Pemkab Lombok Timur Hibahkan Aset Bangunan untuk Bawaslu
Pemerintah Kabupaten Lombok Timur resmi menyerahkan hibah aset bangunan kepada Bawaslu Lombok Timur untuk mendukung pelaksanaan Pemilu, setelah melalui proses panjang sejak 2019.

Lombok Timur, NTB, 17 Februari 2024 - Dalam upaya mendukung pelaksanaan pesta demokrasi, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lombok Timur secara resmi menyerahkan hibah aset bangunan kepada Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Lombok Timur. Penyerahan aset ini ditandai dengan penandatanganan dokumen hibah oleh Penjabat Bupati Lombok Timur, HM Juaini Taofik, kepada Kepala Sekretariat Bawaslu NTB, L Ahmad Yani, pada Senin lalu.
Proses Panjang Menuju Hibah Aset
Proses hibah aset bangunan ini telah berlangsung cukup panjang, dimulai sejak tahun 2019 dan baru tuntas di tahun 2024. HM Juaini Taofik menjelaskan bahwa aset bangunan tersebut telah dihapus dari daftar aset pemerintah daerah dan kini menjadi tanggung jawab penuh Bawaslu Lombok Timur. "Penyerahan hibah aset bangunan ini telah melalui proses panjang, sejak 2019 hingga 2025, dan aset bangunan ini kini menjadi tanggung jawabnya Bawaslu, karena aset ini telah dihapus dari aset pemerintah daerah," ungkap HM Juaini Taofik.
Ia berharap agar gedung tersebut dapat dimanfaatkan secara optimal oleh para pegawai Bawaslu Lombok Timur demi meningkatkan kualitas kinerja pengawasan pemilu. Lebih lanjut, ia juga menyampaikan bahwa hibah serupa juga telah diberikan kepada Komisi Pemilihan Umum (KPU) Lombok Timur.
Apresiasi Bawaslu dan Pentingnya Kolaborasi
L Ahmad Yani, Kepala Sekretariat Bawaslu NTB, menyampaikan apresiasi yang tinggi kepada Pemkab Lombok Timur atas responsifnya dalam memenuhi kebutuhan Bawaslu. "Saya menilai dari kabupaten kota yang ada di NTB, saya menilai Lombok Timur sangat responsif terhadap apa yang menjadi kebutuhan Bawaslu," pujinya. Ia menyebut hibah aset bangunan kantor ini sebagai hibah lengkap yang diberikan Pemkab Lombok Timur kepada Bawaslu.
Ahmad Yani menekankan pentingnya perawatan aset yang telah dihibahkan. "Sudah diberikan, tapi kalau tidak merawat dengan baik maka ini namanya tidak bertanggung jawab, sehingga aset ini harus di rawat sebaik-baiknya," tegasnya. Ia juga menambahkan bahwa keberhasilan proses hibah ini tidak lepas dari komunikasi dan koordinasi yang intensif antara Bawaslu dan Pemkab Lombok Timur. "Komunikasi dan koordinasi antara Bawaslu dan pemerintah daerah harus terus diintensifkan, karena Bawaslu tetap harapkan kontribusi dari pemerintah kabupaten," tutupnya.
Dukungan Penuh untuk Pengawasan Pemilu yang Berintegritas
Hibah aset bangunan ini menjadi bukti nyata komitmen Pemkab Lombok Timur dalam mendukung penyelenggaraan Pemilu yang demokratis dan berintegritas. Dengan tersedianya fasilitas yang memadai, diharapkan Bawaslu Lombok Timur dapat menjalankan tugas pengawasannya secara lebih efektif dan efisien. Langkah Pemkab Lombok Timur ini patut diapresiasi sebagai contoh baik bagi daerah lain dalam mendukung kerja-kerja pengawasan pemilu.
Keberhasilan proses hibah ini menjadi contoh kolaborasi yang baik antara pemerintah daerah dan lembaga penyelenggara pemilu. Hal ini menunjukkan pentingnya sinergi dan dukungan penuh dari berbagai pihak untuk menciptakan Pemilu yang jujur, adil, dan demokratis.
Kesimpulan
Penyerahan hibah aset bangunan dari Pemkab Lombok Timur kepada Bawaslu Lombok Timur menandai langkah penting dalam mendukung pelaksanaan Pemilu yang bersih dan demokratis. Komitmen dan kolaborasi antara pemerintah daerah dan lembaga pengawas pemilu menjadi kunci keberhasilan dalam menciptakan proses pemilu yang berintegritas. Semoga aset ini dapat dimanfaatkan secara maksimal untuk meningkatkan kualitas pengawasan pemilu di Lombok Timur.