerugian yang ditimbulkan.
"Tujuan latihan ini untuk menumbuhkan sikap tanggap dan keberanian serta kemampuan teknis saat menghadapi kondisi darurat situasi kebakaran, selain membangun budaya kerja peduli keselamatan," kata Syafrullah. Hal ini menunjukkan komitmen Setwan dan Tim Pemadam Kebakaran Kota Banjarbaru dalam menciptakan lingkungan kerja yang aman.
Materi Pelatihan dan Simulasi
Pelatihan mencakup berbagai materi penting, termasuk pengenalan jenis-jenis kebakaran, cara kerja APAR, dan langkah-langkah penanganan kebakaran. Para peserta juga diajarkan tentang pentingnya pencegahan kebakaran dan bagaimana melakukan pemeriksaan rutin untuk mencegah terjadinya kebakaran.
Simulasi pemadaman api menjadi bagian penting dari pelatihan. Para pegawai berlatih menggunakan APAR untuk memadamkan api kecil. Mereka juga dilatih untuk mengevaluasi situasi dan mengambil keputusan yang tepat dalam keadaan darurat. Hal ini bertujuan untuk meningkatkan kemampuan reaksi dan pengambilan keputusan yang cepat dan tepat.
Dengan adanya pelatihan ini, diharapkan para pegawai Setwan Kota Banjarbaru lebih siap dan mampu menghadapi situasi kebakaran. Mereka memiliki pengetahuan dan keterampilan yang dibutuhkan untuk menangani kebakaran kecil dan mencegahnya agar tidak meluas.
Selain itu, pelatihan ini juga bertujuan untuk menumbuhkan kesadaran dan budaya kerja yang peduli keselamatan. Dengan demikian, diharapkan lingkungan kerja di Sekretariat DPRD Kota Banjarbaru menjadi lebih aman dan terhindar dari bahaya kebakaran.
Dengan pelatihan ini, diharapkan seluruh pegawai Setwan Kota Banjarbaru memiliki kemampuan dasar dan keterampilan dalam menangani situasi darurat, terutama pencegahan dini kebakaran kecil di lingkungan kerja. Mereka tidak hanya memahami teori, tetapi juga memiliki pengalaman praktis dalam menggunakan APAR dan teknik pemadaman api.
Kesimpulan
Pelatihan penanggulangan kebakaran bagi pegawai Sekretariat DPRD Kota Banjarbaru merupakan langkah penting dalam meningkatkan kesiapsiagaan menghadapi situasi darurat. Dengan pembekalan teori dan praktik, diharapkan para pegawai mampu bertindak cepat dan tepat dalam mencegah dan menangani kebakaran, menciptakan lingkungan kerja yang lebih aman.
