Dindik Jatim Salurkan Bantuan untuk Insan Pendidikan di Bulan Ramadhan
Dinas Pendidikan Jawa Timur menyalurkan bantuan sembako dan santunan kepada guru, murid, dan tenaga pendukung pendidikan dalam program Ramadhan Produktif Ramadhan Berbagi.
Dinas Pendidikan (Dindik) Jawa Timur, bersama jajarannya, telah menyalurkan bantuan kepada guru, murid, petugas kebersihan, dan tenaga keamanan di SMA, SMK, dan SLB se-Jawa Timur. Penyaluran bantuan ini merupakan bagian dari kegiatan Safari Ramadhan yang digagas Gubernur Jatim, Khofifah Indar Parawansa, dan dilaksanakan pada 17 Maret 2024 di Surabaya.
Kepala Dinas Pendidikan Jawa Timur, Aries Agung Paewai, menjelaskan bahwa program 'Ramadhan Produktif Ramadhan Berbagi' ini diselenggarakan di setiap Badan Koordinasi Wilayah (Bakorwil) sebagai wujud kepedulian terhadap insan pendidikan. Program ini melibatkan seluruh kepala bidang Dindik Jatim, kepala UPT, dan cabang dinas wilayah. "Kami meminta seluruh kepala bidang Dinas Pendidikan Jawa Timur, kepala UPT (unit pelaksana teknis) dan cabang dinas wilayah Kota Kediri untuk turut serta dalam program ini agar manfaatnya dapat dirasakan oleh yang membutuhkan serta menjadi inspirasi bagi sesama," ujarnya.
Bantuan yang diberikan berupa santunan dan sembako kepada berbagai kalangan, termasuk guru tidak tetap (GTT), guru PPPK, murid yatim piatu dan kurang mampu, serta tenaga kebersihan dan keamanan sekolah. Penyaluran bantuan ini bertujuan untuk meringankan beban dan memberikan dukungan kepada mereka yang berperan penting dalam dunia pendidikan di Jawa Timur. "Gerakan ini adalah wujud kepedulian kami kepada murid, guru, serta tenaga keamanan dan kebersihan yang berperan penting dalam keberlangsungan pendidikan. Semoga bantuan ini bermanfaat bagi mereka," kata Aries Agung Paewai.
Penyaluran Bantuan di Berbagai Wilayah
Di Bakorwil 1 Madiun, terkumpul sembilan ton sembako dari Cabang Dinas Pendidikan Wilayah Kediri. Selain sembako, santunan juga diberikan kepada 110 anak yatim piatu dan 7.000 penerima lainnya melalui Cabang Dinas Pendidikan Kediri. Kegiatan ini melibatkan sejumlah kepala bidang dan kepala UPT Dinas Pendidikan Jawa Timur, yang secara langsung menyalurkan bantuan ke berbagai sekolah dan lembaga pendidikan.
Kepala UPT Pengembangan Pendidikan Kejuruan (PTKK), Endang Winarsih, memberikan santunan kepada tiga murid SMKN 1 Kota Kediri dari keluarga kurang mampu. Sementara itu, Kepala UPT Teknologi Informasi dan Komunikasi Pendidikan (TIKP), Mustakim, menyalurkan bantuan kepada seorang murid SMAN 1 Kediri dan tenaga kebersihan di sekolah tersebut. Sekretaris Dinas Pendidikan Jawa Timur, Suhartono, juga turut serta menyalurkan bantuan kepada tenaga kependidikan SMAN 7 Kota Kediri dan guru SLB C Putra Asih Kediri.
Kabid Guru dan Tenaga Kependidikan (GTK), Ety Prawesti, memberikan santunan kepada seorang murid yatim SMAN Papar dan seorang GTT SMA Negeri Papar Kediri. Kabid SMK, Anny Saulina, menyalurkan bantuan kepada seorang GTT SMKN 2 Kota Kediri, seorang murid SMKN 1 Kota Kediri, dan empat petugas kebersihan dan keamanan di sekolah tersebut. Kabid SMA, Suhartatik, memberikan santunan kepada seorang GTT dan PPPK, serta dua murid yang berstatus yatim dan berasal dari keluarga kurang mampu.
Kepala Bidang Pendidikan Khusus dan Layanan Khusus (PK-PLK), Iva Candraningtyas, memberikan bantuan kepada seorang murid SLB Bhakti Pemuda Kota Kediri yang mengalami hambatan autisme dan pendengaran. Murid tersebut merupakan piatu yang tinggal bersama ayah dan dua saudaranya dalam kondisi ekonomi terbatas. "Bantuan ini diharapkan dapat memberikan manfaat bagi murid dan keluarganya serta memotivasi mereka untuk terus belajar dan berprestasi," kata Iva.
Program Berkelanjutan
Dinas Pendidikan Jawa Timur memastikan bahwa program 'Ramadhan Produktif Ramadhan Berbagi' akan terus dilaksanakan setiap tahun. Program ini menjadi bukti nyata komitmen Dindik Jatim dalam memberikan dukungan dan perhatian kepada seluruh insan pendidikan di Jawa Timur, memastikan keberlangsungan pendidikan yang berkualitas dan inklusif.
Program ini juga diharapkan dapat menginspirasi pihak lain untuk turut serta berkontribusi dalam meningkatkan kesejahteraan insan pendidikan dan mendukung pendidikan di Jawa Timur.
