TMMD Bangka Barat: Lima Sumur Bor untuk Warga Parittiga
Program TMMD ke-123 di Bangka Barat membangun lima sumur bor di Kecamatan Parittiga untuk mengatasi kesulitan akses air bersih bagi warga setempat.
Program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-123 di Kabupaten Bangka Barat, Kepulauan Bangka Belitung, telah dimulai. Program ini menargetkan pembangunan lima sumur bor di Kecamatan Parittiga untuk mengatasi permasalahan akses air bersih yang dialami warga. Pembangunan ini melibatkan personel Kodim 0431/Bangka Barat, dibantu pihak lain dan warga setempat, sebagai wujud sinergi dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
Komandan Kodim 0431/Bangka Barat, Letkol Inf. Kemas Muhammad Nauval, menjelaskan bahwa pembangunan sumur bor ini merupakan bagian dari komitmen TNI dalam membangun infrastruktur yang berdampak langsung pada kehidupan masyarakat. Lokasi pembangunan dipilih di wilayah yang selama ini kesulitan mendapatkan air bersih, sehingga diharapkan dapat memberikan solusi jangka panjang bagi warga.
Selain pembangunan fisik berupa sumur bor, TMMD ke-123 juga menyelenggarakan program non-fisik, seperti penyuluhan kesehatan, wawasan kebangsaan, dan peningkatan usaha untuk kesejahteraan masyarakat. Kolaborasi antara TNI, pemerintah daerah, dan masyarakat menjadi kunci keberhasilan program ini dalam meningkatkan kualitas hidup masyarakat Bangka Barat.
Sumur Bor TMMD: Solusi Air Bersih Warga Parittiga
Pembangunan sumur bor dalam program TMMD ini disambut baik oleh Kepala Desa Sekarbiru, Munarfarzah. Beliau menyatakan bahwa sumur bor ini akan menyediakan air bersih sepanjang tahun bagi warga sekitar. "Ini sangat membantu warga memenuhi kebutuhan air bersih sehari-hari," ujar Munarfarzah. Pihak desa juga berkomitmen untuk mengajak warga merawat fasilitas tersebut agar manfaatnya dapat dirasakan secara berkelanjutan.
Salah satu sumur bor, yang terletak di lingkungan Kantor Desa Sekarbiru, telah selesai dibangun pada Sabtu (22/2). Selesainya pembangunan ini memberikan akses air bersih yang lebih stabil dan andal bagi warga Desa Sekarbiru. Hal ini merupakan wujud nyata kerjasama antara TNI dan masyarakat dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
Letkol Inf. Kemas Muhammad Nauval menekankan pentingnya perawatan fasilitas yang telah dibangun. "Kami mengajak masyarakat dapat menjaga dan merawat fasilitas yang telah disediakan agar manfaatnya dapat dirasakan berkelanjutan sehingga mampu meningkatkan kualitas hidup masyarakat secara menyeluruh," katanya. Perawatan yang baik akan memastikan sumur bor ini dapat terus berfungsi optimal dalam jangka panjang.
Dengan selesainya pembangunan sumur bor ini, diharapkan dapat meningkatkan kualitas hidup masyarakat di Kecamatan Parittiga. Akses air bersih yang memadai akan memberikan dampak positif bagi kesehatan, kebersihan, dan aktivitas sehari-hari warga. Program TMMD ini menunjukkan komitmen nyata TNI dalam membantu pembangunan di daerah.
Manfaat Jangka Panjang Pembangunan Sumur Bor
- Akses air bersih yang lebih terjamin: Warga tidak lagi kesulitan mendapatkan air bersih untuk kebutuhan sehari-hari.
- Peningkatan kesehatan masyarakat: Akses air bersih yang memadai akan mengurangi risiko penyakit yang disebabkan oleh air yang tidak higienis.
- Meningkatkan produktivitas: Dengan ketersediaan air bersih yang cukup, warga dapat lebih produktif dalam menjalankan aktivitas ekonomi dan rumah tangga.
- Kolaborasi yang kuat: Program ini memperkuat sinergi antara TNI, pemerintah daerah, dan masyarakat dalam pembangunan infrastruktur.
Program TMMD ke-123 di Bangka Barat ini tidak hanya berfokus pada pembangunan fisik, tetapi juga pada pemberdayaan masyarakat. Komitmen untuk menjaga dan merawat fasilitas yang telah dibangun merupakan kunci keberhasilan program ini dalam jangka panjang. Semoga program ini dapat menjadi contoh bagi daerah lain dalam upaya meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui kolaborasi yang efektif.
