Unhas dan Luwu Timur Jalin Kerja Sama Penguatan SDM dan Layanan Kesehatan

Universitas Hasanuddin (Unhas) dan Kabupaten Luwu Timur menjalin kerja sama untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia dan layanan kesehatan, ditandai dengan penandatanganan MoU di Makassar.

Universitas Hasanuddin (Unhas) dan Pemerintah Kabupaten Luwu Timur, Sulawesi Selatan, resmi menjalin kerja sama strategis dalam penguatan sumber daya manusia (SDM) dan peningkatan layanan kesehatan. Kerja sama ini ditandai dengan penandatanganan Memorandum of Agreement (MoA) di Makassar pada Selasa, 11 Maret 2024. Kerja sama ini menjawab kebutuhan peningkatan kualitas hidup masyarakat Luwu Timur melalui peningkatan layanan kesehatan dan pengembangan SDM yang lebih baik.

Rektor Unhas, Prof. Dr. Ir. Jamaluddin Jompa, MSc., menekankan komitmen Unhas untuk berperan aktif dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Beliau mengapresiasi visi jangka panjang Bupati Luwu Timur dalam pembangunan daerah. "Jika ada dua daerah yang memiliki potensi sumber daya alam dan sumber daya manusia yang relatif sama, maka daerah yang akan lebih maju dan berkembang adalah daerah yang memiliki pemimpin visioner. Kepemimpinan memainkan peranan kunci dalam keberhasilan pembangunan," ungkap Prof. JJ usai penandatanganan MoA.

Prof. JJ juga menegaskan bahwa kerja sama ini bukan hanya sekadar penandatanganan dokumen, melainkan wujud nyata kontribusi Unhas dalam pembangunan Luwu Timur. Kerja sama ini diharapkan dapat memberikan dampak positif yang signifikan bagi masyarakat Luwu Timur dalam jangka panjang, khususnya dalam sektor kesehatan dan pendidikan.

Penguatan SDM dan Layanan Kesehatan di Luwu Timur

Bupati Luwu Timur, Irwan Bachri Syam, menyampaikan bahwa potensi besar daerahnya perlu dimanfaatkan secara optimal. Beliau menjelaskan bahwa visi pembangunan yang dicanangkan membutuhkan dukungan dari berbagai pihak, termasuk perguruan tinggi seperti Unhas. "Kami tidak bisa berjalan sendiri. Oleh karena itu, kami ingin bermitra dengan berbagai pemangku kepentingan, termasuk Unhas yang memiliki keahlian dan pengalaman dalam pengembangan SDM serta peningkatan layanan kesehatan," jelas Bupati Irwan.

Salah satu langkah awal implementasi kerja sama ini difokuskan pada peningkatan layanan kesehatan. Pemerintah Kabupaten Luwu Timur berkomitmen untuk menanggung biaya layanan kesehatan masyarakatnya yang dirujuk ke RS Unhas di Makassar. "Saya telah mengambil kebijakan setiap pasien yang dirujuk ke Rumah Sakit Unhas akan dibebaskan dari biaya layanan kesehatan. Biayanya akan ditanggung oleh Pemerintah Kabupaten Luwu Timur. Kami berharap RS Unhas akan memberi layanan terbaik dalam kerja sama ini," tegas Bupati Irwan Bachri.

Lebih lanjut, Bupati Irwan juga berharap adanya fasilitas ambulans untuk memfasilitasi kepulangan pasien ke Luwu Timur tanpa biaya tambahan. Hal ini menunjukkan komitmen nyata Pemkab Luwu Timur untuk memberikan akses layanan kesehatan yang lebih baik kepada warganya.

Kerja sama ini juga mencakup peningkatan kualitas SDM di Luwu Timur. Meskipun detail program pengembangan SDM belum dijelaskan secara rinci, kerja sama ini diharapkan dapat memberikan pelatihan dan pengembangan kapasitas bagi tenaga kerja di Luwu Timur, sehingga dapat meningkatkan produktivitas dan daya saing daerah.

Kerja Sama RSUD I Lagaligo dan RS Pendidikan Unhas

Penandatanganan MoA antara Unhas dan Pemkab Luwu Timur dilanjutkan dengan penandatanganan Perjanjian Kerja Sama (PKS) antara Direktur Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) I Lagaligo dan Direktur Rumah Sakit Pendidikan Unhas. PKS ini akan lebih spesifik mengatur teknis kerja sama dalam bidang layanan kesehatan antara kedua rumah sakit.

Dengan adanya PKS ini, diharapkan akan terjadi peningkatan kualitas layanan kesehatan di RSUD I Lagaligo melalui transfer pengetahuan dan teknologi dari RS Pendidikan Unhas. Hal ini akan berdampak positif pada peningkatan akses dan kualitas layanan kesehatan bagi masyarakat Luwu Timur.

Rektor Unhas berkomitmen untuk memantau secara langsung implementasi kerja sama ini melalui monitoring dan evaluasi yang dilakukan setiap tiga bulan sekali. Hal ini menunjukkan keseriusan Unhas dalam memastikan keberhasilan kerja sama ini dan memberikan dampak yang nyata bagi masyarakat Luwu Timur.

Kerja sama antara Unhas dan Luwu Timur ini diharapkan menjadi model kerja sama yang baik antara perguruan tinggi dan pemerintah daerah dalam rangka meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Dengan sinergi yang kuat, diharapkan pembangunan di Luwu Timur akan semakin maju dan berkembang.