Peran Strategis Pemuda Hindu Menuju Indonesia Emas 2045
Wamen BUMN tekankan peran penting generasi muda Hindu dalam pembangunan Indonesia menuju visi Indonesia Emas 2045 melalui nilai spiritual, budaya, dan kepemimpinan berlandaskan Dharma.

Wakil Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Aminuddin Ma'ruf, menekankan peran strategis umat Hindu, khususnya generasi muda, dalam mencapai visi Indonesia Emas 2045. Pernyataan ini disampaikan seusai menghadiri Puncak Dharma Santi BUMN 2025 di Jakarta pada Minggu, 13 April 2025. Acara tersebut mengangkat tema kontribusi umat Hindu dalam membangun Indonesia yang lebih maju dan sejahtera, menunjukkan komitmen nyata generasi muda Hindu dalam pembangunan nasional.
Menurut Wamen BUMN, generasi muda Hindu memiliki posisi strategis dalam perjalanan bangsa menuju Indonesia Emas 2045. Keterlibatan aktif mereka di berbagai sektor menjadi kunci utama untuk mendukung transformasi bangsa menjadi generasi unggul dan berdaya saing global. Wamen BUMN mengajak seluruh umat Hindu untuk bersinergi dengan pemerintah, memperkuat nilai-nilai spiritual dan kebangsaan demi terwujudnya Indonesia yang adil, makmur, dan bermartabat. Hal ini sejalan dengan pesan Menteri BUMN Erick Thohir yang disampaikan melalui Wamen BUMN, yang menekankan peran penting generasi muda Hindu dalam mencapai visi Indonesia Emas 2045.
Transformasi BUMN, menurut Wamen BUMN, tidak hanya soal sistem, tetapi juga tentang membangun budaya dan nilai luhur sebagai dasar kepemimpinan yang etis, berkelanjutan, dan berorientasi pada kemajuan bangsa. Nilai-nilai Dharma dari ajaran Hindu dinilai sangat relevan dijadikan pedoman dalam membentuk karakter kepemimpinan masa depan yang berintegritas, beretika, serta menjunjung tinggi keadilan dan kemanusiaan. Umat Hindu, khususnya generasi mudanya, diyakini memiliki peran krusial dalam mengisi posisi kepemimpinan nasional menuju visi Indonesia Emas 2045.
Peran Generasi Muda Hindu dalam Mewujudkan Indonesia Emas 2045
Puncak Dharma Santi BUMN 2025, yang diselenggarakan dalam rangka memperingati Hari Suci Nyepi Tahun Saka 1947, menjadi momentum penting bagi penguatan sinergi umat Hindu dalam menjalankan Sradha dan Bhaktinya sebagai profesional di lingkungan BUMN. Acara yang berlangsung di Sasono Utomo, Taman Mini Indonesia Indah (TMII), Jakarta, ini merupakan puncak dari rangkaian kegiatan yang telah diselenggarakan di berbagai wilayah. Tema yang diusung, "Melalui Implementasi Sradha dan Bhakti serta Peningkatan Peran Generasi Muda Hindu, BUMN Melayani Negeri Menuju Indonesia Emas 2045", menunjukkan fokus pada pengembangan peran strategis generasi muda Hindu.
Ketua Panitia Dharma Santi BUMN 2025, I Putu Puja Astawa, menjelaskan bahwa kegiatan ini diharapkan dapat menggerakkan generasi muda Hindu dalam mengembangkan peran strategis sebagai agen perubahan melalui inovasi, penguatan jiwa kewirausahaan, dan kreativitas dengan tetap mengedepankan nilai-nilai Dharma. Tujuannya adalah membentuk karakter generasi muda Hindu yang berintegritas dan memiliki kepedulian sosial, serta siap menyukseskan visi Indonesia Emas 2045. Acara ini juga menampilkan kekayaan budaya Nusantara dan menjadi momen kebersamaan lintas daerah bagi umat Hindu di lingkungan BUMN.
