Sistem Satu Arah di Anyer Urai Kemacetan Libur Panjang
Polres Cilegon memberlakukan sistem satu arah di jalur wisata Pantai Anyer pada Senin, 27 Januari 2025, untuk mengatasi kepadatan lalu lintas selama libur panjang Isra Mikraj dan Imlek.
Sistem Satu Arah di Pantai Anyer Antisipasi Kemacetan Libur Panjang
Kepadatan lalu lintas di jalur wisata Pantai Anyer, Kabupaten Serang, Banten, memaksa Polres Cilegon menerapkan sistem satu arah (one way) pada Senin, 27 Januari 2025. Langkah ini diambil untuk mengatasi lonjakan kendaraan selama libur panjang Isra Mikraj dan Hari Raya Imlek 2025. Keputusan tersebut diambil setelah terpantau peningkatan volume kendaraan sejak pagi hari.
Kanit Lantas Polsek Ciwandan, Iptu Deni Mulyana, menjelaskan bahwa sistem satu arah diberlakukan mulai pukul 16.30 hingga 18.00 WIB. Arus kendaraan dari arah Jakarta, PCI, Cigading, dan Cilegon dialihkan sementara di jalur Ciwandan menuju Anyer. Tujuannya untuk mengurai kepadatan kendaraan wisatawan yang kembali dari Pantai Anyer menuju Cilegon.
Iptu Deni menambahkan bahwa ini merupakan kali pertama penerapan sistem satu arah di jalur tersebut. Keputusan ini diambil karena kepadatan lalu lintas yang cukup signifikan di sore hari, setelah sebelumnya terpantau ramai lancar. Diduga, kepadatan ini disebabkan banyaknya wisatawan yang pulang setelah berlibur di Pantai Anyer.
Penerapan sistem satu arah ini diharapkan mampu menjaga kelancaran arus lalu lintas dan memberikan kenyamanan bagi para pengendara. Polisi berharap strategi ini dapat mengurangi titik-titik rawan kemacetan.
Selain menerapkan sistem satu arah, pihak kepolisian juga mengimbau masyarakat untuk selalu mematuhi peraturan lalu lintas dan mengikuti arahan petugas di lapangan. Kerjasama antara masyarakat dan petugas dinilai sangat penting untuk keberhasilan rekayasa lalu lintas ini.
Harapannya, dengan adanya kerjasama tersebut, maka sistem satu arah dapat berjalan lancar dan memberikan kenyamanan bagi semua pengguna jalan selama libur panjang. Polres Cilegon berkomitmen untuk memastikan kelancaran arus lalu lintas dan keamanan selama periode liburan.
Iptu Deni Mulyana menegaskan pentingnya kesadaran masyarakat untuk tertib berlalu lintas, karena hal itu akan sangat membantu pihak kepolisian dalam mengelola lalu lintas dan mencegah terjadinya kemacetan yang lebih parah. Dengan demikian, libur panjang dapat dinikmati dengan nyaman dan aman oleh seluruh wisatawan.