Kodam IM Berikan Bantuan Air Bersih di Tiga Lokasi TMMD ke-124
Kodam IM membantu ketersediaan air bersih di tiga wilayah TMMD ke-124 TA 2025 melalui pembangunan sumur bor, pipanisasi, dan bak penampungan air, mengatasi kesulitan akses air bersih di desa-desa.

Kodam Iskandar Muda (IM) memberikan bantuan dalam menyediakan akses air bersih bagi warga di tiga wilayah pelaksanaan TMMD ke-124 Tahun Anggaran 2025. Bantuan ini meliputi pembangunan sumur bor, jaringan pipanisasi, dan bak penampungan air, yang bertujuan untuk mengatasi permasalahan akses air bersih yang selama ini menjadi kendala utama di beberapa desa di Aceh.
Program ini merupakan bagian dari program unggulan Kepala Staf Angkatan Darat, Jenderal TNI Maruli Simanjuntak, yang disebut 'Program TNI AD Manunggal Air'. Pangdam Iskandar Muda, Mayjen TNI Niko Fahrizal, menekankan komitmen Kodam IM dalam mendukung pembangunan daerah, khususnya di wilayah terpencil, melalui partisipasi aktif dalam TMMD ke-124. Program ini fokus pada pemenuhan kebutuhan dasar masyarakat, dengan akses air bersih sebagai prioritas utama.
Pelaksanaan TMMD ke-124 dilakukan secara serentak di tiga wilayah berbeda di Aceh, yaitu di bawah naungan Kodim 0103/Aceh Utara, Kodim 0107/Aceh Selatan, dan Kodim 0101/Kota Banda Aceh. Ketiga Kodim tersebut memiliki sasaran utama dalam penyediaan sarana air bersih, dengan berbagai bentuk pembangunan infrastruktur yang disesuaikan dengan kondisi geografis masing-masing wilayah.
Pembangunan Sarana Air Bersih di Aceh Utara, Aceh Selatan, dan Banda Aceh
Di bawah Korem 011/Lilawangsa, Kodim 0103/Aceh Utara membangun bak penampungan air bersih dan jaringan pipanisasi di Desa Pase Sentosa, Kecamatan Simpang Keuramat. Pembangunan ini diharapkan dapat meningkatkan akses air bersih bagi warga desa setempat.
Sementara itu, Kodim 0107/Aceh Selatan di bawah Korem 012/Teuku Umar, fokus pada pembangunan pipanisasi di tiga titik di Kecamatan Labuhanhaji Timur, meliputi Desa Paya Pelumat, Aur Pelumat, dan Tengah Pelumat. Pembangunan pipanisasi ini bertujuan untuk mempermudah akses air bersih bagi masyarakat di ketiga desa tersebut.
Di Kota Banda Aceh, Kodim 0101/Kota Banda Aceh telah menunjukkan kemajuan signifikan dengan pembangunan lima sumur bor air bersih di Kabupaten Aceh Besar. Lokasi pembangunan sumur bor tersebar di Desa Lamkruet, Desa Lamteh, Desa Deah Mamplam, dan dua titik di Desa Siron Blang. Pemilihan lokasi ini didasarkan pada kebutuhan mendesak akan akses air bersih di desa-desa tersebut.
Menjawab Tantangan Akses Air Bersih di Daerah Terpencil
Program TMMD ke-124 ini secara khusus menargetkan desa-desa yang mengalami kesulitan mendapatkan air bersih, baik karena faktor geografis maupun keterbatasan infrastruktur. Pembangunan sumur bor, pipanisasi, dan bak penampungan air diharapkan dapat memberikan solusi jangka panjang bagi permasalahan ini.
Mayjen TNI Niko Fahrizal menyatakan bahwa TMMD bukan hanya sebuah program semata, tetapi juga wujud nyata kehadiran TNI di tengah masyarakat. Beliau juga menekankan pentingnya sinergi antara TNI dan masyarakat untuk mewujudkan kesejahteraan dan kemajuan daerah. "TMMD bukan sekadar program, tetapi wujud nyata kehadiran TNI di tengah rakyat. Mari kita jaga sinergi ini demi mewujudkan kesejahteraan dan kemajuan daerah," katanya.
Dengan adanya bantuan Kodam IM ini, diharapkan akses air bersih di tiga wilayah TMMD ke-124 dapat meningkat secara signifikan, sehingga dapat meningkatkan kualitas hidup masyarakat di daerah tersebut. Program ini juga menjadi contoh nyata sinergi antara TNI dan masyarakat dalam membangun Indonesia.
Keberhasilan program ini akan memberikan dampak positif bagi masyarakat, terutama dalam hal kesehatan dan kesejahteraan. Akses air bersih yang memadai akan mengurangi risiko penyakit yang disebabkan oleh air yang tidak layak konsumsi dan meningkatkan produktivitas masyarakat.