Dharma Santi BUMN 2025 melibatkan sekitar 2.700 peserta yang terdiri dari insan BUMN dan keluarga, para Pandita dan Pinandita, Parisadha Hindu Dharma Indonesia, lembaga kepemudaan dan pendidikan Hindu, serta umat Hindu dari wilayah Jabodetabek, Lampung, dan Jawa Barat. Sejumlah tokoh penting juga hadir, menunjukkan dukungan luas terhadap peran umat Hindu dalam pembangunan nasional. Kehadiran tokoh-tokoh tersebut semakin mengukuhkan komitmen bersama untuk mewujudkan visi Indonesia Emas 2045.
Acara ini merupakan tahun ketiga penyelenggaraan Dharma Santi BUMN yang dilakukan secara kolaboratif antar-institusi BUMN. Hal ini menunjukkan komitmen berkelanjutan BUMN dalam mendukung peran aktif umat Hindu dalam pembangunan bangsa. Dengan menggabungkan nilai-nilai spiritual dan budaya Hindu dengan semangat kemajuan dan inovasi, diharapkan generasi muda Hindu dapat memberikan kontribusi signifikan dalam mewujudkan Indonesia Emas 2045.
Nilai-nilai Dharma sebagai Landasan Kepemimpinan
Wamen BUMN menekankan pentingnya nilai-nilai Dharma sebagai pedoman dalam membentuk karakter kepemimpinan masa depan. Nilai-nilai tersebut, seperti integritas, etika, keadilan, dan kemanusiaan, sangat relevan dalam konteks pembangunan nasional. Dengan mengimplementasikan nilai-nilai Dharma, diharapkan para pemimpin masa depan dapat membawa Indonesia menuju kemajuan yang berkelanjutan dan bermartabat.
Generasi muda Hindu memiliki peran penting dalam membawa nilai-nilai Dharma ke dalam kepemimpinan nasional. Komitmen dan partisipasi aktif mereka dalam berbagai sektor pembangunan akan menjadi kunci keberhasilan dalam mencapai visi Indonesia Emas 2045. Oleh karena itu, penting bagi generasi muda Hindu untuk terus meningkatkan kapasitas dan kapabilitas mereka, serta berperan aktif dalam pembangunan bangsa.
Partisipasi aktif umat Hindu dalam berbagai sektor pembangunan, termasuk di BUMN, merupakan bukti nyata komitmen mereka dalam membangun Indonesia. Dengan menggabungkan keahlian profesional dengan nilai-nilai Dharma, umat Hindu dapat memberikan kontribusi yang signifikan dalam mencapai visi Indonesia Emas 2045. Hal ini menunjukkan bahwa pembangunan Indonesia bukan hanya tanggung jawab pemerintah, tetapi juga tanggung jawab seluruh elemen bangsa, termasuk umat Hindu.
Melalui kegiatan seperti Dharma Santi BUMN 2025, umat Hindu dapat memperkuat persatuan dan kesatuan, serta meningkatkan sinergi dalam membangun bangsa. Kegiatan ini juga menjadi wadah untuk saling mendukung dan memotivasi dalam mencapai tujuan bersama, yaitu mewujudkan Indonesia Emas 2045. Dengan demikian, peran umat Hindu, khususnya generasi muda, sangatlah penting dan strategis dalam pembangunan Indonesia.
Kesimpulannya, peran strategis generasi muda Hindu dalam pembangunan Indonesia menuju visi Indonesia Emas 2045 tidak dapat dipandang sebelah mata. Komitmen, partisipasi aktif, dan pengamalan nilai-nilai Dharma akan menjadi kunci keberhasilan dalam mencapai tujuan tersebut. Semoga kolaborasi antara pemerintah, BUMN, dan umat Hindu dapat terus terjalin dengan erat untuk mewujudkan Indonesia yang lebih maju, sejahtera, dan bermartabat.