Pemkab Aceh Besar Tingkatkan Sinergi Antar-Organisasi untuk Majukan Pendidikan
Pemerintah Kabupaten Aceh Besar berkomitmen meningkatkan sinergi antar organisasi, khususnya dalam memajukan pendidikan madrasah dan membentuk generasi unggul berakhlak mulia.

Banda Aceh, 21 Februari 2025 (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Aceh Besar menegaskan komitmennya untuk terus meningkatkan sinergi antar organisasi dalam rangka memajukan pendidikan di wilayahnya. Hal ini disampaikan langsung oleh Bupati Aceh Besar, Muharram Idris, melalui pidato tertulis yang dibacakan oleh Staf Ahli Bupati Bidang Keistimewaan Aceh, SDM, dan Kerja Sama, Adi Dharma. Pidato tersebut disampaikan pada acara pelantikan Pengurus Daerah (PD) Punggawa Madrasah Nasional Indonesia (PGMNI) Kabupaten Aceh Besar periode 2025-2030 di Gedung Dekranasda Aceh Besar, Gampong Gani, Kecamatan Ingin Jaya.
Bupati Muharram Idris menekankan pentingnya kolaborasi antar organisasi, khususnya antara organisasi guru madrasah dengan organisasi lainnya. Ia meyakini bahwa sinergi ini menjadi kunci utama dalam memajukan pendidikan di Aceh Besar. "Sinergi antara organisasi guru madrasah dengan berbagai organisasi lainnya untuk kemajuan pendidikan sangat penting, karena ini akan mampu memajukan pendidikan," ungkap Bupati dalam pidatonya.
Pelantikan PGMNI Aceh Besar periode 2025-2030 menjadi momentum penting dalam upaya Pemkab Aceh Besar untuk memperkuat kerjasama dan kolaborasi dalam sektor pendidikan. Acara ini dihadiri oleh berbagai pihak terkait, termasuk perwakilan dari Kementerian Agama Kabupaten Aceh Besar.
Pentingnya Peran Madrasah dan Kolaborasi Antar Organisasi
Dalam sambutannya, Adi Dharma mewakili Bupati Aceh Besar menjelaskan bahwa madrasah memegang peranan penting dalam membangun generasi muda yang unggul dan berakhlak mulia. Oleh karena itu, sinergi dan kolaborasi antar organisasi pendidikan menjadi sangat krusial. Pemkab Aceh Besar berharap PGMNI dapat berperan aktif dalam menjaga citra dan peran guru madrasah di masyarakat.
Lebih lanjut, Adi Dharma menyampaikan harapan agar PGMNI dapat berkontribusi signifikan dalam meningkatkan kualitas pendidikan di madrasah. "Kami berharap PGMNI dapat berkontribusi dalam menjaga citra dan peran guru madrasah di masyarakat. Sebagai pendidik, guru madrasah memiliki tanggung jawab besar dalam membentuk akhlak dan moral siswa," tegasnya.
Ia juga mengajak seluruh organisasi guru untuk bersatu dan berkolaborasi dalam upaya meningkatkan kualitas pendidikan di Aceh Besar secara menyeluruh. Komitmen bersama ini diharapkan dapat menghasilkan generasi penerus bangsa yang berkualitas dan berkarakter.
Menjaga Keaslian dan Kualitas Madrasah
Kepala Kantor Kementerian Agama (Kakankemenag) Aceh Besar, Saifuddin, turut memberikan pesan penting dalam acara tersebut. Ia menekankan pentingnya menjaga keaslian madrasah dan menghindari pengaruh negatif yang dapat menghambat perkembangannya. Saifuddin berharap kepengurusan PGMNI yang baru dilantik dapat menjadi garda terdepan dalam meningkatkan kualitas pendidikan di madrasah.
Saifuddin juga menambahkan bahwa peran guru madrasah sangat vital dalam membentuk karakter siswa. Oleh karena itu, peningkatan kualitas guru madrasah menjadi salah satu prioritas utama. Ia berharap PGMNI dapat memfasilitasi program-program peningkatan kapasitas guru madrasah.
Dengan adanya sinergi dan kolaborasi yang kuat antar organisasi, diharapkan kualitas pendidikan di madrasah di Aceh Besar akan semakin meningkat dan menghasilkan lulusan yang berkualitas dan siap menghadapi tantangan masa depan.
Pemkab Aceh Besar berkomitmen untuk terus mendukung dan memfasilitasi upaya peningkatan kualitas pendidikan di daerahnya. Hal ini sejalan dengan visi dan misi Pemkab Aceh Besar dalam membangun sumber daya manusia yang unggul dan berdaya saing.
Langkah-langkah Ke Depan
Ke depan, Pemkab Aceh Besar akan terus berupaya meningkatkan sinergi dan kolaborasi antar organisasi pendidikan. Beberapa langkah yang akan dilakukan antara lain:
- Meningkatkan koordinasi dan komunikasi antar organisasi pendidikan.
- Memfasilitasi program-program peningkatan kapasitas guru madrasah.
- Memberikan dukungan dana dan sumber daya lainnya untuk pengembangan pendidikan madrasah.
- Melakukan evaluasi dan monitoring secara berkala terhadap program-program pendidikan madrasah.
Dengan langkah-langkah tersebut, diharapkan kualitas pendidikan di Aceh Besar akan semakin meningkat dan menghasilkan generasi muda yang unggul dan berakhlak mulia.