UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta Tekankan Kreativitas dan Adaptasi di Era Digital
Rektor UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta menekankan pentingnya kreativitas dan komitmen pengembangan diri bagi lulusan dalam menghadapi era digital dan perubahan zaman, serta proses akreditasi ASIIN Jerman sebagai komitmen universitas untuk mutu pendidikan gl

Yogyakarta, 21 Februari 2025 (ANTARA) - Dalam Sidang Senat Terbuka Wisuda Periode II Tahun Akademik 2024/2025 di Bantul, Jumat, Rektor Universitas Islam Negeri (UIN) Sunan Kalijaga Yogyakarta, Prof. Noorhaidi Hasan, menyampaikan pesan penting kepada 974 wisudawan yang terdiri dari jenjang Sarjana, Magister, dan Doktor. Beliau menekankan perlunya kreativitas, komitmen pengembangan diri, dan daya adaptasi yang tinggi di tengah pesatnya perkembangan teknologi dan digitalisasi. Peristiwa wisuda ini menjawab pertanyaan: Apa yang disampaikan Rektor?, Siapa yang menyampaikan pesan?, Di mana acara wisuda berlangsung?, Kapan acara wisuda dilaksanakan?, Mengapa kreativitas dan adaptasi penting?, dan Bagaimana cara menghadapi tantangan zaman?
Prof. Noorhaidi Hasan menjelaskan bahwa meskipun perkembangan sains dan teknologi menyebabkan hilangnya beberapa lapangan pekerjaan, ribuan peluang baru justru tercipta. Oleh karena itu, kesiapan untuk terus belajar dan berkembang menjadi kunci keberhasilan di masa depan. UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta, menurut beliau, berkomitmen untuk menjadi perguruan tinggi unggul dan bereputasi global, sebuah cita-cita yang direfleksikan melalui proses akreditasi ASIIN (Accreditation Agency for Degree Programs in Engineering, Informatics, Natural Sciences, and Mathematics) Jerman yang sedang berlangsung.
Rektor juga menyampaikan apresiasinya kepada para wisudawan yang telah menyelesaikan studi mereka. "Saudara termasuk dalam tujuh persen masyarakat Indonesia yang menempuh dan menyelesaikan pendidikan tinggi. Ini merupakan sebuah pencapaian yang patut disyukuri. Namun, wisuda ini bukanlah akhir perjalanan, melainkan gerbang menuju tantangan baru," tegasnya. Beliau juga menekankan bahwa kiprah para lulusan akan turut meningkatkan kualitas akademik UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta.
UIN Sunan Kalijaga: Menuju Perguruan Tinggi Unggul Global
Proses akreditasi ASIIN Jerman yang sedang dijalani oleh UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta menjadi bukti nyata komitmen universitas dalam meningkatkan mutu pendidikan dan meraih pengakuan internasional. Hal ini sejalan dengan pesan Rektor mengenai pentingnya pengembangan diri dan daya saing global bagi para lulusan. Universitas berupaya mencetak lulusan yang tidak hanya memiliki kompetensi akademik yang mumpuni, tetapi juga memiliki kemampuan adaptasi dan kreativitas tinggi dalam menghadapi tantangan global.
Dengan mewujudkan visi tersebut, UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta berharap dapat menghasilkan lulusan yang siap berkontribusi bagi kemajuan bangsa dan dunia. Proses akreditasi ini juga diharapkan dapat meningkatkan daya tarik universitas bagi mahasiswa internasional dan memperkuat kerja sama internasional.
Keberhasilan UIN Sunan Kalijaga dalam proses akreditasi ini akan menjadi tolok ukur keberhasilan universitas dalam mencapai visi dan misinya. Hal ini juga akan meningkatkan reputasi UIN Sunan Kalijaga di kancah internasional dan memperkuat posisi universitas sebagai salah satu perguruan tinggi Islam terkemuka di Indonesia.
Pesan Inspiratif bagi Wisudawan
Mewakili para wisudawan, Yuanggan Kurnia Yahya menyampaikan bahwa keberhasilan mereka bukan hanya pencapaian akademik semata, tetapi juga merupakan awal dari perjalanan baru di dunia profesional dan sosial. Ia mengajak rekan-rekannya untuk tetap rendah hati dan terus belajar. "Kita akan berjuang dalam bentuk yang berbeda, karena setelah lulus, saatnya kita mengabdikan diri kepada ibu pertiwi. Indonesia tidak pernah kekurangan orang pintar, tetapi negeri ini sangat membutuhkan individu yang bijak dan bajik," katanya.
Pesan ini selaras dengan penekanan Rektor mengenai pentingnya komitmen pengembangan diri. Para wisudawan didorong untuk tidak berhenti belajar dan terus mengasah kemampuan mereka agar dapat berkontribusi positif bagi masyarakat dan bangsa. Mereka didorong untuk menjadi individu yang tidak hanya cerdas, tetapi juga bijak dan berbudi pekerti luhur.
Kesuksesan akademik yang telah diraih diharapkan menjadi bekal bagi para wisudawan untuk menghadapi tantangan di masa depan. Mereka didorong untuk memiliki daya juang yang tinggi, kreativitas yang inovatif, dan komitmen yang kuat dalam mengabdi kepada bangsa dan negara.
UIN Sunan Kalijaga mewisuda sebanyak 974 lulusan pada periode ini, menunjukkan komitmen universitas dalam mencetak sumber daya manusia berkualitas yang siap menghadapi tantangan global. Para wisudawan diharapkan dapat menjadi agen perubahan dan berkontribusi dalam memajukan Indonesia.