Seluruh Stadion di Indonesia Akan Berstandar FIFA? Menteri PU Dukung Penuh!
Menteri PU memberikan dukungan penuh untuk merenovasi seluruh stadion di Indonesia agar sesuai standar FIFA, demi kemajuan sepak bola nasional dan terwujudnya Indonesia Emas 2045.
Sidoarjo, 17 Maret 2024 - Menteri Pekerjaan Umum (PU), Dody Hanggodo, menyatakan komitmen penuh Kementerian PU untuk meningkatkan standar seluruh stadion di Indonesia agar sesuai dengan standar FIFA. Hal ini disampaikan langsung oleh Menteri PU saat peresmian 17 stadion yang telah direnovasi di Gelora Delta Sidoarjo, Jawa Timur. Peresmian dilakukan oleh Presiden Prabowo Subianto pada Senin sore.
Setelah menyelesaikan proyek renovasi 16 stadion dan pembangunan satu stadion baru, Kementerian PU masih berencana meninjau beberapa stadion lain untuk direnovasi. Peninjauan ini dilakukan untuk memastikan kesesuaian stadion dengan standar FIFA yang telah ditetapkan. Langkah ini merupakan bagian dari upaya pemerintah untuk memajukan dunia sepak bola Indonesia.
"Kami masih review, ada beberapa yang kondisinya, saat kami datang, mungkin belum terlalu cocok sebagai stadion. Jadi, kemudian kami, yang tiga kemarin sudah selesai. Sekarang sisa 1 di (Stadion) Teladan, Medan," jelas Menteri PU menjawab pertanyaan ANTARA.
Renovasi Stadion untuk Mendukung Sepak Bola Nasional
Kementerian PU menerima banyak masukan terkait renovasi beberapa stadion, di antaranya di Kediri dan Sudiang, Makassar. "Beberapa tempat itu kami review lagi," tambah Dody. Proyek renovasi dan pembangunan stadion baru ini diharapkan dapat memberikan dampak positif bagi pembinaan sepak bola di Indonesia. Menteri PU berharap, "(stadion-stadion) ini benar-benar bisa mendukung olahraga khususnya sepak bola sehingga talent-talent muda bisa bertumbuh, dan harapan besar Pak Prabowo untuk meraih Indonesia Emas 2045 bisa tercapai."
Renovasi stadion ini bukan hanya sekadar pembaruan infrastruktur, tetapi juga investasi untuk masa depan sepak bola Indonesia. Dengan stadion yang berstandar internasional, diharapkan dapat meningkatkan kualitas pertandingan dan pembinaan atlet muda berbakat.
Kementerian PU telah menyelesaikan renovasi 17 stadion di berbagai daerah pada periode 2023-2024. Satu stadion merupakan bangunan baru, sementara 16 lainnya merupakan renovasi stadion lama. Presiden Prabowo Subianto meresmikan 17 stadion tersebut secara serentak.
Stadion Kanjuruhan: Menghormati Tragedi dan Memenuhi Standar FIFA
Salah satu stadion yang direnovasi adalah Stadion Kanjuruhan di Kabupaten Malang. Menteri PU memastikan renovasi stadion ini sesuai standar dan kualitas FIFA. Namun, beberapa bagian bangunan dipertahankan sebagai monumen untuk mengenang Tragedi Kanjuruhan pada 1 Oktober 2022.
"Untuk mengenang memori itu kami tidak bisa hancur leburkan itu stadion. Jadi, justru (renovasinya) mahal dan waktunya lebih lama, karena kemudian kami memperkuat struktur yang sebetulnya sudah tidak layak. Tetapi, karena ada memori di situ, jadi kewajiban kami menjaga memori tersebut," jelas Dody. Selain itu, Kementerian PU juga membangun monumen dan museum di Stadion Kanjuruhan.
Perhatian terhadap aspek memori dan penghormatan terhadap korban Tragedi Kanjuruhan menunjukkan kepedulian pemerintah terhadap aspek kemanusiaan di tengah upaya peningkatan infrastruktur olahraga.
Proses renovasi ini juga mempertimbangkan aspek keselamatan dan keamanan penonton, sehingga diharapkan dapat mencegah tragedi serupa di masa mendatang.
Daftar 17 Stadion yang Diresmikan
Berikut daftar 17 stadion yang diresmikan oleh Presiden di Gelora Delta Sidoarjo: Stadion Bumi Sriwijaya (Palembang), Stadion Indomilk Arena (Kabupaten Tangerang), Stadion Pakansari (Kabupaten Bogor), Stadion Wibawa Mukti (Kabupaten Bekasi), Stadion Patriot Candrabhaga (Kota Bekasi), Stadion Gelora Bandung Lautan Api (Kota Bandung), Stadion Maguwoharjo (Kabupaten Sleman), Stadion Jatidiri (Kota Semarang), Stadion Gelora Bumi Kartini (Kabupaten Jepara), Stadion Kanjuruhan (Kabupaten Malang), Stadion Surajaya (Kabupaten Lamongan), Stadion Gelora Delta Sidoarjo (Kabupaten Sidoarjo), Stadion Gelora Madura Ratu Pamelingan (Kabupaten Pamekasan), Stadion Joko Samudro (Kabupaten Gresik), Stadion Demang Lehman (Kabupaten Banjar), Stadion Segiri (Kota Samarinda), dan Stadion B.J. Habibie (Kota Parepare).
Proyek renovasi dan pembangunan stadion ini merupakan bukti komitmen pemerintah untuk memajukan sepak bola Indonesia dan mendukung terwujudnya Indonesia Emas 2045. Dengan stadion-stadion yang berstandar FIFA, diharapkan dapat melahirkan atlet-atlet berprestasi dan mengharumkan nama bangsa di kancah internasional.
