Survei TRI: AHY Menteri Koordinator dengan Tingkat Kepuasan Tertinggi
Survei The Republic Institute (TRI) menunjukkan Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) sebagai Menteri Koordinator dengan tingkat kepuasan publik tertinggi (70,8 persen) dalam 100 hari pertama pemerintahan Prabowo-Gibran, unggul dari Zulkifli Hasan, Budi Gunawan,
Jakarta, 6 Februari 2025 - Hasil survei terbaru The Republic Institute (TRI) menunjukkan tingkat kepuasan publik terhadap kinerja para Menteri Koordinator dalam 100 hari pertama pemerintahan Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka. Hasil yang mengejutkan muncul, dengan Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) meraih posisi puncak.
Tingkat Kepuasan Menteri Koordinator
Menurut Sufyanto, peneliti utama TRI, AHY berhasil memperoleh tingkat kepuasan publik tertinggi sebesar 70,8 persen. Pencapaian ini menempatkannya di atas tiga Menteri Koordinator lainnya. Sufyanto memaparkan temuan ini dalam rilis hasil Survei Nasional Refleksi Astacita 100 Hari Kinerja Kabinet Merah Putih Prabowo-Gibran, yang disiarkan secara daring pada Kamis lalu. Keberhasilan AHY dinilai masyarakat terkait percepatan pembangunan infrastruktur nasional dan pemerataan pembangunan di berbagai wilayah Indonesia.
Di posisi kedua, Menteri Koordinator Bidang Pangan, Zulkifli Hasan (Zulhas), mencatatkan tingkat kepuasan sebesar 70,3 persen. Keberhasilan Zulhas dikaitkan dengan kebijakan ketahanan pangan yang kuat, serta pengembangan sektor pertanian dan distribusi bahan pokok yang efektif. Hal ini menunjukkan apresiasi publik terhadap upayanya dalam menjaga stabilitas pangan nasional.
Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan, Budi Gunawan, berada di peringkat ketiga dengan tingkat kepuasan 65,2 persen. Publik menilai Budi Gunawan berhasil menjaga stabilitas keamanan dan politik pasca-Pilkada 2024. Prestasi ini menunjukkan keberhasilannya dalam menjaga kondusifitas situasi politik dalam negeri.
Terakhir, Menteri Koordinator Bidang Pemberdayaan Masyarakat, Muhaimin Iskandar (Cak Imin), memperoleh tingkat kepuasan sebesar 61,9 persen. Apresiasi masyarakat terhadap Cak Imin difokuskan pada kebijakan pemberdayaan masyarakat dan upaya peningkatan kesejahteraan rakyat kecil. Program-programnya dinilai efektif dalam memberikan dampak positif bagi masyarakat lapisan bawah.
Metodologi Survei
Survei TRI dilakukan melalui wawancara tatap muka dengan 1.400 responden di seluruh Indonesia, berlangsung dari tanggal 18 hingga 25 Januari 2025. Para pewawancara merupakan surveyor yang terlatih dan berpengalaman. Metode multistage random sampling digunakan untuk memastikan representasi yang merata dari seluruh populasi. Survei ini memiliki margin of error sebesar 2,6 persen pada tingkat kepercayaan 97,4 persen, yang menunjukkan tingkat akurasi yang tinggi.
Kesimpulan
Secara keseluruhan, survei TRI menunjukkan apresiasi yang cukup baik dari masyarakat terhadap kinerja para Menteri Koordinator dalam 100 hari pertama pemerintahan Prabowo-Gibran. Meskipun terdapat perbedaan tingkat kepuasan, masing-masing Menteri Koordinator dinilai telah memberikan kontribusi positif bagi pembangunan nasional. Hasil survei ini dapat menjadi acuan bagi pemerintah dalam menyusun kebijakan dan program ke depan, guna meningkatkan kinerja dan kepuasan publik.
Data yang diperoleh dari survei ini diharapkan dapat menjadi bahan evaluasi bagi pemerintah dan menteri terkait. Dengan mengetahui poin-poin yang perlu ditingkatkan, diharapkan kinerja pemerintahan dapat semakin optimal dan memberikan manfaat yang lebih besar bagi seluruh rakyat Indonesia. Transparansi data survei juga penting untuk menjaga akuntabilitas pemerintahan.