Pertamina Berdayakan IRT Bitung lewat Hidroponik Ramah Lingkungan: Wujudkan Ketahanan Pangan dan Ekonomi Berkelanjutan
Pertamina Patra Niaga Regional Sulawesi memberdayakan ibu rumah tangga di Bitung melalui program hidroponik bertenaga surya untuk meningkatkan ketahanan pangan dan perekonomian keluarga.

Manado, 18 Mei 2024 - Pertamina Patra Niaga Regional Sulawesi, melalui Integrated Terminal (IT) Bitung, menunjukkan komitmennya terhadap ketahanan pangan dan pemberdayaan ekonomi masyarakat dengan memberdayakan ibu rumah tangga (IRT) melalui program hidroponik di Kota Bitung, Sulawesi Utara. Program ini menjawab pertanyaan: Apa yang dilakukan? Pertamina memberdayakan IRT; Siapa yang terlibat? IRT dan Pertamina; Di mana? Bitung, Sulawesi Utara; Kapan? 18 Mei 2024; Mengapa? Untuk ketahanan pangan dan pemberdayaan ekonomi; Bagaimana? Melalui pelatihan hidroponik dan penyediaan sarana.
Inisiatif ini dijalankan di Lingkungan III, Kelurahan Bitung Barat I, dengan melibatkan Kelompok Wanita Tani (KWT) Candi Berdaya. Program ini tidak hanya memberikan pelatihan dan pendampingan, tetapi juga menyediakan sarana hidroponik yang didukung oleh energi surya, sebuah langkah inovatif dan ramah lingkungan. Hal ini sejalan dengan komitmen Pertamina untuk menciptakan solusi berkelanjutan.
Dengan mengusung tema "Kolaborasi Hijau Wujudkan Ketahanan Pangan untuk Keluarga", program ini mendorong pemanfaatan lahan pekarangan rumah untuk menanam sayuran konsumsi sehari-hari seperti cabai, tomat, kangkung, bayam, dan selada. Program ini diharapkan dapat memberikan dampak positif yang signifikan bagi masyarakat Bitung.
Memberdayakan IRT melalui Teknologi Hidroponik
Para peserta program mendapatkan pelatihan lengkap, mulai dari pembibitan hingga pemasaran hasil panen. Mereka juga mendapatkan bantuan pembangunan green house dan instalasi sistem hidroponik berkapasitas 600 lubang tanam. Yang unik, sistem hidroponik ini didukung oleh panel surya, memastikan operasional yang ramah lingkungan dan berkelanjutan.
Integrated Terminal Manager Pertamina Patra Niaga IT Bitung, Rezky Kurniawan, menjelaskan bahwa program ini merupakan upaya konkret perusahaan untuk memberikan manfaat ekonomi dan lingkungan yang berkelanjutan. "Kami berharap program ini dapat menjadi contoh bagi wilayah lain dalam memanfaatkan lahan pekarangan yang sebelumnya tidak produktif," katanya.
Rezky menambahkan, "Dengan dukungan teknologi hidroponik dan energi surya, program ini diharapkan dapat meningkatkan ketahanan pangan, menambah pendapatan keluarga, serta mewujudkan lingkungan yang lebih hijau dan mandiri." Hal ini menunjukkan komitmen Pertamina terhadap pembangunan berkelanjutan.
Dukungan Pemerintah dan Dampak Sosial Ekonomi
Lurah Bitung Barat Satu, Endalita Kansil, menyambut positif program ini. Ia menyatakan bahwa program ini sangat sejalan dengan upaya pemerintah dalam mendukung ketahanan pangan dan pemberdayaan masyarakat. "Harapannya, hasil panen dari program ini tidak hanya untuk konsumsi keluarga, tetapi juga dapat menyuplai bahan baku program makanan bergizi yang kami jalankan di wilayah ini," ujar Endalita.
Area Manager Communication, Relations & CSR Pertamina Patra Niaga Regional Sulawesi, Fahrougi Andriani Sumampouw, menegaskan bahwa program ini merupakan bagian dari kontribusi Pertamina dalam mendukung pencapaian Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs), khususnya poin 1 (Tanpa Kemiskinan) dan 2 (Tanpa Kelaparan).
Fahrougi menjelaskan, "Melalui pemberdayaan ibu rumah tangga dengan teknologi pertanian ramah lingkungan seperti hidroponik, kami ingin menghadirkan solusi nyata yang tidak hanya mendukung ketahanan pangan, tetapi juga membuka peluang ekonomi baru bagi masyarakat di sekitar wilayah operasi perusahaan." Pernyataan ini menggarisbawahi dampak luas program ini.
Program ini diharapkan dapat menjadi inspirasi bagi daerah lain untuk mengembangkan program serupa. Pertamina Patra Niaga IT Bitung berharap kolaborasi bersama masyarakat dapat terus diperluas, demi mewujudkan masyarakat yang lebih mandiri, sejahtera, dan berdaya. Program ini merupakan contoh nyata sinergi antara perusahaan swasta dan masyarakat untuk mencapai tujuan bersama.