Weda Bay: Kawasan Industri Paling Efisien di Dunia?
Menko Airlangga Hartarto menyatakan Kawasan Industri Weda Bay di Maluku Utara sebagai kawasan industri paling efisien di dunia, menyaingi China dalam hal produksi baja dan menarik investasi besar dari berbagai negara.

Kawasan Industri Weda Bay di Maluku Utara baru-baru ini disebut Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto, sebagai kawasan industri paling efisien di dunia. Pernyataan ini disampaikan dalam Indonesia Economic Summit (IES) 2025 di Jakarta. Airlangga menekankan tidak ada fasilitas lain yang menyamai Weda Bay dalam hal modernitas, efisiensi, dan produktivitas.
Keunggulan Kompetitif Weda Bay
Weda Bay, atau Indonesia Weda Bay Industrial Park (IWIP), merupakan kawasan industri terpadu yang memproses logam berat, termasuk nikel, baterai kendaraan listrik, dan aluminium. Keberhasilan PT Weda Bay Nickel dalam produksi bijih nikel menjadi kunci penting dalam rantai pasok baja nirkarat global. Keunggulan efisiensi Weda Bay, menurut Airlangga, mampu menyaingi negara lain, terutama China. Hal ini membuat China khawatir akan produk baja Indonesia.
Salah satu faktor kunci daya saing Weda Bay adalah biaya transportasi yang lebih rendah dibandingkan dengan pengiriman ke China utara. Lokasi strategis Weda Bay memudahkan dan mengefisienkan pengiriman bahan baku seperti lithium dan bijih besi dari Australia.
Investasi Global di Weda Bay
Meskipun banyak perusahaan asal China beroperasi di Weda Bay, kawasan ini juga menarik investasi dari perusahaan global lainnya. Eramet, perusahaan asal Prancis, berinvestasi melalui PT Weda Bay Nickel (WBN), sementara Posco, grup bisnis Korea Selatan, juga turut berperan dalam pengembangan Weda Bay. Kawasan ini telah berhasil menarik investasi sebesar 16 miliar dolar AS dan menghasilkan ekspor senilai 8 miliar dolar AS. Angka-angka ini menjadikan Weda Bay sebagai salah satu kawasan industri terbesar dan paling efisien di dunia.
Potensi Kendaraan Listrik dan Energi Terbarukan
Airlangga juga menyoroti potensi Weda Bay dalam mendukung industri kendaraan listrik dan energi terbarukan. Ia menjelaskan bahwa Indonesia memiliki keunggulan kompetitif dalam ekosistem kendaraan listrik, khususnya melalui ekonomi baterai. Keunggulan ini tidak hanya penting untuk kendaraan listrik, tetapi juga untuk pengembangan energi terbarukan.
Kesimpulan
Kesimpulannya, Kawasan Industri Weda Bay telah menunjukkan potensi luar biasa sebagai pusat industri yang efisien dan kompetitif di tingkat global. Keberhasilannya menarik investasi besar dan menghasilkan ekspor yang signifikan membuktikan daya saingnya. Dengan lokasi strategis dan efisiensi biaya, Weda Bay diproyeksikan akan terus memainkan peran penting dalam perekonomian Indonesia, khususnya dalam sektor kendaraan listrik dan energi terbarukan.