TP PKK Banten Apresiasi Perempuan Inspiratif di Hari Kartini
Tim Penggerak PKK Banten memberikan penghargaan kepada perempuan inspiratif di berbagai kabupaten/kota, mengakui kontribusi mereka dalam memajukan Provinsi Banten.
Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) Provinsi Banten memberikan apresiasi kepada sejumlah perempuan inspiratif dalam rangka memperingati Hari Kartini. Penghargaan ini diberikan kepada perempuan-perempuan yang telah memberikan kontribusi signifikan bagi kemajuan Provinsi Banten, mencakup berbagai bidang seperti UMKM, pendidikan, kesehatan, dan pemberdayaan masyarakat. Acara penyerahan penghargaan berlangsung di beberapa lokasi di Provinsi Banten, antara lain di Kabupaten Tangerang, Kota Cilegon, Kabupaten Serang, dan Kabupaten Lebak.
Ketua TP PKK Banten, Tinawati Andra Soni, menyatakan rasa bangga dan apresiasinya terhadap para perempuan penerima penghargaan. "Kami sangat mengapresiasi para perempuan hebat ini yang dengan ketulusan dan semangat juang menjadi pelopor perubahan. Mereka membuktikan bahwa peran perempuan sangat sentral dalam kemajuan bangsa," ujarnya dalam keterangan resmi. Penghargaan ini diberikan sebagai bentuk pengakuan atas dedikasi dan kerja keras mereka dalam memajukan masyarakat.
Penyerahan penghargaan dilakukan secara bertahap. Di Kabupaten Tangerang, empat perempuan inspiratif menerima penghargaan atas kontribusi mereka di bidang masing-masing. Asih Rahayu, misalnya, dikenal sebagai penggerak UMKM yang berhasil menciptakan kemandirian ekonomi dan membuka lapangan kerja. Sementara itu, Ida Rohaida mendapatkan penghargaan atas dedikasinya dalam bidang pendidikan anak yatim dengan mendirikan taman kanak-kanak gratis.
Perempuan Inspiratif dari Berbagai Kabupaten/Kota
Di Kota Cilegon, penghargaan diberikan kepada Siti Sundari Widiastuti, pendiri RS Citra Sundari yang berjasa di bidang kesehatan ibu dan anak, dan Sunariya, penggerak pendidikan PAUD dan kader KB. Siti Sundari Widiastuti, usai menerima penghargaan, menyampaikan rasa syukur dan terima kasih atas dukungan yang diterimanya. "Saya bersyukur sekali, terima kasih kepada ibu-ibu yang mensupport saya, semoga tetap berkarya sampai titik darah penghabisan," katanya.
Di Kabupaten Serang, penghargaan diberikan kepada Resiah, Ketua TP PKK Desa Tegal Maja, yang mengembangkan UMKM berbasis limbah ramah lingkungan, dan Ratu Bulkis, Kepala Desa Pulo Panjang, yang menghibahkan tanahnya untuk membangun Poskesdes lengkap dengan ambulans laut. Keduanya telah menunjukkan komitmen yang tinggi dalam memajukan desanya masing-masing.
Sementara itu, di Kabupaten Lebak, penghargaan diberikan kepada Ai Dewi, seorang guru yang telah mengabdikan diri selama 33 tahun memperjuangkan pendidikan anak-anak Baduy Luar, dan Humaerah, kader PKK dan Posyandu aktif yang telah membantu warga di bidang sosial dan kesehatan sejak tahun 2011. Dedikasi dan kontribusi mereka sangat berarti bagi masyarakat.
Apresiasi dan Motivasi
Penghargaan yang diberikan oleh TP PKK Banten ini bukan hanya sebagai bentuk apresiasi, tetapi juga sebagai motivasi bagi perempuan lain untuk terus berkontribusi dalam pembangunan. Ketua TP PKK Banten menekankan pentingnya peran perempuan dalam pembangunan dan mendorong lebih banyak perempuan untuk berperan aktif dalam memajukan masyarakat. Para perempuan inspiratif ini telah menjadi contoh nyata bagi perempuan lainnya untuk berani bermimpi, berjuang, dan berkarya untuk kemajuan bangsa.
Berikut beberapa contoh perempuan inspiratif lainnya yang menerima penghargaan:
- Isnaeni: Sekretaris PKK Desa Wanakerta, aktif dalam pemberdayaan sosial dan bantuan masyarakat.
- Nining Yulia: Kader Posyandu Desa Caringin, mendirikan Sekolah Lansia.
Melalui kegiatan ini, TP PKK Banten berharap dapat terus mendorong dan memberdayakan perempuan di Provinsi Banten agar dapat berkontribusi lebih besar dalam pembangunan daerah.
