PLN Berangkatkan 1.000 Pemudik Gratis dari Makassar Jelang Lebaran
PLN bersama Kementerian BUMN memberangkatkan 1.000 pemudik gratis dari Makassar ke berbagai tujuan di Sulawesi dan Jawa, demi mendukung mobilitas masyarakat dan mengurangi emisi karbon.
Sebanyak 1.000 pemudik diberangkatkan oleh PT PLN (Persero) bersama Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) dari Makassar, Sulawesi Selatan, pada Kamis (28/3). Program mudik gratis ini bertujuan untuk membantu masyarakat merayakan Idul Fitri 1446 H bersama keluarga di kampung halaman. Pelepasan para pemudik dilakukan di Kantor PLN Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan (UP3) Makassar Selatan dan dihadiri langsung oleh Gubernur Sulsel, Andi Sudirman Sulaiman. Program ini telah berjalan sejak 2019, bahkan terus berlanjut selama masa pandemi COVID-19.
Gubernur Andi Sudirman Sulaiman menyampaikan apresiasinya terhadap program ini. "Bakti, pengabdian dan juga peduli sosial dari PLN bagi masyarakat ini sangat bermanfaat. Ini telah dilakukan sejak 2019, termasuk saat COVID-19, PLN juga turun membantu. Ini adalah bakti yang luar biasa bagi kami di daerah dan kami ucapkan terima kasih banyak. Semoga PLN sukses selalu," ujarnya. Program mudik gratis ini tidak hanya membantu masyarakat, tetapi juga berkontribusi pada upaya ramah lingkungan dengan mengurangi emisi karbon melalui penggunaan transportasi massal.
Plh General Manager PLN UID Sulselrabar, Edyansyah, menjelaskan bahwa program ini merupakan wujud tanggung jawab sosial PLN. "Langkah ini didasari oleh komitmen untuk mendukung mobilitas masyarakat Indonesia selama musim mudik Lebaran. Selain itu, hal ini juga merupakan bagian dari upaya bersama BUMN dalam praktik gotong royong, yang merupakan bagian dari tanggung jawab sosial perusahaan," jelas Edyansyah. PLN berharap program ini dapat memberikan kenyamanan dan keamanan bagi para pemudik dalam perjalanan menuju kampung halaman.
Mudik Aman Sampai Tujuan: Rute dan Jumlah Pemudik
Program 'Mudik Aman Sampai Tujuan' tahun 2025 ini menyediakan lima rute berbeda. Para pemudik diberangkatkan menuju Malili, Palopo, dan Mamuju menggunakan bus, sementara tujuan Surabaya dan Bau-bau dijangkau melalui jalur laut. Jumlah pemudik yang diberangkatkan terus meningkat setiap tahunnya. Pada tahun 2019, hanya 100 pemudik yang diberangkatkan menggunakan kapal laut. Angka ini meningkat menjadi 500 pemudik pada tahun 2023, dan mencapai 1.000 pemudik pada tahun 2025 ini.
Rincian jumlah pemudik untuk setiap rute adalah sebagai berikut: 100 pemudik untuk rute Makassar-Mamuju, 100 pemudik untuk rute Makassar-Malili, dan 100 pemudik untuk rute Makassar-Palopo (semua menggunakan bus). Sedangkan untuk rute laut, terdapat 400 pemudik menuju Surabaya dan 300 pemudik menuju Bau-bau. Tingginya minat masyarakat untuk mengikuti program ini menunjukkan betapa besar manfaatnya bagi masyarakat yang ingin pulang kampung.
Edyansyah menambahkan, "Alhamdulillah, minat masyarakat sangat tinggi untuk dapat mengikuti program tahunan PLN bersama Kementerian BUMN ini. Semoga perjalanan bisa berjalan lancar sehingga seluruh peserta dapat segera berkumpul dengan keluarga di kampung halaman." Hal ini menunjukkan keberhasilan program ini dalam memenuhi kebutuhan masyarakat akan transportasi mudik yang aman dan nyaman.
Apresiasi dari Masyarakat
Salah satu peserta mudik, Gepeng (65), yang menggunakan jalur laut menuju Surabaya, menyampaikan apresiasinya. "Kami mengucapkan terima kasih kepada BUMN dan PLN atas penyelenggaraan mudik gratis. Semoga mudik gratis senantiasa terlaksana karena sangat membantu masyarakat. Kami juga mendoakan BUMN dan PLN akan semakin jaya dan maju ke depannya," ungkap Gepeng yang sudah dua kali mengikuti program mudik gratis ini.
Program mudik gratis ini bukan hanya sekadar program transportasi, tetapi juga mencerminkan kepedulian PLN dan Kementerian BUMN terhadap masyarakat. Program ini telah memberikan dampak positif yang signifikan bagi masyarakat, khususnya dalam membantu mereka merayakan Idul Fitri bersama keluarga.
Keberhasilan program ini juga menjadi bukti nyata komitmen PLN dalam menjalankan tanggung jawab sosial perusahaan. Dengan terus meningkatkan jumlah peserta setiap tahunnya, PLN menunjukkan komitmennya untuk terus mendukung mobilitas masyarakat Indonesia, khususnya selama periode mudik Lebaran.
