Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan
Artikel ini ditulis oleh
R
Reporter
  • Redaksi Merdeka
Disclaimer

Artikel ini ditulis ulang menggunakan artificial intelligence (AI). Jika ada kesalahan dalam konten, mohon laporkan ke redaksi.

Prabowo Ajukan Pertemuan dengan Trump, Hubungan Bilateral RI-AS Terkini
Prabowo Ajukan Pertemuan dengan Trump, Hubungan Bilateral RI-AS Terkini

Presiden Prabowo Subianto telah meminta waktu untuk bertemu dengan Presiden AS Donald Trump di tengah dinamika hubungan bilateral kedua negara, termasuk kebijakan tarif impor.

#planetantara
Delegasi RI Negosiasikan Tarif Timbal Balik dengan AS di Washington DC
Delegasi RI Negosiasikan Tarif Timbal Balik dengan AS di Washington DC

Menteri Airlangga Hartarto memimpin delegasi Indonesia ke AS pada 16-23 April untuk negosiasi tarif timbal balik, merespon tarif 32 persen dari AS dan membahas peningkatan investasi.

#planetantara
Posisi Dubes RI di AS Kosong, Tak Ganggu Negosiasi Tarif Timbal Balik: Kemenlu
Posisi Dubes RI di AS Kosong, Tak Ganggu Negosiasi Tarif Timbal Balik: Kemenlu

Meskipun posisi Dubes RI untuk AS masih kosong, Kementerian Luar Negeri memastikan negosiasi tarif timbal balik dengan AS tetap berjalan lancar, dipimpin langsung oleh Menko Airlangga Hartarto.

#planetantara
Negosiasi RI-AS Lancar, IHSG Diprediksi Konsolidasi
Negosiasi RI-AS Lancar, IHSG Diprediksi Konsolidasi

Negosiasi perdagangan Indonesia-AS berjalan sesuai rencana, menjanjikan peningkatan impor komoditas AS dan potensi konsolidasi IHSG.

#planetantara
Menlu RI: Pertemuan Prabowo-Trump Sudah Diajukan Sejak Pelantikan
Menlu RI: Pertemuan Prabowo-Trump Sudah Diajukan Sejak Pelantikan

Menlu RI telah mengajukan permintaan pertemuan bilateral antara Presiden Prabowo Subianto dan Presiden AS Donald Trump sejak Januari 2025, jauh sebelum pengumuman tarif resiprokal AS.

#planetantara
Indonesia dan AS Sepakat Negosiasi Tarif dalam 60 Hari
Indonesia dan AS Sepakat Negosiasi Tarif dalam 60 Hari

Pemerintah Indonesia dan USTR sepakat menyelesaikan negosiasi tarif perdagangan dalam 60 hari ke depan, mencakup hambatan non-tarif, perdagangan digital, dan akses pasar.

#planetantara