Ratusan Santri Banjarmasin Bimbing Pesantren Ramadhan 2025: Membentuk Karakter Generasi Muda
Wali Kota Banjarmasin melepas ratusan santri Pondok Pesantren Al-Fatah Banjarbaru untuk membimbing Pesantren Ramadhan 1446 H/2025 M di 30 SD Negeri Banjarmasin, membentuk karakter generasi muda melalui pendidikan keislaman.

Banjarmasin, 8 Maret 2025 – Apa yang terjadi? Ratusan santri dari Pondok Pesantren Al-Fatah Banjarbaru, Banjarmasin, dilepaskan oleh Wali Kota untuk membimbing Pesantren Ramadhan 1446 H/2025 M. Siapa yang terlibat? Wali Kota Banjarmasin, ratusan santri Pondok Pesantren Al-Fatah Banjarbaru, dan para siswa SD Negeri di Banjarmasin. Dimana? Kegiatan pelepasan dilakukan di halaman Balaikota Banjarmasin, sedangkan kegiatan Pesantren Ramadhan di 30 SD Negeri di Kota Banjarmasin. Kapan? Kegiatan pelepasan dilakukan pada Sabtu, 8 Maret 2025, dan Pesantren Ramadhan berlangsung dari 10-15 Maret 2025. Mengapa? Kegiatan ini bertujuan untuk memberikan pendidikan keislaman kepada generasi muda dan membentuk karakter mereka. Bagaimana? Ratusan santri akan membimbing adik-adik mereka di tingkat sekolah dasar dalam serangkaian kegiatan selama enam hari.
Wali Kota Banjarmasin, Bapak Yamin, menyampaikan apresiasi atas kerja sama antara Dinas Pendidikan Kota Banjarmasin dan para santri dari Pondok Pesantren Al-Fatah Banjarbaru, yang tergabung dalam PRES AF BMAS angkatan ke-10. Beliau menekankan pentingnya keberlanjutan program ini untuk tahun-tahun mendatang. "Ini kerja sama dan pengabdian para santri PRES AF BMAS sejak 2016, kita harapkan ini terus berlanjut di tahun-tahun berikutnya," ungkap Yamin.
Kegiatan Pesantren Ramadhan ini merupakan wujud nyata kepedulian terhadap pendidikan keislaman generasi muda di Banjarmasin. Diharapkan kegiatan ini dapat memberikan dampak positif bagi pembentukan karakter dan memberikan pengalaman spiritual yang mendalam bagi peserta didik. Wali Kota berharap ilmu yang dibagikan para santri dapat menjadi amal jariyah yang berkelanjutan.
Pengabdian Santri dalam Pesantren Ramadhan
Sebanyak 225 santri dari Pondok Pesantren Al-Fatah Banjarbaru akan berbagi ilmu dan pengalaman mereka di 30 Sekolah Dasar Negeri (SDN) di Kota Banjarmasin. Para santri ini akan membimbing siswa kelas 4 hingga 6 dalam berbagai kegiatan keagamaan selama enam hari penuh, mulai tanggal 10 hingga 15 Maret 2025. Program ini merupakan kelanjutan dari kerja sama yang telah terjalin sejak tahun 2016.
Para santri telah terlatih dan dipersiapkan untuk membimbing adik-adik mereka dalam memahami nilai-nilai keislaman. Mereka akan berbagi pengetahuan agama, serta menanamkan nilai-nilai moral dan karakter yang baik. Kegiatan ini diharapkan dapat memberikan pengalaman belajar yang berkesan dan bermanfaat bagi para siswa SD.
Dengan adanya program ini, diharapkan dapat meningkatkan pemahaman dan pengamalan agama Islam di kalangan generasi muda. Selain itu, program ini juga bertujuan untuk menumbuhkan rasa empati dan kepedulian sosial di antara para peserta.
Kegiatan yang dirancang dalam Pesantren Ramadhan ini tidak hanya sebatas pembelajaran materi keagamaan, tetapi juga mencakup kegiatan-kegiatan yang dapat menumbuhkan rasa kebersamaan dan kekeluargaan.
Manfaat Pesantren Ramadhan bagi Generasi Muda
Pesantren Ramadhan yang diselenggarakan di 30 SDN di Banjarmasin ini dirancang untuk memberikan pengalaman spiritual dan pembelajaran agama yang mendalam bagi siswa kelas 4 sampai 6 SD. Selama enam hari, para siswa akan mengikuti berbagai kegiatan yang dirancang untuk memperkaya keimanan dan menumbuhkan rasa empati serta kepedulian sosial.
Program ini juga diharapkan dapat membentuk karakter generasi muda yang berakhlak mulia dan beriman. Para santri sebagai pembimbing akan berperan penting dalam menanamkan nilai-nilai agama dan moral kepada para siswa. Dengan demikian, diharapkan akan tercipta generasi muda yang berkarakter kuat dan berintegritas tinggi.
Kegiatan ini merupakan bentuk nyata dari komitmen pemerintah Kota Banjarmasin dalam mendukung pendidikan agama dan karakter bagi generasi muda. Kerja sama dengan Pondok Pesantren Al-Fatah Banjarbaru menunjukkan sinergi positif antara lembaga pendidikan formal dan non-formal dalam upaya mencetak generasi penerus bangsa yang berkualitas.
Semoga program ini dapat terus berlanjut dan memberikan dampak yang positif bagi perkembangan generasi muda di Kota Banjarmasin. Dengan adanya program ini, diharapkan generasi muda di Banjarmasin dapat tumbuh menjadi pribadi yang beriman, bertakwa, dan berakhlak mulia.
Program ini juga diharapkan mampu meningkatkan kualitas pendidikan agama di sekolah dasar, sehingga para siswa dapat memahami dan mengamalkan ajaran agama Islam dengan baik. Dengan demikian, diharapkan akan tercipta generasi muda yang berakhlak mulia dan berintegritas tinggi.