Polresta Bandung Tangkap Pelaku Penganiayaan Juru Parkir di Cimaung, Anggota Geng Motor

Polresta Bandung berhasil menangkap satu pelaku penganiayaan juru parkir hingga tewas di Cimaung; pelaku merupakan anggota geng motor, dan polisi masih memburu pelaku lainnya.

Polresta Bandung berhasil mengungkap kasus penganiayaan yang mengakibatkan tewasnya seorang juru parkir di sebuah minimarket di Kecamatan Cimaung, Kabupaten Bandung. Peristiwa nahas ini terjadi pada Minggu, 16 Maret 2024, setelah waktu berbuka puasa. Korban dianiaya secara brutal oleh sekelompok orang yang diduga merupakan anggota geng motor.

Kapolresta Bandung, Kombes Pol Aldi Suabrtono, dalam keterangan persnya di Kabupaten Bandung pada Senin, 17 Maret 2024, menyatakan bahwa satu pelaku berinisial DK telah berhasil diamankan. Penangkapan ini merupakan hasil kerja keras tim Polresta Bandung, dan saat ini proses pengembangan kasus masih terus dilakukan. Polisi masih memburu pelaku lainnya yang terlibat dalam aksi brutal tersebut.

Menurut keterangan saksi mata dan penyelidikan awal, peristiwa bermula dari pengejaran yang dilakukan oleh para pelaku terhadap korban. Pengejaran tersebut berujung pada penganiayaan yang menyebabkan korban bersimbah darah di dalam minimarket. Korban dinyatakan meninggal dunia saat akan diberikan pertolongan pertama. Jenazah korban saat ini tengah menjalani proses autopsi di Rumah Sakit Sartika Asih Bandung untuk memastikan penyebab pasti kematiannya.

Penangkapan Pelaku dan Motif Penganiayaan

Polisi mengidentifikasi pelaku yang berhasil ditangkap sebagai anggota geng motor. Kapolresta Bandung menjelaskan bahwa dugaan sementara, motif penganiayaan ini terkait dengan insiden yang terjadi setelah kelompok motor Brigez membagikan takjil. Diduga, terjadi ketersinggungan antara korban dan para pelaku, yang kemudian memicu pengejaran dan penganiayaan hingga berujung pada kematian korban. Namun, Polresta Bandung masih mendalami motif tersebut secara lebih rinci.

Proses penyelidikan masih berlangsung untuk mengungkap secara detail kronologi kejadian dan motif di balik penganiayaan tersebut. Petugas kepolisian mengumpulkan keterangan dari berbagai saksi dan menganalisis bukti-bukti yang ditemukan di tempat kejadian perkara. Hal ini bertujuan untuk memastikan keadilan bagi korban dan memberikan hukuman yang setimpat bagi para pelaku.

Polisi juga tengah memeriksa kemungkinan keterlibatan pihak lain dalam kasus ini. Tidak menutup kemungkinan, akan ada penangkapan tersangka lain dalam waktu dekat. Proses autopsi jenazah korban juga diharapkan dapat memberikan informasi tambahan yang berguna dalam mengungkap seluruh fakta kejadian.

Pengejaran Pelaku Lain dan Imbauan Kepolisian

Polresta Bandung saat ini tengah memburu pelaku lain yang terlibat dalam kasus penganiayaan tersebut. Kapolresta Bandung mengimbau kepada para pelaku yang masih buron agar menyerahkan diri dengan kesadaran sendiri. Pihak kepolisian menegaskan akan bertindak tegas dan terukur terhadap pelaku yang tidak kooperatif dan berusaha menghindari proses hukum.

Peristiwa ini menjadi sorotan publik dan mengundang keprihatinan atas meningkatnya kasus kekerasan. Polresta Bandung berkomitmen untuk mengusut tuntas kasus ini dan menindak tegas para pelaku sesuai dengan hukum yang berlaku. Aparat keamanan juga mengimbau masyarakat untuk tetap tenang dan tidak terprovokasi oleh isu-isu yang tidak bertanggung jawab.

Proses hukum akan terus berjalan untuk memastikan keadilan ditegakkan. Polresta Bandung berharap agar kasus ini dapat menjadi pelajaran bagi semua pihak untuk menghindari tindakan kekerasan dan selalu mengedepankan musyawarah dalam menyelesaikan masalah.

Pihak kepolisian juga mengapresiasi kerja sama masyarakat dalam memberikan informasi yang membantu proses penyelidikan. Kerja sama antara kepolisian dan masyarakat sangat penting dalam menciptakan situasi keamanan dan ketertiban yang kondusif.

Kesimpulan

Kasus penganiayaan yang mengakibatkan tewasnya juru parkir di Cimaung ini menjadi perhatian serius bagi Polresta Bandung. Dengan tertangkapnya satu pelaku dan pengejaran terhadap pelaku lain yang masih buron, diharapkan kasus ini dapat segera terungkap sepenuhnya dan keadilan dapat ditegakkan.