UIN Ar-Raniry dan HIMPAUDI Kolaborasi Tingkatkan Mutu PAUD Aceh
UIN Ar-Raniry Banda Aceh dan HIMPAUDI Aceh Besar berkolaborasi untuk meningkatkan mutu pendidikan anak usia dini (PAUD) di Aceh melalui berbagai program pengembangan kapasitas tenaga pendidik.

Universitas Islam Negeri (UIN) Ar-Raniry Banda Aceh dan Himpunan Pendidik dan Tenaga Kependidikan Anak Usia Dini Indonesia (HIMPAUDI) Wilayah V Kabupaten Aceh Besar resmi menjalin kolaborasi strategis. Kolaborasi ini didedikasikan untuk meningkatkan kualitas pendidikan anak usia dini (PAUD) di Aceh. Kerja sama ini diresmikan pada Kamis di Darussalam, Aceh Besar. Inisiatif ini menjawab kebutuhan mendesak akan peningkatan mutu pendidikan PAUD di Aceh, melibatkan berbagai program dan sumber daya dari kedua belah pihak.
Rektor UIN Ar-Raniry Banda Aceh, Prof. Dr. Mujiburrahman, menekankan pentingnya kemitraan lintas sektor dalam memajukan pendidikan. Beliau menyatakan bahwa UIN Ar-Raniry, sebagai institusi pendidikan Islam, berkomitmen mendukung upaya peningkatan kualitas pendidikan sejak usia dini. "Kemitraan lintas sektor menjadi bagian penting dari peran transformasional perguruan tinggi di tengah masyarakat dan bagian kontribusi kampus dalam meningkatkan mutu pendidikan," ujar Rektor.
Prof. Mujiburrahman juga menambahkan bahwa kolaborasi ini merupakan bagian dari tanggung jawab sosial dan akademik UIN Ar-Raniry dalam membangun generasi masa depan yang berkarakter dan berdaya saing. Beliau optimistis kerja sama ini akan memberikan dampak positif yang signifikan terhadap perkembangan PAUD di Aceh. Kerja sama ini diharapkan dapat meningkatkan kualitas pendidikan anak usia dini di Aceh secara menyeluruh.
Penguatan PAUD Aceh melalui Program Kolaboratif
Kolaborasi antara UIN Ar-Raniry dan HIMPAUDI Aceh Besar akan diwujudkan melalui berbagai program konkret. Salah satu program yang akan dijalankan adalah Praktik Profesi Keguruan dan Pengabdian kepada Masyarakat (PPKPM). Program ini akan melibatkan mahasiswa UIN Ar-Raniry dalam kegiatan pengabdian masyarakat di lembaga-lembaga PAUD di Aceh Besar dan daerah lainnya di Aceh. Hal ini memberikan kesempatan bagi mahasiswa untuk mengaplikasikan ilmu yang telah didapatkan dan berkontribusi langsung pada peningkatan kualitas PAUD.
Selain PPKPM, program magang mahasiswa juga akan menjadi bagian penting dari kolaborasi ini. Mahasiswa dari berbagai program studi yang relevan akan mendapatkan kesempatan untuk melakukan magang di lembaga PAUD. Pengalaman magang ini diharapkan dapat memberikan wawasan dan keterampilan praktis bagi mahasiswa, sekaligus membantu meningkatkan kualitas layanan pendidikan di lembaga PAUD.
Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan dan Kerja Sama UIN Ar-Raniry, Prof. Mursyid Djawas, menjelaskan bahwa beberapa program studi di UIN Ar-Raniry akan terlibat aktif dalam kolaborasi ini. Program studi yang relevan, seperti Pendidikan Islam Anak Usia Dini (PIAUD), Psikologi, dan Bimbingan Konseling Islam, akan berkontribusi dalam perencanaan dan pelaksanaan program-program pengembangan PAUD.
Harapan dan Langkah Selanjutnya
Ketua HIMPAUDI Wilayah V Aceh Besar, Sukma, menyampaikan harapannya agar kerja sama ini dapat segera diwujudkan secara formal melalui penandatanganan memorandum of understanding (MoU) dan memorandum of agreement (MoA). Hal ini akan memberikan kerangka kerja yang jelas dan terstruktur bagi pelaksanaan program-program kolaboratif.
Sukma juga menekankan pentingnya sinergi antara UIN Ar-Raniry dan HIMPAUDI dalam meningkatkan mutu pendidikan anak usia dini dan mendukung penguatan kapasitas tenaga pendidik PAUD di Aceh. Ia berharap kolaborasi ini dapat menjadi langkah konkret dan berkelanjutan dalam memajukan pendidikan PAUD di Aceh.
Dengan adanya kolaborasi ini, diharapkan akan terjadi peningkatan kualitas pendidikan anak usia dini di Aceh. UIN Ar-Raniry dan HIMPAUDI berkomitmen untuk bekerja sama secara intensif dalam mewujudkan tujuan mulia ini. Kolaborasi ini menjadi contoh nyata bagaimana perguruan tinggi dapat berperan aktif dalam meningkatkan kualitas pendidikan di masyarakat.
Melalui program-program yang terencana dan terstruktur, diharapkan kualitas pendidikan PAUD di Aceh akan meningkat secara signifikan. Hal ini akan berdampak positif pada perkembangan anak usia dini di Aceh, mempersiapkan mereka menjadi generasi penerus bangsa yang berkualitas dan berdaya saing.