Prabowo Sumpah Jaga Kekayaan Negara, Tekad Lanjutkan Pemerintahan Bersih
Disumpah dengan UUD 1945, Presiden Prabowo Subianto bertekad melanjutkan pemerintahan bersih dan menyelamatkan kekayaan negara dari praktik korupsi.

Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, menegaskan tekadnya untuk memimpin pemerintahan yang bersih dan bertanggung jawab, serta menyelamatkan kekayaan negara. Pernyataan tersebut disampaikan dalam sambutannya di Kongres IV PP Tunas Indonesia Raya (Tidar) di Jakarta, Sabtu, 17 Mei 2024. Sumpah jabatan yang telah diucapkannya di hadapan pimpinan MPR berdasarkan UUD 1945 menjadi landasan kuat komitmen tersebut.
Prabowo menekankan pentingnya menjaga janji sebagai pemimpin, termasuk komitmen untuk melindungi kekayaan bangsa Indonesia sesuai dengan nilai-nilai Pancasila dan UUD 1945. Ia percaya bahwa UUD 1945 merupakan landasan kokoh untuk menjaga aset negara. Dalam enam bulan pemerintahannya, Prabowo mengklaim telah berhasil menyelamatkan ratusan triliun rupiah uang negara dari praktik korupsi.
Namun, jalan menuju pemerintahan yang bersih tidaklah mudah. Presiden Prabowo mengakui adanya tantangan berat, terutama dari pihak asing yang dikhawatirkan takut akan kekuatan Indonesia. "Dari sejak Proklamator kita Bung Karno sampai sekarang, mereka tidak ingin Indonesia berdiri di atas kaki kita sendiri. Mereka selalu ingin mencuri dan merampok kekayaan bangsa kita. Dengan segala dalih dan segala teknik. Mereka ingin rusak sendi-sendi kehidupan kita. Mereka mau menyogok hakim-hakim kita, membeli pejabat-pejabat kita," ungkap Prabowo.
Menyelamatkan Ratusan Triliun Rupiah
Presiden Prabowo Subianto menyatakan bahwa dalam kurun waktu enam bulan pemerintahannya, telah berhasil diselamatkan ratusan triliun rupiah dari berbagai kasus korupsi. Hal ini menunjukkan komitmen nyata pemerintah dalam memberantas korupsi dan melindungi keuangan negara. "Hampir tiap hari kita membongkar kasus-kasus korupsi dan tidak akan berhenti. Tidak kita akan berhenti," tegas Presiden.
Upaya penyelamatan aset negara ini menjadi bukti nyata dari tekad Presiden Prabowo untuk menjalankan pemerintahan yang bersih dan akuntabel. Langkah-langkah tegas dan konsisten dalam memberantas korupsi diharapkan dapat memberikan dampak positif bagi perekonomian dan kesejahteraan masyarakat Indonesia.
Pemerintah berkomitmen untuk terus meningkatkan pengawasan dan penegakan hukum guna mencegah terjadinya praktik korupsi di berbagai sektor. Transparansi dan akuntabilitas dalam pengelolaan keuangan negara juga menjadi prioritas utama.
Tantangan Pemerintahan Bersih
Presiden Prabowo Subianto menyadari bahwa upaya membangun pemerintahan yang bersih menghadapi tantangan yang signifikan, terutama dari pihak asing yang berupaya mengganggu stabilitas dan kedaulatan Indonesia. Hal ini membutuhkan kewaspadaan dan strategi yang tepat untuk menghadapi berbagai bentuk intervensi dan ancaman tersebut.
Pemerintah akan terus memperkuat sistem hukum dan penegakan hukum untuk melindungi aset negara dan mencegah campur tangan pihak asing yang tidak bertanggung jawab. Kerja sama internasional yang konstruktif juga diperlukan untuk menjaga stabilitas ekonomi dan politik nasional.
Selain itu, pentingnya membangun sumber daya manusia yang berintegritas dan bermoral tinggi menjadi kunci keberhasilan dalam mewujudkan pemerintahan yang bersih. Pendidikan anti-korupsi dan peningkatan kapasitas aparatur negara perlu terus ditingkatkan.
Harapan untuk Kader Gerindra
Presiden Prabowo Subianto berharap kader-kader Partai Gerindra, khususnya melalui Tunas Indonesia Raya (Tidar), dapat menjadi bagian dari pemerintahan yang bersih dan bertanggung jawab. Mereka diharapkan dapat menjadi contoh dan teladan dalam menjalankan tugas dan kewajibannya di berbagai institusi negara.
Dengan demikian, kader-kader Gerindra diharapkan dapat berperan aktif dalam mengawal program-program pemerintah yang bertujuan untuk meningkatkan kesejahteraan rakyat dan memperkuat kedaulatan negara. Integritas dan profesionalisme menjadi kunci keberhasilan dalam menjalankan tugas tersebut.
Presiden menekankan pentingnya komitmen bersama untuk membangun Indonesia yang lebih baik, bebas dari korupsi dan campur tangan pihak asing yang merugikan negara. Hal ini membutuhkan kerja keras dan kolaborasi dari seluruh elemen masyarakat.
Presiden Prabowo Subianto, melalui sumpah jabatannya dan komitmen yang telah diutarakan, berharap dapat membawa Indonesia menuju masa depan yang lebih cerah dan sejahtera. Upaya memberantas korupsi dan membangun pemerintahan yang bersih akan terus dilakukan secara konsisten.