Pemkab Morowali Perbaiki Layanan Dasar di Wilayah Kepulauan: Ambulans Baru dan Genset Siap Dikerahkan
Pemerintah Kabupaten Morowali meningkatkan layanan dasar di wilayah kepulauan dengan menyediakan ambulans baru dan genset, serta berencana meningkatkan akses air bersih dan sinyal komunikasi.

Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Morowali, Sulawesi Tengah, terus berupaya meningkatkan kesejahteraan masyarakat di wilayah kepulauannya dengan meningkatkan layanan dasar. Upaya ini mencakup berbagai sektor penting, mulai dari kesehatan hingga aksesibilitas infrastruktur dasar seperti listrik dan komunikasi. Langkah nyata telah dilakukan dengan penambahan fasilitas kesehatan dan rencana peningkatan akses air bersih serta sinyal komunikasi.
Salah satu langkah signifikan adalah penyerahan satu unit ambulans baru kepada masyarakat di Kecamatan Menui. Bupati Morowali, Iksan Baharudin Abdul Rauf, secara langsung memastikan program ini berjalan optimal. Beliau menekankan pentingnya akses kesehatan yang mudah dijangkau, terutama bagi masyarakat di wilayah kepulauan yang terkadang sulit diakses. "Kami sudah membenahi layanan kesehatan dengan menambah satu unit ambulans baru. Di ambulans itu sudah ada nomor yang bisa dihubungi. Saya pastikan pasien bisa dijemput di rumah. Kalau tidak, silakan hubungi saya langsung," ujar Bupati Iksan.
Komitmen Pemkab Morowali dalam meningkatkan layanan kesehatan di wilayah kepulauan ini sejalan dengan visi pemerintahan Bupati Iksan dan Wakil Bupati Morowali, Iriane Iliyas. Program ini merupakan bagian penting dari rencana pembangunan daerah untuk memastikan kesejahteraan masyarakat secara merata, termasuk di daerah-daerah terpencil.
Peningkatan Layanan Kesehatan dan Infrastruktur
Selain fokus pada layanan kesehatan, Pemkab Morowali juga menyadari pentingnya akses terhadap infrastruktur dasar lainnya. Masalah kelistrikan menjadi sorotan utama, mengingat wilayah kepulauan seringkali mengalami kendala pasokan listrik. Untuk mengatasi hal ini, Pemkab telah mengalokasikan anggaran untuk pengadaan genset baru guna menjamin ketersediaan listrik bagi masyarakat.
Bupati Iksan menjelaskan proses pengadaan genset ini membutuhkan waktu dan kehati-hatian mengingat ukurannya yang besar serta aspek keamanan yang perlu diperhatikan. "Sudah saya siapkan dua genset baru. Jadi kalau yang tiba baru satu, mohon bersabar. Ukuran genset cukup besar, jadi faktor keamanan juga kami perhatikan," jelasnya. Proses ini menunjukkan komitmen Pemkab Morowali untuk menyelesaikan masalah secara terencana dan bertanggung jawab.
Tidak hanya listrik, Pemkab Morowali juga berkomitmen untuk meningkatkan akses air bersih dan sinyal komunikasi. Bupati Iksan menginstruksikan jajarannya untuk mempercepat penanganan kedua masalah tersebut. Saat ini, pihak terkait sedang menangani masalah sinyal, sementara Kepala PDAM telah dilibatkan untuk mengecek langsung lokasi sumber air guna memastikan kelayakan dan kebutuhan anggaran yang diperlukan.
Solusi Jangka Panjang dan Kolaborasi
Pemkab Morowali menyadari bahwa penyelesaian masalah layanan dasar di wilayah kepulauan membutuhkan solusi jangka panjang dan kolaborasi berbagai pihak. Komitmen untuk mengalokasikan anggaran dan melibatkan instansi terkait menunjukkan keseriusan pemerintah daerah dalam upaya meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Penyerahan ambulans baru merupakan langkah awal yang nyata, sementara pengadaan genset dan rencana peningkatan akses air bersih serta sinyal komunikasi menunjukkan komitmen yang berkelanjutan.
Langkah-langkah yang dilakukan Pemkab Morowali ini diharapkan dapat memberikan dampak positif yang signifikan bagi kehidupan masyarakat di wilayah kepulauan. Akses yang lebih mudah terhadap layanan kesehatan, listrik, air bersih, dan komunikasi akan meningkatkan kualitas hidup dan membuka peluang untuk pembangunan ekonomi di daerah tersebut. Kolaborasi antara pemerintah daerah, instansi terkait, dan masyarakat setempat sangat krusial untuk keberhasilan program ini.
Ke depan, diharapkan akan ada evaluasi dan monitoring secara berkala untuk memastikan efektivitas program dan melakukan penyesuaian jika diperlukan. Transparansi dan akuntabilitas dalam pengelolaan anggaran juga penting untuk menjaga kepercayaan masyarakat dan memastikan keberlanjutan program peningkatan layanan dasar di wilayah kepulauan Morowali.