Wagub Aceh Minta Pejabat Fungsional Tingkatkan Kualitas Layanan Publik
Wakil Gubernur Aceh, Fadhlullah, meminta pejabat fungsional di lingkungan Pemerintah Aceh untuk berinovasi dan meningkatkan kualitas pelayanan publik demi pembangunan Aceh yang lebih baik.

Banda Aceh, 19 Februari 2024 (ANTARA) - Wakil Gubernur (Wagub) Aceh, Fadhlullah, menekankan pentingnya peningkatan kualitas layanan publik oleh para pejabat fungsional di lingkungan Pemerintah Aceh. Permintaan ini disampaikan langsung oleh Wagub saat penyerahan SK penunjukan Alhudri sebagai Pelaksana Tugas (Plt) Sekretaris Daerah (Sekda) Aceh dan pelantikan 47 Aparatur Sipil Negara (ASN) dalam jabatan fungsional Pemerintahan Aceh, Rabu lalu di Banda Aceh. Ia berharap inovasi dan kontribusi nyata dari para pejabat fungsional dapat mendorong pembangunan Aceh ke arah yang lebih maju.
Dalam sambutannya, Wagub Fadhlullah menyampaikan pesan penting kepada 47 ASN yang baru dilantik. Mereka berasal dari berbagai instansi, termasuk Bappeda Aceh, DPMPTSP Aceh, Dinas Perumahan dan Pemukiman (Perkim) Aceh, RSUDZA, dan beberapa sekolah menengah atas negeri. Jabatan fungsional yang mereka emban beragam, mulai dari perencana ahli utama hingga guru ahli pertama. Wagub menekankan bahwa pejabat fungsional merupakan tulang punggung pelaksanaan tugas pemerintahan, sehingga keahlian dan kompetensi spesifik di bidang masing-masing sangatlah penting.
Lebih lanjut, Wagub menjelaskan bahwa dalam sistem birokrasi modern, peran pejabat fungsional sangat vital. Oleh karena itu, ia berharap para pejabat fungsional dapat menjalankan tugas dan tanggung jawab dengan integritas dan profesionalisme tinggi. Komitmen untuk terus meningkatkan kompetensi dan kapasitas diri juga menjadi pesan penting mengingat dinamika dan tantangan dunia kerja saat ini. Wagub mendorong mereka untuk terus belajar dan beradaptasi dengan perubahan.
Pentingnya Inovasi dan Kolaborasi dalam Pelayanan Publik
Wagub Fadhlullah juga menekankan pentingnya inovasi dalam meningkatkan kualitas pelayanan publik. Ia berharap para pejabat fungsional dapat menciptakan inovasi-inovasi yang bermanfaat bagi masyarakat Aceh. Selain inovasi, kolaborasi juga menjadi kunci keberhasilan. "Keberhasilan sebuah organisasi tidak terlepas dari kolaborasi yang solid," ujar Wagub. Ia mendorong terciptanya sinergi yang baik antara pejabat fungsional dengan seluruh elemen pemerintahan dan masyarakat.
Lebih detail, 47 pejabat fungsional yang dilantik terdiri dari: satu orang perencana ahli utama pada Bappeda Aceh; tujuh orang penata kelola penanaman modal ahli madya di DPMPTSP Aceh; 24 orang penata kelola penanaman modal ahli muda pada DPMPTSP Aceh; dua orang penata kelola penanaman modal ahli pertama pada DPMPTSP Aceh; enam orang penata kelola bangunan gedung dan kawasan permukiman ahli muda Dinas Perkim Aceh; dua orang penata kelola penyehatan lingkungan Ahli Muda pada Dinas Perkim Aceh; satu orang perekam medis terampil pada RSUDZA; dua orang guru ahli pertama pada SMAN 1 Blangkejeren; dan satu orang guru ahli pertama SMKN 1 Samatiga.
Pelantikan ini menunjukkan komitmen Pemerintah Aceh dalam meningkatkan kualitas sumber daya manusia di sektor pemerintahan. Dengan kompetensi dan dedikasi yang tinggi, diharapkan para pejabat fungsional dapat memberikan kontribusi signifikan bagi kemajuan Aceh.
Integritas dan Disiplin sebagai Pilar Utama
Dalam arahannya, Wagub juga mengingatkan pentingnya integritas dan disiplin dalam bekerja. Sebagai abdi negara, ASN harus menjadi teladan dalam hal kedisiplinan, kejujuran, dan tanggung jawab. Ia berharap para pejabat fungsional dapat menjunjung tinggi etika dan disiplin dalam setiap tugas yang diemban. "Mari kita bersama-sama membangun budaya kerja yang berorientasi pada pelayanan prima, sehingga masyarakat benar-benar merasakan kehadiran pemerintah dalam kehidupan mereka," tutup Wagub Fadhlullah.
Dengan adanya penekanan pada inovasi, kolaborasi, integritas, dan disiplin, diharapkan kualitas pelayanan publik di Aceh akan semakin meningkat dan memberikan dampak positif bagi kesejahteraan masyarakat. Hal ini sejalan dengan visi Pemerintah Aceh untuk membangun Aceh yang lebih maju dan sejahtera.
Pesan Wagub Aceh ini menjadi pengingat penting bagi seluruh ASN untuk senantiasa mengutamakan pelayanan publik yang prima dan berkeadilan.