Polda Sulteng Ajak Masyarakat Deteksi Dini Penyalahgunaan Narkoba
Polda Sulteng, melalui Biddokkes, mengajak seluruh lapisan masyarakat untuk aktif mendeteksi dini penyalahgunaan narkoba demi menyelamatkan generasi muda dari bahaya adiksi dan dampak negatifnya.

Polisi Daerah Sulawesi Tengah (Polda Sulteng) mengajak masyarakat untuk aktif berperan dalam mendeteksi dini penyalahgunaan narkotika. Upaya ini diinisiasi oleh Bidang Kedokteran dan Kesehatan (Biddokkes) Polda Sulteng sebagai bentuk komitmen dalam menyelamatkan generasi muda dari bahaya narkoba. Kegiatan deteksi dini ini dilakukan di Banawa, Kabupaten Donggala, Sabtu (18/1).
Iptu Aryaningtyas Bintarini dari Subbiddokpol Polda Sulteng menekankan pentingnya peran serta masyarakat dalam mencegah penyalahgunaan narkoba. Menurutnya, bahaya narkoba tidak hanya merusak kesehatan fisik dan mental, tetapi juga menghancurkan masa depan generasi muda. Deteksi dini, menurutnya, menjadi kunci utama pencegahan.
Salah satu metode deteksi dini yang diusulkan adalah tes urine. Selain itu, masyarakat juga didorong untuk mengenali tanda-tanda penyalahgunaan narkoba, seperti mata merah, pupil melebar, kelelahan yang berlebihan, dan penurunan berat badan drastis. Pengetahuan ini dinilai penting untuk melakukan pencegahan sedini mungkin.
Biddokkes Polda Sulteng gencar melakukan penyuluhan ke berbagai kalangan masyarakat, termasuk anak-anak, mengenai bahaya narkoba. Kegiatan penyuluhan di Donggala ini merupakan bagian dari komitmen Polri mendukung program pemerintah dalam memberantas narkoba hingga ke tingkat akar rumput. Dalam setiap penyuluhan, Biddokkes selalu berkolaborasi dengan Polres setempat untuk memperluas jangkauan dan dampak positifnya.
Iptu Aryaningtyas mengajak masyarakat untuk menjadikan narkoba sebagai musuh bersama. Ia menekankan perlunya kesadaran dan pengetahuan untuk memberantasnya. Pihaknya berharap penyuluhan ini meningkatkan kesadaran masyarakat Donggala, khususnya generasi muda, akan pentingnya hidup sehat dan masa depan bebas narkoba.
Kegiatan penyuluhan di Kelurahan Boneoge, Kabupaten Donggala, dihadiri oleh tim Biddokkes Polda Sulteng yang dipimpin Iptu Aryaningtyas Bintarini dan didampingi Aipda Arifuddin dari Kasidokkes Polres Donggala. Partisipasi aktif seluruh elemen masyarakat sangat diharapkan untuk mewujudkan Donggala yang bersih dari penyalahgunaan narkoba.
Polda Sulteng optimistis, dengan kerja sama yang solid antara aparat kepolisian dan masyarakat, upaya pencegahan dan pemberantasan narkoba dapat lebih efektif. Deteksi dini dan edukasi berkesinambungan diharapkan mampu melindungi generasi muda dari ancaman penyalahgunaan narkoba dan membangun masa depan yang lebih baik.