Pj. Bupati Bogor Libatkan Pengelola Wisata Tata Puncak
Penjabat Bupati Bogor melibatkan pengelola wisata untuk menata kawasan Puncak, termasuk revitalisasi area wisata eks Taman Wisata Matahari oleh Taman Safari Indonesia Group, guna mengurangi kepadatan wisatawan dan meningkatkan kualitas wisata.

Penjabat (Pj.) Bupati Bogor, Bachril Bakri, mengajak para pengelola wisata untuk berkolaborasi dalam menata kawasan Puncak. Inisiatif ini diungkapkannya saat meninjau Enchanting Valley, destinasi wisata baru di Puncak, milik Taman Safari Indonesia (TSI) Group, pada Rabu, 29 Januari 2025.
Dengan mengoperasikan kembali area wisata eks Taman Wisata Matahari (TWM), TSI Group dinilai memberikan kontribusi signifikan terhadap penataan kawasan wisata Puncak. Upaya ini sejalan dengan program pemerintah Kabupaten Bogor dan pusat untuk meningkatkan kualitas pariwisata di wilayah tersebut. Bachril menjelaskan, "Agar tidak terpusat pada satu wisata, mereka buka wisata ini dalam rangka membantu kita menata, supaya wisatawan Puncak tidak terfokus di satu tempat saja gitu."
Enchanting Valley sendiri menawarkan keindahan alam yang memikat, memadukan wahana permainan, spot foto menarik, kuliner, dan pertunjukan drama musikal. Lokasi yang strategis di Jalan Raya Puncak KM 77 Cilember, Cisarua, menjadi daya tarik tersendiri.
Penataan kawasan Puncak terus digencarkan Pemkab Bogor. Salah satu langkah awal adalah relokasi pedagang kaki lima (PKL) ke Rest Area Gunung Mas sejak akhir Juli 2024. Proses penertiban ini melibatkan perataan 329 bangunan di sepanjang Jalur Puncak; 185 bangunan dari Gantole hingga Rest Area Gunung Mas, dan 144 bangunan dari Simpang Taman Safari Indonesia hingga Rest Area Gunung Mas.
Penertiban tahap kedua akan memindahkan 196 PKL ke rest area. Langkah ini bertujuan untuk menciptakan lingkungan wisata yang lebih tertib dan nyaman.
Sementara itu, Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Bogor, Yudi Santosa, mencatat jumlah kunjungan wisatawan ke kawasan Puncak selama libur Isra Mi'raj dan Tahun Baru Imlek 2025 mencapai sekitar 900 ribu orang. Yudi menambahkan, "Untuk kunjungan ke Kabupaten Bogor ini seluruhnya diperkirakan 1,6 juta orang dari hari Jumat sampai dengan hari ini. Khusus ke Puncak itu sekitar 900 ribuan (orang) data-nya."
Kesimpulannya, kolaborasi antara Pemkab Bogor dan pengelola wisata menjadi kunci keberhasilan penataan kawasan Puncak. Dengan adanya destinasi wisata baru dan penataan infrastruktur, diharapkan dapat mengurangi kepadatan wisatawan dan meningkatkan kualitas pengalaman berwisata di Puncak.