HP Foundation Hibahkan Rp1,68 Miliar untuk Dua Organisasi Nirlaba Indonesia

HP Foundation memberikan hibah senilai Rp1,68 miliar kepada dua organisasi nirlaba Indonesia, Solve Education Foundation dan Markoding, untuk memperluas akses teknologi dan pelatihan digital bagi generasi muda.

Jakarta, 28 April 2024 - Dua organisasi nirlaba Indonesia, Solve Education Foundation (Yayasan Muda Berkarya Berdikari) dan Markoding (Daya Kreasi Anak Bangsa Foundation), telah menerima hibah senilai Rp1,68 miliar dari HP Foundation. Hibah ini merupakan bagian dari program Digital Equity Accelerator 2025 yang bertujuan untuk mengatasi kesenjangan digital di berbagai negara.

Hibah tersebut mencakup solusi teknologi HP dan program pelatihan virtual selama enam bulan. Program ini bertujuan memberdayakan generasi muda dan orang dewasa yang belum terhubung secara digital dengan perangkat dan pelatihan yang dibutuhkan untuk sukses di dunia kerja yang semakin bergantung pada teknologi. Total delapan organisasi nirlaba dari Indonesia, Yunani, Nigeria, dan Spanyol terpilih untuk mengikuti program ini.

"Melalui Digital Equity Accelerator, HP memberdayakan lembaga nirlaba untuk menjembatani kesenjangan digital dengan memastikan generasi muda dan orang dewasa yang tidak terkoneksi secara digital memiliki perangkat dan pelatihan yang dibutuhkan untuk berkembang dalam dunia kerja yang semakin berfokus pada teknologi," kata Direktur HP Foundation, Michele Malejki.

Solve Education Foundation dan Markoding: Misi Pemberdayaan Generasi Muda

Solve Education Foundation, melalui platform pembelajaran berbasis AI edbot.ai, fokus pada pemberdayaan generasi muda Indonesia dengan keterampilan terkini. Mereka berkomitmen untuk meningkatkan literasi digital dan kemampuan teknologi di kalangan anak muda.

Sementara itu, Markoding, dengan program unggulannya "Perempuan Inovasi", telah memberdayakan lebih dari 35.000 perempuan dengan pelatihan ilmu Saintek, mentorship, dan akses ke peluang pekerjaan. Organisasi ini berupaya untuk meningkatkan partisipasi perempuan dalam bidang teknologi.

Kedua organisasi ini dipilih karena komitmen mereka dalam mengatasi kesenjangan digital dan memberdayakan generasi muda Indonesia. Hibah dari HP Foundation akan membantu memperluas jangkauan program mereka dan menjangkau lebih banyak penerima manfaat.

Digital Equity Accelerator 2025: Menjembatani Kesenjangan Digital

Program Digital Equity Accelerator 2025 merupakan inisiatif global HP Foundation untuk mengatasi kesenjangan digital. Program ini telah membantu lebih dari 27 organisasi nirlaba di berbagai negara sejak tahun 2022, menjangkau lebih dari sembilan juta orang.

Selain Solve Education Foundation dan Markoding, organisasi nirlaba lain yang terpilih untuk program ini antara lain Socialinnov dan The Smile of the Child dari Yunani; She-Code Africa Women Tech Initiative dan The Slum to School Initiative dari Nigeria; serta AlmaNatura Foundation dan Fundación Esplai Ciudadanía Comprometida dari Spanyol.

"Dengan mendukung organisasi nirlaba tersebut, kami membantu membangun masa depan digital yang inklusif. Kami ingin memberdayakan komunitas-komunitas yang tidak terjaring secara digital melalui akses kepada platform pembelajaran digital yang esensial dan mendorong perubahan sosial yang positif," ujar Managing Director HP Indonesia, Juliana Cen.

Inisiatif ini menunjukkan komitmen HP Foundation dalam mendorong inklusi digital dan pemberdayaan masyarakat melalui teknologi. Dukungan terhadap organisasi nirlaba lokal diharapkan dapat menciptakan dampak yang signifikan dalam meningkatkan akses dan literasi digital di Indonesia.