Pembangunan Irigasi Kinarum Tabalong, Kalsel, Dilanjutkan Tahun 2025
Pemerintah Provinsi Kalimantan Selatan akan melanjutkan pembangunan saluran irigasi Bendungan Kinarum di Tabalong melalui APBD 2025, setelah sempat terhenti akibat pandemi, untuk mendukung program cetak sawah seluas 5.500 hektare.
![Pembangunan Irigasi Kinarum Tabalong, Kalsel, Dilanjutkan Tahun 2025](https://cdns.klimg.com/mav-prod-resized/0x0/ori/image_bank/2025/02/10/170150.642-pembangunan-irigasi-kinarum-tabalong-kalsel-dilanjutkan-tahun-2025-1.jpg)
Tabalong, Kalimantan Selatan, 10 Februari 2024 - Kabar baik datang bagi warga Desa Kinarum, Kecamatan Upau, Kabupaten Tabalong, Kalimantan Selatan. Setelah sempat terhenti, pembangunan saluran irigasi Bendungan Kinarum akan dilanjutkan pada tahun 2025 mendatang. Hal ini dikonfirmasi langsung oleh anggota DPRD Provinsi Kalimantan Selatan, Halida Noviasari, saat melakukan kunjungan kerja (reses) di Desa Kinarum pada Senin lalu.
Proyek Irigasi Kinarum: Harapan Baru Sektor Pertanian
Anggota DPRD Kalsel, Halida Noviasari, memastikan alokasi dana dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Provinsi Kalimantan Selatan tahun 2025 untuk melanjutkan pembangunan saluran irigasi tersebut. "Kelanjutan pembangunan saluran irigasi ini akan dilaksanakan tahun ini dan ke depan dapat dimanfaatkan untuk program cetak sawah," jelas Halida saat meninjau lokasi proyek yang sempat terhenti.
Warga Desa Kinarum menyambut gembira kabar tersebut. Proyek yang dimulai sejak tahun 2015 ini memang sangat dinantikan. Erimat, salah satu tokoh masyarakat Desa Kinarum, mengungkapkan, "Kami ingin pembangunan saluran irigasi cepat selesai karena sudah lama proyeknya terhenti." Kehadiran Halida Noviasari memberikan harapan baru bagi peningkatan sektor pertanian lokal.
Kepala Desa Kinarum, Epatha, menambahkan bahwa potensi cetak sawah di desanya sangat besar, mencapai 5.500 hektare. Namun, realisasi cetak sawah ini sangat bergantung pada penyelesaian pembangunan saluran irigasi. "Dari hasil pendataan, potensi cetak sawah di Desa Kinarum mencapai 5.500 hektare dan kami perlu dukungan anggota DPRD Kalsel agar bisa terealisasi," ungkap Epatha.
Kendala Pembangunan dan Solusi yang Diharapkan
Epatha menjelaskan bahwa pembangunan Bendungan Kinarum dan saluran primernya telah dimulai sejak tahun 2015 dan berlanjut hingga beberapa tahun berikutnya. Namun, pembangunan saluran sekunder terhenti akibat pandemi COVID-19, sehingga menghambat program cetak sawah. Dengan adanya kepastian dana dari APBD Kalsel 2025, diharapkan proyek ini dapat segera tuntas.
Kehadiran anggota DPRD Provinsi Kalsel ke Desa Kinarum menjadi bukti nyata komitmen pemerintah daerah untuk mendukung pembangunan di daerah. Hal ini menunjukkan bahwa aspirasi masyarakat didengar dan direspon dengan baik. Semoga dengan selesainya pembangunan saluran irigasi ini, perekonomian masyarakat Desa Kinarum, khususnya di sektor pertanian, dapat meningkat pesat.
Dampak Positif Pembangunan Irigasi
Penyelesaian pembangunan irigasi Kinarum tidak hanya akan berdampak pada peningkatan produksi pertanian, tetapi juga akan membuka peluang kerja baru dan meningkatkan pendapatan masyarakat. Dengan lahan pertanian yang lebih luas dan produktif, diharapkan kesejahteraan masyarakat Desa Kinarum akan meningkat secara signifikan. Program cetak sawah ini juga akan berkontribusi pada ketahanan pangan di Kalimantan Selatan.
Keberhasilan pembangunan irigasi Kinarum dapat menjadi contoh bagi pembangunan infrastruktur pertanian di daerah lain di Kalimantan Selatan. Dengan dukungan pemerintah dan kerja sama yang baik antara pemerintah dan masyarakat, diharapkan pembangunan infrastruktur pertanian di Kalimantan Selatan dapat terus berjalan dengan lancar dan memberikan manfaat yang besar bagi masyarakat.
Kesimpulan
Pembangunan saluran irigasi Bendungan Kinarum di Tabalong, Kalimantan Selatan, yang akan dilanjutkan pada tahun 2025, menandai sebuah langkah penting dalam pengembangan sektor pertanian di daerah tersebut. Dengan potensi cetak sawah mencapai 5.500 hektare, proyek ini diharapkan dapat meningkatkan produktivitas pertanian, membuka lapangan kerja, dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat Desa Kinarum. Dukungan penuh dari pemerintah daerah dan kerja sama yang baik antara pemerintah dan masyarakat sangat penting untuk memastikan keberhasilan proyek ini.