Pemkab Bangka Tengah Salurkan Bantuan Sosial untuk Pelajar di Bulan Ramadhan

Pemerintah Kabupaten Bangka Tengah menyalurkan bantuan sosial berupa sembako dan uang tunai kepada pelajar SMPN 1 Koba dalam rangka program Ramadhan berbagi.

Pemerintah Kabupaten Bangka Tengah, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, telah menyalurkan bantuan sosial kepada 133 pelajar SMPN 1 Koba pada Kamis, 20 Maret 2023. Penyaluran bantuan ini merupakan bagian dari program Ramadhan berbagi dan tebar kebaikan yang rutin dilakukan setiap tahunnya. Bantuan tersebut berupa paket sembako dan uang santunan bagi pelajar yatim piatu, merupakan wujud nyata kepedulian pemerintah daerah terhadap pendidikan dan kesejahteraan anak-anak Bangka Tengah.

Staf Ahli Bidang Pemerintahan Pemkab Bangka Tengah, Anas Maaruf, mewakili Bupati dalam kegiatan tersebut, menjelaskan bahwa bantuan sosial ini bertujuan untuk penguatan pendidikan karakter siswa. Anas menambahkan bahwa sumber dana berasal dari berbagai pihak, termasuk orang tua siswa, guru, alumni SMPN 1 Koba, dan pejabat daerah. Hal ini menunjukkan sinergi yang kuat antara pemerintah dan masyarakat dalam mendukung pendidikan di Bangka Tengah.

Bantuan ini diharapkan dapat dimanfaatkan sebaik mungkin oleh para siswa penerima. Anas juga menekankan pentingnya momentum Ramadhan sebagai waktu yang tepat untuk berbagi dan meningkatkan kepedulian sosial. Selain itu, Plt Kepala Dinas Pendidikan Bangka Tengah, Sihombing, menambahkan bahwa terdapat 17 paket bantuan sosial juga disalurkan kepada masyarakat di sekitar sekolah, sehingga total bantuan yang diberikan berjumlah 150 paket.

Bantuan Sembako dan Uang Tunai untuk Pelajar Yatim Piatu

Sebanyak 29 siswa penerima bantuan merupakan anak yatim piatu. Mereka mendapatkan bantuan tambahan berupa uang tunai sebesar Rp100.000 dan satu box brownies. Hal ini menunjukkan perhatian khusus pemerintah terhadap siswa yang kurang beruntung. Paket sembako yang diberikan berisi beras 5 kilogram, tepung terigu 1 kilogram, minyak goreng 1 liter, gula 1 kilogram, 6 bungkus mie instan, dan barang opsional seperti susu kental manis, sirup, atau ikan sarden.

Plt Kepala Dinas Pendidikan Bangka Tengah, Sihombing, juga menyampaikan pesan penting tentang pentingnya refleksi diri di bulan Ramadhan. Ia mengajak para pelajar untuk melakukan introspeksi diri, memperbaiki kesalahan yang telah dilakukan, dan meningkatkan kepedulian terhadap sesama. Sihombing menekankan pentingnya membangun karakter yang kuat, yang tidak datang dengan sendirinya, melainkan melalui latihan dan pembelajaran setiap hari.

Kegiatan ini merupakan bukti nyata komitmen Pemkab Bangka Tengah dalam mendukung pendidikan dan kesejahteraan masyarakat, khususnya di bulan Ramadhan. Bantuan tersebut diharapkan dapat meringankan beban ekonomi para pelajar dan keluarga mereka, serta memberikan semangat dalam menempuh pendidikan.

Membangun Karakter Pelajar Bangka Tengah

Menurut Sihombing, para pelajar saat ini merupakan generasi harapan Kabupaten Bangka Tengah, bahkan harapan bangsa Indonesia di masa depan. Oleh karena itu, pembentukan karakter yang kuat sejak dini sangat penting. Ia mengajak para pelajar untuk melatih diri menjadi pribadi yang kuat, bertanggung jawab, dan peduli terhadap sesama. Pendidikan karakter tidak hanya diperoleh di sekolah, tetapi juga melalui pengalaman dan pembelajaran dalam kehidupan sehari-hari.

Penyaluran bantuan sosial ini tidak hanya sekadar memberikan bantuan materi, tetapi juga mengandung nilai-nilai edukatif dan moral yang penting bagi para pelajar. Kegiatan ini mengajarkan pentingnya berbagi, empati, dan kepedulian sosial di tengah masyarakat. Semoga bantuan ini dapat memberikan manfaat yang besar bagi para pelajar dan masyarakat sekitar SMPN 1 Koba.

Melalui program ini, Pemkab Bangka Tengah berharap dapat terus meningkatkan kualitas pendidikan dan kesejahteraan masyarakat. Hal ini sejalan dengan komitmen pemerintah untuk mewujudkan masyarakat Bangka Tengah yang lebih maju dan sejahtera.

Rincian Bantuan Sembako:

• Beras: 5 kilogram
• Tepung terigu: 1 kilogram
• Minyak goreng: 1 liter
• Gula: 1 kilogram
• Mie instan: 6 bungkus
• Opsional: Susu kental manis, sirup, atau ikan sarden