Pesona Angklung Indonesia Memukau Pengunjung World Expo 2025 Osaka
Saung Angklung Udjo berhasil memikat hati pengunjung World Expo 2025 Osaka dengan penampilan memukau, mempromosikan budaya Indonesia di kancah internasional.

Apa, Siapa, Di mana, Kapan, Mengapa, dan Bagaimana? Indonesia menampilkan Saung Angklung Udjo di Paviliun Indonesia dalam World Expo 2025 Osaka, Jepang, pada 26-27 April 2025. Penampilan ini bertujuan untuk memperkenalkan budaya Indonesia kepada dunia, khususnya potensi angklung sebagai representasi tradisi, nilai, dan kearifan lokal yang berpadu dengan teknologi. Direktur Paviliun Indonesia, Didik Darmanto, menjelaskan bahwa pertunjukan ini merupakan bagian dari upaya Indonesia untuk membangun masa depan yang lebih baik dan inklusif. Penampilan Saung Angklung Udjo disambut antusias oleh pengunjung dari berbagai negara.
Pertunjukan Saung Angklung Udjo di World Expo 2025 Osaka bukan sekadar hiburan, melainkan diplomasi budaya yang efektif. Melalui alunan musik angklung, Indonesia berhasil memperkenalkan kekayaan budayanya kepada dunia internasional. Kesuksesan ini juga menunjukkan potensi besar seni tradisional Indonesia dalam menarik perhatian dan menggugah emosi penonton dari berbagai latar belakang budaya.
Kehadiran Saung Angklung Udjo di Osaka merupakan bukti komitmen Indonesia dalam mempromosikan seni dan budaya di panggung global. Dengan menampilkan musik angklung yang unik dan memikat, Indonesia berhasil memperkenalkan keindahan dan keunikan budayanya kepada dunia, sekaligus memperkuat citra positif Indonesia di mata internasional. Suksesnya penampilan ini diharapkan dapat mendorong apresiasi lebih besar terhadap seni dan budaya Indonesia di masa mendatang.
Melejitnya Popularitas Angklung di Kancah Internasional
Saung Angklung Udjo membawakan beragam lagu, mulai dari lagu internasional seperti Can’t Take My Eyes Off You, Dancing Queen, dan I Have a Dream hingga lagu-lagu Indonesia seperti Maumere, Poco-Poco, Sajojo, Terajana, dan Kopi Dangdut, serta lagu Jepang Matsuri dan Matsuken Samba. Keragaman lagu yang dibawakan menunjukkan fleksibilitas dan daya adaptasi angklung dalam berkolaborasi dengan berbagai genre musik.
Keberhasilan Saung Angklung Udjo tidak hanya terlihat dari penampilannya yang memukau, tetapi juga dari interaksi langsung dengan penonton. Daeng Udjo, pemimpin pentas, berhasil mengajak 100 pengunjung dari berbagai negara untuk bermain angklung bersama. Hal ini menciptakan pengalaman yang tak terlupakan bagi para pengunjung dan memperkuat pesan tentang inklusivitas dan kebersamaan.
Antusiasme pengunjung, terutama warga Jepang, sangat tinggi. Bahkan, ada yang sampai meneteskan air mata terharu saat mendengarkan lagu We Are The World. Hal ini menunjukkan betapa musik angklung mampu menyentuh hati dan menciptakan koneksi emosional yang mendalam.
“Kalau yang tepuk tangan, biasa, tapi kalau yang sampai menangis, ‘kan membuat saya terharu. Jadi ada yang sampai menangis di lagu ‘We Are The World’. I’m crying too, karena ada touch-nya. Amazing sting from the bamboo,” ungkap Daeng Udjo.
Suksesnya Paviliun Indonesia di World Expo 2025 Osaka
Paviliun Indonesia di World Expo 2025 Osaka, dengan tema “Thriving in Harmony: Nature, Culture, Future”, telah mencatatkan rekor kunjungan harian tertinggi yaitu 18.074 pengunjung pada Sabtu, 26 April 2025. Keberhasilan ini menunjukkan daya tarik Paviliun Indonesia dan keberhasilannya dalam menarik perhatian pengunjung dari berbagai negara.
Kehadiran Saung Angklung Udjo di Paviliun Indonesia menjadi salah satu faktor kunci kesuksesan ini. Penampilannya yang memukau dan interaksi langsung dengan pengunjung telah berhasil meningkatkan popularitas Paviliun Indonesia dan memperkenalkan budaya Indonesia kepada khalayak luas.
World Expo 2025 Osaka sendiri berlangsung dari 13 April hingga 13 Oktober 2025. Dengan masih banyak waktu tersisa, diharapkan Paviliun Indonesia dapat terus mencatatkan prestasi dan semakin memperkenalkan Indonesia kepada dunia.
Keberhasilan Paviliun Indonesia di World Expo 2025 Osaka membuktikan bahwa promosi budaya dan seni dapat menjadi strategi yang efektif dalam diplomasi internasional. Melalui penampilan Saung Angklung Udjo dan tema paviliun yang relevan, Indonesia berhasil memperkenalkan kekayaan budayanya kepada dunia dan menciptakan citra positif di mata internasional.
Angklung, alat musik tradisional Indonesia, telah berhasil memikat hati pengunjung World Expo 2025 Osaka. Lebih dari sekadar pertunjukan musik, penampilan Saung Angklung Udjo menjadi jembatan budaya yang memperkenalkan keindahan dan keunikan Indonesia kepada dunia.