Pemprov Gorontalo Beri Santunan 150 Anak Panti Asuhan di Bulan Ramadhan
Gubernur Gorontalo, Gusnar Ismail, memberikan santunan kepada 150 anak dari tujuh panti asuhan di Gorontalo pada Minggu, dalam suasana penuh hikmat bulan Ramadhan.
Pemerintah Provinsi Gorontalo menyalurkan santunan kepada 150 anak panti asuhan pada Minggu. Penyerahan santunan dilakukan langsung oleh Gubernur Gorontalo, Gusnar Ismail, di Gorontalo. Santunan tersebut diberikan kepada anak-anak dari tujuh Lembaga Kesejahteraan Sosial Anak (LKSA) di Gorontalo, sebuah aksi yang sarat makna di bulan suci Ramadhan.
Sebanyak 150 anak dari tujuh LKSA menerima santunan tersebut. Rinciannya, LKSA Multazam (26 anak), LKSA Harapan Umat (15 anak), LKSA Hamim Moosalamati (25 anak), LKSA At-Tafakur (18 anak), LKSA Al-Inayah (20 anak), LKSA Harapan Kita (26 anak), dan LKSA Umul Iman (22 anak). Aksi kepedulian ini menunjukkan komitmen Pemprov Gorontalo terhadap kesejahteraan anak-anak di daerah tersebut.
"Saya bersyukur dan bergembira sekali bisa berada di tengah- tengah kita semua bertepatan dengan bulan suci Ramadhan," ungkap Gusnar Ismail dalam sambutannya. Pernyataan ini menggambarkan suasana haru dan penuh kebahagiaan yang menyelimuti acara tersebut, di mana Gubernur Gorontalo turut merasakan kebersamaan dengan anak-anak panti asuhan.
Santunan Ramadhan: Wujud Kepedulian Pemprov Gorontalo
Penyaluran santunan ini bukan sekadar pemberian bantuan materiil, melainkan juga simbol kepedulian Pemprov Gorontalo terhadap anak-anak yatim dan dhuafa. Di bulan Ramadhan, berbagi merupakan hal yang sangat dianjurkan, dan Pemprov Gorontalo telah menjalankan amanah tersebut dengan baik. Hal ini diharapkan dapat memberikan semangat dan keceriaan bagi anak-anak panti asuhan.
Gubernur Gusnar Ismail juga menyampaikan pesan kepada seluruh masyarakat Gorontalo untuk meningkatkan ibadah puasa dan berdoa untuk kesehatan dan keselamatan bersama. Ia mengajak semua pihak untuk menjadikan bulan Ramadhan sebagai momentum untuk meningkatkan semangat dalam membangun dan melayani masyarakat Gorontalo.
Dalam sambutannya, Gubernur menekankan pentingnya sinkronisasi dan sinergi antar seluruh komponen pemerintahan. Kerjasama yang baik di berbagai tingkatan pemerintahan, dari tingkat provinsi hingga desa, menjadi kunci keberhasilan pembangunan daerah. Hal ini menunjukkan visi kepemimpinan yang berorientasi pada kolaborasi dan kerjasama.
Dukungan untuk Pembangunan Gorontalo
Gusnar Ismail juga mengharapkan dukungan penuh dari seluruh pihak, termasuk Forkopimda, bupati, wali kota, camat, kepala desa, DPRD, dan tokoh masyarakat. Dukungan tersebut sangat penting untuk mewujudkan visi dan misi pembangunan daerah. Ia juga meminta doa dari para pemuka agama untuk kelancaran pembangunan di Gorontalo.
Pemberian santunan ini merupakan wujud nyata dari komitmen Pemprov Gorontalo dalam membangun Gorontalo dari berbagai aspek, termasuk aspek sosial kemasyarakatan. Hal ini sejalan dengan upaya pemerintah untuk menciptakan kesejahteraan bagi seluruh masyarakat Gorontalo, khususnya bagi anak-anak yang membutuhkan perhatian dan perlindungan.
Acara ini berlangsung khidmat dan penuh makna. Kehadiran Gubernur Gorontalo di tengah-tengah anak-anak panti asuhan semakin memperkuat pesan kepedulian dan kebersamaan. Semoga santunan ini dapat memberikan manfaat dan kebahagiaan bagi anak-anak panti asuhan di Gorontalo.
Semoga momentum Ramadhan ini dapat menjadi pengingat bagi kita semua untuk selalu berbagi dan peduli terhadap sesama, khususnya anak-anak yang membutuhkan uluran tangan.
Harapan untuk Masa Depan
Diharapkan, langkah Pemprov Gorontalo ini dapat menginspirasi daerah lain untuk turut serta meningkatkan kepedulian terhadap anak-anak panti asuhan. Bantuan dan perhatian yang diberikan tidak hanya bersifat materiil, tetapi juga memberikan dukungan moral dan semangat bagi anak-anak untuk menghadapi masa depan.