Panasonic Gobel Dorong Inklusivitas Seni Lewat 'Art with Heart'
Panasonic Gobel Indonesia melalui program 'Art with Heart' memfasilitasi kolaborasi seniman difabel dan seniman ternama, mendorong inklusivitas dalam dunia seni.

Jakarta, 20 Februari 2025 (ANTARA) - PT Panasonic Gobel Indonesia (PGI) menggelar Panasonic-GOBEL Art Charity bertajuk 'Art with Heart'. Inisiatif ini bertujuan membangun inklusivitas dalam sektor kesenian, khususnya bagi seniman penyandang disabilitas. Program ini diluncurkan di Gandaria City, Jakarta, dan berlangsung selama lima hari, mulai 19 hingga 23 Februari 2025, serta terbuka untuk umum.
Direktur PT Panasonic Gobel Indonesia, Arif Gobel, menjelaskan bahwa program ini sejalan dengan komitmen perusahaan terhadap kesetaraan dan kesempatan yang sama. "Panasonic-GOBEL selalu menjunjung tinggi kesetaraan dan kesempatan yang sama, yang kali ini dalam bentuk inklusivitas dalam berkesenian, terutama bagi seniman difabel untuk membangun rasa percaya diri dan kemandirian di masa depan," ujar Arif dalam keterangan resmi.
Art with Heart diharapkan dapat membuka lebih banyak peluang bagi seniman difabel untuk berkembang secara profesional. Melalui program ini, PGI ingin menunjukkan bahwa seni adalah milik semua orang, tanpa memandang keterbatasan fisik.
Kolaborasi Seniman Difabel dan Seniman Ternama
Pada program 'Art with Heart', sebanyak 12 seniman difabel berkolaborasi dengan 12 seniman ternama dari Yogyakarta, Jakarta, dan Bandung. Mereka berkreasi dengan tema "ARUNIKA", menuangkan karya dan kreativitas mereka pada sepasang produk elektronik dan kanvas atau media lain. Tantangannya adalah menggabungkan produk elektronik dengan karya seni, menciptakan karya "Art Electronic" yang serasi.
Karya-karya kolaborasi ini kemudian dilelang. Hasil penjualan akan disumbangkan kepada seniman dan yayasan yang terlibat. Arif Gobel meyakini kegiatan ini akan meningkatkan apresiasi masyarakat terhadap seni dan budaya Indonesia, khususnya seni rupa.
Inisiatif ini merupakan bagian dari program unik Grup Panasonic-GOBEL untuk Indonesia, yang mendukung inklusivitas dan seni rupa Tanah Air. Program ini juga menjadi bukti nyata komitmen perusahaan dalam memberdayakan masyarakat melalui seni.
Dukungan Terhadap Inklusivitas dalam Seni
Sukri Budi Dharma, seniman difabel sekaligus Ketua Yayasan Jogja Disability Arts (JDA), menyoroti minimnya ruang bagi penyandang disabilitas dalam dunia seni. Ia berharap kolaborasi ini dapat membuka lebih banyak peluang dan pemahaman perspektif antar seniman, membuktikan seni milik semua orang.
Wakil Menteri Kebudayaan, Giring Ganesha, mengapresiasi keterlibatan swasta seperti Panasonic Gobel dalam mendukung perkembangan seni dan budaya. "Kebudayaan tidak mungkin akan berkembang tanpa adanya keterlibatan swasta," tegas Giring. Ia menekankan bahwa kebudayaan mencakup keberdayaan semua kalangan, termasuk seniman difabel.
Program 'Art with Heart' bukan hanya sekadar pameran seni, tetapi juga sebuah gerakan untuk membangun inklusivitas dan memberikan kesempatan yang setara bagi seniman difabel untuk berkarya dan berkreasi. Hal ini selaras dengan upaya pemerintah untuk mendorong perkembangan seni dan budaya Indonesia yang inklusif.
Melalui kolaborasi ini, diharapkan akan tercipta karya-karya seni yang inspiratif dan mampu menyentuh hati banyak orang. Lebih dari itu, program ini juga menjadi bukti nyata bahwa seni dapat menjadi jembatan untuk membangun kesetaraan dan inklusivitas di masyarakat.