Rekayasa Lalu Lintas Festival Cap Go Meh Singkawang 2025
Polres Singkawang menerapkan rekayasa lalu lintas dan penutupan jalan di sejumlah titik untuk kelancaran Festival Cap Go Meh Singkawang 2025 pada 10-12 Februari, melibatkan 736 Tatung dan pejabat penting.
Festival Cap Go Meh Singkawang yang terkenal akan kemeriahannya akan kembali digelar pada 10-12 Februari 2025. Untuk memastikan kelancaran acara dan kenyamanan para pengunjung, Polres Singkawang telah menyiapkan strategi rekayasa lalu lintas yang komprehensif. Perencanaan ini melibatkan penutupan sejumlah ruas jalan dan pengalihan arus lalu lintas di beberapa titik penting di kota Singkawang, Kalimantan Barat.
Rekayasa Lalu Lintas dan Penutupan Jalan
Kasat Lantas Polres Singkawang, AKP Sangidun, menjelaskan detail rekayasa lalu lintas yang akan diterapkan. Beberapa jalur akan dialihkan, misalnya kendaraan dari arah selatan menuju utara atau timur akan diarahkan melalui bundaran AI, Jalan Tani, Simpang VIT, dan Jalan Ratu Sepudak. Sementara itu, kendaraan menuju Bengkayang dapat melalui Jalan Bambang Ismoyo atau Jalan A Yani, Jalan Pelita, Sagatani, Jalan Baru. Pengaturan lalu lintas ini juga berlaku sebaliknya, bagi kendaraan yang datang dari Bengkayang menuju Pontianak atau Sambas.
Beberapa ruas jalan akan ditutup sepenuhnya selama Festival Cap Go Meh berlangsung. Jalan Alianyang, termasuk simpang SMAN 2, lampu merah samping Kantor Walikota, simpang Nyiur Alianyang, dan Tugu Kuala akan ditutup. Kendaraan dari arah Sambas dan Bengkayang akan diarahkan melalui Jalan Pelangi. Bundaran Tugu Istighfar juga akan ditutup, dengan arus lalu lintas satu arah dari Bundaran Istighfar menuju Jalan Pemuda. Jalan Kalimantan akan disekat di simpang Toko New Fashion, mengalihkan kendaraan ke Jalan Pasar Turi hingga Yohana Godang. Jalan Yohana Godang sendiri akan ditutup dari Jalan Firdaus hingga simpang Hotel Prapatan, karena rute tersebut merupakan jalur pawai Tatung.
Jalan Stasiun, dari Tugu Naga hingga Tugu Bambu, akan dijadikan satu arah. AKP Sangidun mengimbau masyarakat untuk menghindari perjalanan dengan kendaraan bermotor selama festival berlangsung jika tidak ada keperluan mendesak, guna mencegah kemacetan.
Pawai Tatung dan Tamu Undangan
Ketua Pelaksana Perayaan Imlek dan Cap Go Meh Singkawang, Bun Cin Thong, mengumumkan bahwa sebanyak 736 Tatung akan memeriahkan festival tahun ini. Jumlah tersebut terdiri dari 575 Tatung dengan tandu, 64 Tatung tanpa tandu, 79 kelenteng, 12 jelangkung, dan 6 kelompok barongsai, naga, dan lain-lain. Festival Cap Go Meh Singkawang 2025 juga akan dihadiri oleh tamu-tamu penting, termasuk Wakil MPR RI, Wamen Kebudayaan, Wamen Ekraf, perwakilan dari Kedutaan Maroko, Utusan Presiden RI Bidang Pariwisata, dan pejabat pemerintah provinsi.
Bun Cin Thong juga menyatakan bahwa persiapan festival hampir rampung. Saat ini, panitia tinggal menyelesaikan pembangunan panggung kehormatan untuk para tamu VVIP. Dengan persiapan yang matang dan rekayasa lalu lintas yang terencana, diharapkan Festival Cap Go Meh Singkawang 2025 akan berjalan lancar dan sukses, menyajikan perpaduan budaya dan kearifan lokal yang memukau.
Kesimpulan
Rekayasa lalu lintas yang diterapkan oleh Polres Singkawang merupakan langkah penting untuk memastikan kelancaran dan keamanan Festival Cap Go Meh Singkawang 2025. Dengan kerjasama antara pihak kepolisian dan panitia penyelenggara, diharapkan festival ini dapat berjalan dengan lancar dan memberikan pengalaman yang positif bagi seluruh peserta dan pengunjung. Masyarakat diimbau untuk memperhatikan pengumuman dan mengikuti arahan petugas untuk menghindari kemacetan dan memastikan kelancaran acara.