Renovasi Stadion Sumpah Pemuda Lampung: Target Standar Internasional untuk Sepak Bola
Gubernur Lampung, Rahmat Mirzani Djausal, umumkan renovasi Stadion Sumpah Pemuda sesuai standar internasional AFC, ditargetkan menjadi markas Bhayangkara FC dan meningkatkan prestasi atlet muda Lampung.

Gubernur Lampung, Rahmat Mirzani Djausal, mengumumkan renovasi besar-besaran Stadion Sumpah Pemuda di Bandarlampung. Renovasi ini bertujuan untuk meningkatkan kualitas sarana olahraga di Lampung dan menargetkan standar internasional, khususnya standar Asian Football Confederation (AFC). Proyek yang dibiayai oleh Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Provinsi Lampung ini diharapkan selesai tepat waktu dan sesuai standar yang ditetapkan.
Stadion Sumpah Pemuda, yang terletak di kompleks Pusat Kegiatan Olahraga (PKOR) Way Halim, memiliki kapasitas hingga 20.000 penonton. Selama ini, stadion ini telah menjadi tempat berolahraga bagi atlet dan masyarakat Lampung. Namun, renovasi ini menandai langkah signifikan untuk meningkatkan fasilitas dan daya tampung stadion tersebut, sejalan dengan komitmen pemerintah daerah dalam memajukan olahraga di Provinsi Lampung.
Salah satu target dari renovasi ini adalah menjadikan Stadion Sumpah Pemuda sebagai markas klub sepak bola profesional Bhayangkara FC pada musim 2025-2026. Meskipun belum ada kepastian, Gubernur Rahmat Mirzani Djausal menyatakan komitmen untuk memberikan yang terbaik bagi kemajuan olahraga Lampung dan mendukung penuh upaya tersebut. Renovasi ini diharapkan dapat menarik minat klub-klub profesional lainnya untuk menjadikan Lampung sebagai tempat pertandingan.
Renovasi Berstandar Internasional dan Dukungan Atlet Muda
Gubernur Rahmat Mirzani Djausal menekankan bahwa renovasi Stadion Sumpah Pemuda akan mengikuti standar internasional AFC. Hal ini menunjukkan komitmen pemerintah daerah untuk menyediakan fasilitas olahraga yang memadai dan berstandar tinggi bagi atlet Lampung. Dengan fasilitas yang lebih baik, diharapkan prestasi atlet Lampung dapat meningkat di tingkat nasional maupun internasional.
Selain renovasi stadion, pemerintah Provinsi Lampung juga berkomitmen untuk mendukung talenta atlet muda. Sebagai contoh, Gubernur menyebutkan dukungan yang diberikan kepada Fabio Azka Irawan, pemain Timnas U-16 asal Tulang Bawang Barat. Dukungan ini diharapkan dapat memotivasi atlet muda lainnya di Lampung untuk berprestasi dan mengharumkan nama daerah.
Pemprov Lampung menyadari pentingnya pengembangan sumber daya manusia, terutama generasi muda. Dukungan terhadap atlet muda dan peningkatan fasilitas olahraga merupakan bagian dari upaya tersebut. Dengan adanya renovasi Stadion Sumpah Pemuda, diharapkan akan muncul lebih banyak atlet berbakat dari Lampung yang dapat bersaing di kancah nasional dan internasional.
"Pelaksanaan renovasi Stadion Sumpah Pemuda ini menggunakan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Provinsi Lampung, harapannya ini bisa masuk standar internasional," kata Rahmat Mirzani Djausal. "Ini rencananya digunakan sebagai markas Bhayangkara FC di musim 2025-2026, tapi kita belum tahu juga kapan ke sini. Kita akan beri yang terbaik untuk memajukan olahraga Lampung," ucap dia.
Fasilitas dan Pengembangan Olahraga di Lampung
Renovasi Stadion Sumpah Pemuda merupakan bagian dari upaya Pemerintah Provinsi Lampung untuk meningkatkan kualitas sarana dan prasarana olahraga di daerah tersebut. Selain renovasi stadion, pemerintah juga akan terus mendukung pengembangan atlet muda berbakat. Hal ini sejalan dengan visi untuk menjadikan Lampung sebagai daerah yang maju dan berprestasi di bidang olahraga.
Dengan adanya stadion yang berstandar internasional, diharapkan dapat menarik lebih banyak event olahraga bergengsi untuk diselenggarakan di Lampung. Hal ini akan berdampak positif bagi perekonomian daerah dan meningkatkan citra Lampung di mata nasional dan internasional. Pemerintah daerah berkomitmen untuk terus mendukung pengembangan olahraga di Lampung agar dapat melahirkan atlet-atlet berprestasi di masa mendatang.
Selain itu, renovasi ini juga diharapkan dapat meningkatkan partisipasi masyarakat dalam berolahraga. Dengan fasilitas yang lebih baik dan modern, masyarakat akan lebih termotivasi untuk berolahraga secara teratur dan menjaga kesehatan. Hal ini sejalan dengan upaya pemerintah untuk meningkatkan kualitas hidup masyarakat Lampung.
"Kami sangat bangga dan akan terus mendukung agar generasi muda bisa meningkatkan keinginannya untuk berprestasi dan jadi lebih baik, salah satunya dengan memperbaiki sarana olahraga," ujar Gubernur Rahmat Mirzani Djausal.
Dengan adanya renovasi Stadion Sumpah Pemuda, diharapkan Lampung dapat menjadi pusat perkembangan olahraga di Indonesia, khususnya sepak bola. Dukungan pemerintah daerah terhadap atlet muda dan peningkatan fasilitas olahraga merupakan langkah konkret untuk mencapai tujuan tersebut.