Sleman BPBD Dorong Pelatihan Mitigasi Bencana untuk Tour Leader
BPBD Sleman menekankan pentingnya pelatihan mitigasi bencana bagi tour leader untuk menciptakan wisata aman dan meminimalisir risiko kecelakaan bagi wisatawan.
![Sleman BPBD Dorong Pelatihan Mitigasi Bencana untuk Tour Leader](https://cdns.klimg.com/mav-prod-resized/0x0/ori/image_bank/2025/02/13/150106.392-sleman-bpbd-dorong-pelatihan-mitigasi-bencana-untuk-tour-leader-1.jpg)
Sleman, 13 Februari 2024 (ANTARA) - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), menyatakan perlunya pelatihan mitigasi bencana bagi para tour leader. Langkah ini diyakini krusial dalam menciptakan lingkungan wisata yang aman dan memprioritaskan keselamatan wisatawan.
Keselamatan Wisatawan: Prioritas Utama
Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Sleman, Makwan, menjelaskan pentingnya pelatihan ini. "Sangat perlu adanya pelatihan dan pembinaan mitigasi bencana atau pemahaman potensi bahaya di destinasi wisata bagi para pelaku perjalanan wisata, khususnya pimpinan rombongan wisata, guna menciptakan wisata aman yang mengutamakan keselamatan," ujar Makwan di Sleman, Kamis.
Pelatihan ini bertujuan memberikan pemahaman kepada tour leader tentang potensi bencana di berbagai destinasi wisata. Dengan bekal pengetahuan ini, mereka dapat mengantisipasi dan meminimalisir risiko kecelakaan yang mungkin terjadi. "Karena bencana atau musibah dapat terjadi di mana pun dan kapan pun. Namun dengan pemahaman yang diberikan, kejadian bencana atau musibah yang menimbulkan korban dapat diantisipasi sejak awal dan dapat meminimalisir jatuhnya korban," tambahnya.
BPBD Sleman Siap Bermitra
BPBD Kabupaten Sleman menyatakan kesiapannya untuk menyelenggarakan pelatihan mitigasi bencana bagi para tour leader. Namun, tantangannya terletak pada aksesibilitas kepada para pelaku jasa perjalanan wisata ini. "Hanya saja kami kesulitan untuk menghubungi para pelaku jasa perjalanan wisata ini. Jika ada organisasi yang menaungi para tour leader ini, kami siap untuk memberikan pelatihan-pelatihan," kata Makwan.
BPBD Sleman telah berkoordinasi dengan Dinas Pariwisata Kabupaten Sleman dan rutin memberikan pelatihan mitigasi bencana kepada pengelola destinasi wisata. Namun, pelatihan khusus untuk tour leader masih belum terlaksana. "Hanya saja yang untuk pelaku perjalanan wisata ini memang belum, pelatihan ini penting karena mereka yang mengawal rombongan wisata sejak awal keberangkatan," jelasnya.
Peran Krusial Tour Leader dalam Keselamatan Wisata
Makwan menekankan peran penting tour leader dalam memastikan keselamatan wisatawan. Tour leader memiliki tanggung jawab untuk memberikan pemahaman kepada wisatawan tentang cara menjaga keselamatan diri di destinasi wisata, mematuhi aturan dan imbauan yang ada, serta memahami potensi bahaya di lokasi tersebut. "Jadi peran tour leader dalam memberikan pemahaman terkait bagaimana menjaga diri saat tiba di destinasi wisata, bagaimana mematuhi aturan atau imbauan yang ada di destinasi wisata, terutama terkait potensi bahaya," jelasnya.
Dengan pelatihan mitigasi bencana, diharapkan tour leader dapat lebih efektif dalam membimbing wisatawan dan menciptakan lingkungan wisata yang aman. "Jadi dengan pemahaman ini diharapkan peserta wisata dapat lebih peduli dengan keselamatan diri, tidak melanggar aturan dan imbauan yang ada di destinasi dan bersama-sama mewujudkan wisata aman," tutup Makwan.
Kesimpulan
Inisiatif BPBD Sleman untuk memberikan pelatihan mitigasi bencana kepada tour leader merupakan langkah positif dalam upaya menciptakan sektor pariwisata yang lebih aman dan bertanggung jawab. Kerjasama antara BPBD, Dinas Pariwisata, dan asosiasi tour leader sangat penting untuk keberhasilan program ini dan demi keselamatan para wisatawan.