Pemkab Jayawijaya Sempurnakan Moto Daerah: ‘Yogotak Hano, Hubuluk Hotok Hanogoro’
Pemerintah Kabupaten Jayawijaya, Papua Pegunungan, menyempurnakan moto daerahnya menjadi ‘Yogotak hano, hubuluk hotok hanogoro’ yang berarti ‘hari esok harus lebih baik dari hari ini’ untuk penyempurnaan kaidah bahasa.

Wamena, 6 April 2024 (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Jayawijaya, Papua Pegunungan, baru-baru ini mengumumkan penyempurnaan moto daerahnya. Moto yang sebelumnya berbunyi ‘Yogotak hubuluk motok hanorogo’ kini telah direvisi menjadi ‘Yogotak hano, hubuluk hotok hanogoro’, yang tetap memiliki arti ‘hari esok harus lebih baik dari hari ini’. Perubahan ini difokuskan pada penyempurnaan kaidah bahasa daerah agar lebih tepat dan selaras dengan makna yang ingin disampaikan.
Bupati Jayawijaya, Atenius Murib, menjelaskan alasan di balik revisi ini. Dalam keterangannya via telepon dari Wamena, Minggu lalu, beliau menyatakan bahwa kalimat sebelumnya dianggap kurang sempurna secara gramatikal. Revisi ini, menurutnya, tidak mengubah makna inti, melainkan hanya menyempurnakan struktur kalimat dalam bahasa daerah setempat.
Inspirasi untuk revisi ini, kata Bupati Murib, muncul setelah beliau bertemu Presiden Prabowo Subianto di Istana Negara. Pertemuan tersebut memberikan kesan mendalam, khususnya pesan Presiden Prabowo yang berulang kali menekankan pentingnya menjadi pemimpin yang baik dan memperjuangkan kemakmuran rakyat. Pesan tersebut, meskipun singkat, memiliki makna yang sangat dalam bagi Bupati Murib dan menginspirasinya untuk melakukan perubahan pada moto daerah Jayawijaya.
Revisi Moto Daerah: Langkah Menuju Kemajuan Jayawijaya
Revisi moto daerah ini bukan sekadar perubahan tata bahasa, tetapi juga merupakan langkah simbolis menuju peningkatan kualitas pemerintahan dan kesejahteraan masyarakat Jayawijaya. Bupati Murib menegaskan bahwa penyempurnaan moto ini akan diwujudkan dalam praktik pemerintahan sehari-hari. Visi dan misi pembangunan daerah akan dijalankan selaras dengan makna moto tersebut.
Pemkab Jayawijaya berencana untuk melakukan evaluasi menyeluruh terhadap program-program yang telah berjalan. Program yang kurang efektif akan diperbaiki, sementara program yang berhasil akan ditingkatkan. Semua upaya ini bertujuan untuk memberikan manfaat yang lebih besar bagi masyarakat Jayawijaya.
Dengan moto yang telah disempurnakan, Pemkab Jayawijaya berharap dapat lebih memotivasi seluruh elemen masyarakat untuk bekerja sama membangun daerah. Moto ini menjadi pengingat akan komitmen untuk menciptakan masa depan yang lebih baik bagi generasi mendatang.
Makna Mendalam di Balik Moto Baru
Moto ‘Yogotak hano, hubuluk hotok hanogoro’ mengandung makna yang mendalam bagi masyarakat Jayawijaya. Kalimat ini menjadi pedoman bagi pemerintah daerah dalam menjalankan roda pemerintahan dan pembangunan. Setiap kebijakan dan program yang dijalankan harus berorientasi pada peningkatan kesejahteraan masyarakat dan pembangunan yang berkelanjutan.
Penyempurnaan moto ini juga menunjukkan komitmen Pemkab Jayawijaya untuk melestarikan dan menghargai bahasa daerah. Dengan menggunakan bahasa daerah dalam moto daerah, Pemkab Jayawijaya ingin menunjukkan identitas dan kebanggaan akan budaya lokal.
Langkah ini diharapkan dapat memperkuat rasa kebersamaan dan identitas masyarakat Jayawijaya dalam membangun daerahnya. Moto baru ini menjadi simbol harapan dan tekad untuk mencapai kemajuan yang lebih baik di masa depan.
Proses revisi moto ini juga menunjukkan bahwa Pemkab Jayawijaya selalu berupaya untuk meningkatkan kualitas dalam segala hal, termasuk dalam hal penggunaan bahasa dan penyampaian pesan. Hal ini mencerminkan komitmen Pemkab Jayawijaya untuk selalu berbenah dan berinovasi demi kemajuan daerah.
Implementasi Moto dalam Pembangunan Jayawijaya
Ke depannya, Pemkab Jayawijaya akan fokus pada implementasi moto ‘Yogotak hano, hubuluk hotok hanogoro’ dalam setiap program pembangunan. Hal ini akan diwujudkan dalam berbagai kebijakan dan program yang berorientasi pada peningkatan kualitas hidup masyarakat.
Beberapa contoh implementasi moto ini antara lain peningkatan akses pendidikan, kesehatan, dan infrastruktur. Pemkab Jayawijaya juga akan terus berupaya untuk meningkatkan perekonomian masyarakat melalui program-program pemberdayaan ekonomi.
Dengan komitmen yang kuat dan moto yang telah disempurnakan, Pemkab Jayawijaya optimis dapat mewujudkan cita-cita untuk membangun Jayawijaya yang lebih maju dan sejahtera.
Pemkab Jayawijaya berharap moto baru ini dapat menjadi inspirasi bagi seluruh masyarakat untuk terus berjuang dan bekerja keras demi membangun daerah yang lebih baik. Semoga moto ini dapat menjadi simbol semangat dan kebanggaan bagi seluruh masyarakat Jayawijaya.