Trump Umumkan 'Pengaturan Ulang Tarif' Pasca Dialog AS-China: Kesepakatan Besar Tercapai?
Presiden Trump umumkan kesepakatan besar dalam pembicaraan perdagangan AS-China di Swiss, menandai 'pengaturan ulang total' hubungan kedua negara pasca penerapan tarif tinggi.

Presiden Amerika Serikat (AS), Donald Trump, mengumumkan tercapainya kesepakatan besar dalam pembicaraan perdagangan dengan China. Pertemuan yang berlangsung selama delapan jam di Swiss menghasilkan apa yang disebut Trump sebagai "pengaturan ulang total" dalam hubungan AS-China. Pertemuan tersebut melibatkan delegasi tingkat tinggi dari kedua negara, membahas berbagai isu perdagangan dan menghasilkan kemajuan signifikan, menurut pernyataan Trump di platform Truth Social.
Pertemuan yang berlangsung di Jenewa pada Sabtu, 10 Mei 2024, dipimpin oleh Menteri Keuangan AS Scott Bessent dan Perwakilan Dagang Jamieson Greer dari pihak AS, serta Wakil Perdana Menteri He Lifeng dari pihak China. Meskipun tidak ada pernyataan resmi yang dirilis setelah pertemuan, Trump menyatakan optimismenya melalui media sosial, mengklaim bahwa "kemajuan besar telah dicapai" dan menekankan pentingnya peningkatan akses pasar bagi bisnis Amerika di China.
Pengumuman ini datang di tengah ketegangan perdagangan yang meningkat antara AS dan China. Awal tahun ini, AS memberlakukan tarif impor hingga 145 persen terhadap produk China, dibalas oleh China dengan tarif hingga 125 persen terhadap sejumlah produk Amerika. Pertemuan di Swiss diharapkan dapat meredakan ketegangan tersebut dan membuka jalan menuju hubungan perdagangan yang lebih stabil.
Pembicaraan Intensif Selama Delapan Jam
Pembicaraan antara delegasi AS dan China berlangsung selama sekitar delapan jam, dimulai pukul 10 pagi waktu setempat dan berakhir sekitar pukul 8 malam. Menurut laporan Wall Street Journal, pertemuan tersebut diselingi waktu makan siang. Meskipun durasi pertemuan yang panjang menunjukkan intensitas negosiasi, detail isi pembicaraan dan kesepakatan yang tercapai masih belum diungkapkan secara resmi kepada publik. Trump hanya menyatakan bahwa "banyak hal dibahas, banyak yang disepakati" melalui akun Truth Social-nya.
Ketidakjelasan informasi resmi ini memicu spekulasi mengenai isi kesepakatan yang dicapai. Publik menantikan pernyataan resmi dari kedua pemerintah untuk memahami secara detail poin-poin penting yang telah disepakati. Namun, optimisme Trump mengindikasikan potensi perubahan signifikan dalam hubungan perdagangan AS-China.
Meskipun Trump sebelumnya menyatakan bahwa tarif sebesar 80 persen terhadap barang-barang China "terasa tepat", pengumuman "pengaturan ulang total" ini menunjukkan kemungkinan penyesuaian kebijakan tarif di masa mendatang. Gedung Putih sendiri memberikan dukungan penuh kepada tim negosiasi Trump untuk mengamankan "kesepakatan terbaik bagi Amerika."
Implikasi bagi Hubungan AS-China
Pertemuan di Swiss dan pengumuman Trump memiliki implikasi yang signifikan bagi hubungan AS-China. Jika kesepakatan yang dicapai benar-benar menghasilkan "pengaturan ulang total", hal ini dapat menandai babak baru dalam hubungan perdagangan kedua negara. Namun, detail kesepakatan tersebut masih perlu diungkap untuk menilai dampaknya secara komprehensif.
Kejelasan mengenai penyesuaian tarif, akses pasar, dan isu-isu perdagangan lainnya akan menjadi kunci untuk menilai keberhasilan pertemuan ini. Publik dan dunia internasional menantikan informasi lebih lanjut dari kedua pemerintah untuk memahami dampak jangka panjang dari kesepakatan ini terhadap ekonomi global.
Keberhasilan negosiasi ini juga akan berdampak pada stabilitas ekonomi global, mengingat peran penting AS dan China dalam perdagangan internasional. Suatu kesepakatan yang komprehensif dan menguntungkan kedua belah pihak akan berkontribusi pada stabilitas ekonomi global dan mengurangi ketidakpastian di pasar.
Secara keseluruhan, pertemuan di Swiss menandai langkah penting dalam upaya meredakan ketegangan perdagangan AS-China. Namun, detail kesepakatan yang dicapai masih perlu diungkap untuk menilai dampak jangka panjangnya.
Kesimpulan: Pertemuan antara delegasi AS dan China di Swiss menghasilkan kesepakatan yang diklaim oleh Presiden Trump sebagai "pengaturan ulang total" dalam hubungan kedua negara. Meskipun detail kesepakatan masih belum diungkapkan secara resmi, pengumuman ini menandai langkah penting dalam meredakan ketegangan perdagangan dan membuka jalan bagi hubungan ekonomi yang lebih stabil antara AS dan China.