Nuzulul Quran: Momentum Perkuat Silaturahmi Insan Pendidikan Jatim
Peringatan Nuzulul Quran di Jawa Timur menjadi momentum memperkuat silaturahmi dan ukhuwah islamiyah antar insan pendidikan, diisi dengan ceramah dan buka puasa bersama.

Peringatan Nuzulul Quran 1444 Hijriah di Jawa Timur dimanfaatkan Dinas Pendidikan (Disdik) Jatim sebagai momentum untuk mempererat tali silaturahmi dan ukhuwah islamiyah di kalangan insan pendidikan. Peringatan yang berlangsung khidmat ini dihadiri oleh seluruh staf dan karyawan Disdik Jatim, 24 Kepala Cabang Dinas Pendidikan Wilayah, serta perwakilan Musyawarah Kerja Kepala Sekolah (MKKS) SMA, SMK, dan SLB se-Jatim. Acara ini menjadi wadah penting untuk memperkokoh rasa kebersamaan dan komitmen bersama dalam memajukan dunia pendidikan di Jawa Timur.
Kepala Disdik Jatim, Aries Agung Paewai, dalam sambutannya menyampaikan pesan penting tentang makna Ramadhan. "Ramadhan adalah bulan yang penuh ampunan dan keberkahan. Mari kita manfaatkan bulan ini untuk meningkatkan kualitas diri dan memberikan kontribusi positif bagi masyarakat," ujarnya di Surabaya, Selasa (18/3).
Tema peringatan Nuzulul Quran tahun ini adalah 'Ramadhan Produktif, Ramadhan Berbagi'. Tema ini sejalan dengan harapan agar seluruh insan pendidikan di Jawa Timur dapat mengisi bulan Ramadhan dengan kegiatan-kegiatan yang bermanfaat, baik bagi pengembangan diri maupun bagi masyarakat luas. Hal ini mencerminkan komitmen Disdik Jatim dalam membangun karakter dan kepedulian sosial di kalangan pendidik.
Silaturahmi dan Refleksi Makna Al-Quran
Peringatan Nuzulul Quran tersebut menghadirkan penceramah KH Arifuddin Lewa. Dalam ceramahnya, beliau mengajak seluruh hadirin untuk merenungkan kembali makna turunnya Al-Quran dan mengimplementasikan nilai-nilai luhur Al-Quran dalam kehidupan sehari-hari, khususnya dalam menjalankan tugas sebagai pendidik.
KH Arifuddin Lewa menekankan pentingnya Al-Quran sebagai pedoman hidup bagi umat Islam. "Al Quran adalah pedoman hidup bagi umat Islam. Mari kita jadikan Al Quran sebagai sumber inspirasi dan motivasi dalam menjalankan tugas dan tanggung jawab kita," pesannya. Beliau juga mengingatkan akan tanggung jawab mulia para pendidik dalam mencerdaskan generasi bangsa.
Pesan tersebut sangat relevan dengan konteks peringatan Nuzulul Quran. Turunnya Al-Quran membawa cahaya hidayah dan petunjuk bagi seluruh umat manusia, termasuk para pendidik yang memiliki peran vital dalam membentuk karakter dan masa depan generasi penerus bangsa. Dengan mengamalkan nilai-nilai Al-Quran, diharapkan para pendidik dapat menjalankan tugasnya dengan penuh tanggung jawab dan amanah.
Lebih lanjut, KH Arifuddin Lewa juga menekankan pentingnya peran pendidik dalam membentuk karakter generasi muda yang berakhlak mulia dan berintegritas. Hal ini sejalan dengan tujuan pendidikan nasional untuk menciptakan insan Indonesia yang cerdas, terampil, dan berkarakter.
Bukber dan Sholat Berjamaah
Setelah ceramah, acara dilanjutkan dengan buka puasa bersama, shalat Maghrib, dan shalat Tarawih berjamaah di Gedung Sabha Nugraha Dindik Jatim. Momen buka puasa bersama ini semakin mempererat tali silaturahmi antar insan pendidikan. Suasana kekeluargaan dan keakraban begitu terasa di antara para peserta.
Kegiatan ini tidak hanya sekedar acara seremonial, tetapi juga menjadi sarana untuk memperkuat rasa kebersamaan dan solidaritas di antara para pendidik. Dengan bersilaturahmi dan beribadah bersama, diharapkan tercipta sinergi dan kolaborasi yang lebih kuat dalam memajukan dunia pendidikan di Jawa Timur.
Melalui kegiatan ini, Disdik Jatim berharap dapat terus meningkatkan kualitas pendidikan di Jawa Timur dengan tetap mengedepankan nilai-nilai keagamaan dan moral. Komitmen untuk mewujudkan pendidikan yang berkualitas dan berkarakter menjadi fokus utama dalam setiap program dan kegiatan yang diselenggarakan oleh Disdik Jatim.
Sebagai penutup, acara ini menjadi bukti nyata komitmen Disdik Jatim dalam mengaplikasikan nilai-nilai Al-Quran dalam kehidupan sehari-hari dan dalam menjalankan tugas mencerdaskan kehidupan bangsa. Semoga momentum Nuzulul Quran ini dapat terus menginspirasi insan pendidikan di Jawa Timur untuk terus berkarya dan berinovasi dalam memajukan dunia pendidikan.