Pemkab Bandung Beri Insentif Rp109 Miliar untuk 17.000 Guru Mengaji
Pemerintah Kabupaten Bandung memberikan insentif sebesar Rp109 miliar kepada 17.000 guru mengaji sebagai bentuk apresiasi dan dukungan terhadap pembentukan sumber daya manusia unggul, serta meluncurkan program beasiswa bagi pelajar berprestasi.
![Pemkab Bandung Beri Insentif Rp109 Miliar untuk 17.000 Guru Mengaji](https://cdns.klimg.com/mav-prod-resized/0x0/ori/image_bank/2025/02/06/000030.436-pemkab-bandung-beri-insentif-rp109-miliar-untuk-17000-guru-mengaji-1.jpeg)
Kabupaten Bandung, Jawa Barat – Dalam upaya membentuk sumber daya manusia (SDM) unggul, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bandung memberikan insentif kepada 17.000 guru mengaji. Total anggaran yang digelontorkan mencapai Rp109 miliar. Kabar baik ini disampaikan langsung oleh Bupati Bandung, Dadang Supriatna, pada Rabu lalu.
Insentif dan Kesejahteraan Guru Mengaji
Bupati Dadang menjelaskan, setiap guru mengaji akan menerima insentif sebesar Rp534.800. Selain itu, mereka juga mendapatkan perlindungan berupa BPJS Kesehatan dan BPJS Ketenagakerjaan. Pemberian insentif ini merupakan bagian integral dari program unggulan Pemkab Bandung, yaitu BEDAS (Bandung Bangkit, Edukatif, Dinamis, Agamis, dan Sejahtera).
Pemberian insentif ini bukan sekadar penghargaan finansial, melainkan juga bentuk apresiasi atas dedikasi para guru mengaji dalam menanamkan nilai-nilai agama, tata krama, budi pekerti, etika, dan perilaku positif kepada para siswa. Hal ini sejalan dengan visi Pemkab Bandung dalam membangun generasi muda yang berakhlak mulia.
Program Beasiswa untuk Pelajar Berprestasi
Tidak hanya fokus pada guru mengaji, Pemkab Bandung juga berkomitmen meningkatkan kualitas pendidikan melalui program beasiswa. Program beasiswa ini ditujukan bagi pelajar berprestasi, khususnya di bidang pendidikan agama. Salah satu kriteria penerima beasiswa adalah kemampuan menghafal minimal satu juz Al-Quran.
Pada tahun 2022, sebanyak 80 mahasiswa menerima beasiswa. Jumlah ini meningkat menjadi 125 mahasiswa pada tahun 2023, dan direncanakan akan mencapai 250 mahasiswa pada tahun 2024. Program beasiswa ini diharapkan dapat memotivasi pelajar untuk terus berprestasi dan meningkatkan kualitas diri.
Mewujudkan Indonesia Emas 2045
Bupati Dadang Supriatna menekankan pentingnya peningkatan kualitas SDM dalam menghadapi tantangan Indonesia Emas 2045. Pemberian insentif kepada guru mengaji dan program beasiswa merupakan langkah strategis Pemkab Bandung untuk mencapai tujuan tersebut. Investasi pada pendidikan agama dan karakter dinilai krusial dalam membangun generasi penerus bangsa yang berkualitas dan berakhlak mulia.
Dengan langkah-langkah konkret ini, Pemkab Bandung berharap dapat mencetak generasi muda yang unggul, berkarakter, dan siap menghadapi masa depan. Komitmen ini menunjukkan keseriusan pemerintah daerah dalam membangun Kabupaten Bandung yang lebih baik dan sejahtera.