TNI Bangun 5 Titik Air Bersih di Kampung Kbusdori, Biak Numfor
Satgas TMMD ke-123 Kodim 1708 Biak Numfor membangun lima titik akses air bersih untuk warga Kampung Kbusdori, Distrik Swandiwe, Kabupaten Biak Numfor, Papua, guna meningkatkan kesehatan dan kesejahteraan masyarakat.

Warga Kampung Kbusdori, Distrik Swandiwe, Kabupaten Biak Numfor, Papua, kini dapat mengakses air bersih dengan lebih mudah. Hal ini berkat pembangunan lima titik akses air bersih oleh Satuan Tugas TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-123 Kodim 1708 Biak Numfor. Pembangunan ini diresmikan pada Senin, 10 Maret 2024, dan bertujuan untuk meningkatkan kesehatan dan kesejahteraan warga asli Papua (OAP) di wilayah tersebut.
Sebelumnya, warga Kampung Kbusdori harus menempuh perjalanan jauh untuk mendapatkan air bersih, terutama selama musim kemarau. Kondisi ini menyulitkan warga dalam memenuhi kebutuhan sehari-hari seperti memasak, minum, dan mencuci. Inisiatif Satgas TMMD ini menjawab tantangan tersebut dengan menyediakan akses air bersih yang lebih dekat dan mudah dijangkau.
Pembangunan fasilitas air bersih ini merupakan bagian dari program TMMD ke-123 yang tidak hanya berfokus pada pembangunan fisik, tetapi juga memperkuat kemanunggalan TNI dan masyarakat. Komandan Satgas TMMD ke-123 Kodim 1708 Biak Numfor, Letkol Inf Marsen Sinaga, menekankan pentingnya akses air bersih bagi kesehatan dan kesejahteraan warga.
Akses Air Bersih yang Lebih Mudah
Dengan dibangunnya lima titik air bersih, warga Kampung Kbusdori kini dapat menikmati air bersih dengan lebih mudah. Instalasi yang dibangun Satgas TMMD bersama masyarakat telah memberikan solusi praktis bagi permasalahan akses air bersih yang selama ini dihadapi. Hal ini disambut antusias oleh warga, seperti yang diungkapkan oleh Simon Kmur, salah satu warga Kbusdori.
"Kami sangat bersyukur dan berterima kasih kepada TNI yang sudah membangun fasilitas ini. Sekarang air lebih dekat dan bisa digunakan untuk kebutuhan sehari-hari," ungkap Simon. Ia juga berharap, fasilitas ini dapat meningkatkan kualitas hidup masyarakat dan mengurangi risiko penyakit akibat air kotor.
Lebih lanjut, Simon menambahkan bahwa akses air bersih ini juga mendukung kegiatan pertanian dan kebutuhan rumah tangga lainnya. Keberadaan fasilitas ini diharapkan dapat memberikan dampak positif jangka panjang bagi kesejahteraan warga Kampung Kbusdori.
Pembangunan fasilitas air bersih ini merupakan bukti nyata komitmen TNI dalam membantu masyarakat, khususnya di daerah terpencil. Kerja sama antara Satgas TMMD dan masyarakat setempat menjadi kunci keberhasilan program ini.
Dampak Positif Bagi Masyarakat
Selain memudahkan akses air bersih, pembangunan ini diharapkan dapat memberikan dampak positif lainnya bagi masyarakat Kampung Kbusdori. Akses air bersih yang memadai dapat meningkatkan kualitas kesehatan masyarakat, mengurangi angka kesakitan, dan meningkatkan produktivitas.
Dengan tersedianya air bersih yang cukup, warga dapat lebih fokus pada kegiatan produktif lainnya, seperti bertani dan berternak. Hal ini pada akhirnya dapat meningkatkan perekonomian dan kesejahteraan masyarakat Kampung Kbusdori.
Program TMMD ke-123 ini menunjukkan sinergi yang positif antara TNI dan masyarakat. Kerja sama yang baik antara kedua pihak menjadi kunci keberhasilan dalam pembangunan infrastruktur dan peningkatan kesejahteraan masyarakat.
Keberhasilan program ini diharapkan dapat menjadi contoh dan inspirasi bagi program-program pembangunan lainnya di daerah terpencil di Indonesia. Akses terhadap air bersih merupakan hak dasar setiap manusia, dan perlu diprioritaskan dalam pembangunan nasional.
Melalui program ini, TNI tidak hanya berperan sebagai pelindung negara, tetapi juga sebagai pengabdi masyarakat yang selalu hadir di tengah-tengah rakyat. Komitmen TNI dalam membantu masyarakat ini patut diapresiasi dan diharapkan dapat terus berlanjut di masa mendatang.