Survei Mrene: Rahasia Sukses Brand di Media Sosial, Bukan Sekadar Influencer!
Mrene ungkap alasan konsumen ikuti akun media sosial brand: informasi produk baru, promo eksklusif, dan edukasi, bukan kolaborasi influencer!
Jakarta, 17 Maret 2024 - Sebuah survei terbaru yang dilakukan oleh agensi digital Mrene mengungkap rahasia di balik kesuksesan brand dalam menarik perhatian konsumen di media sosial. Studi yang melibatkan 1.000 responden ini menunjukkan bahwa faktor utama bukanlah kolaborasi dengan influencer, melainkan nilai fungsional yang ditawarkan brand kepada pengikutnya.
Ketiga alasan utama konsumen mengikuti akun media sosial brand adalah: akses informasi produk baru (89 persen), promo dan diskon eksklusif (77,4 persen), dan edukasi seputar produk atau industri (51,9 persen). Temuan ini menunjukkan bahwa audiens lebih tertarik pada manfaat langsung dan nilai tambah yang mereka peroleh, bukan sekadar hiburan dari figur publik.
Instagram masih menjadi platform terpopuler, dengan 96,4 persen responden mengikuti brand di platform tersebut. TikTok juga menunjukkan popularitas yang signifikan, menggarisbawahi pentingnya strategi pemasaran digital yang adaptif dan memanfaatkan berbagai platform media sosial.
Konten yang Menarik Perhatian Konsumen
Survei Mrene juga mengidentifikasi jenis konten yang paling menarik minat konsumen. Konten makanan dan minuman memimpin dengan 81,1 persen, diikuti oleh konten kesehatan (56,8 persen) dan gaya hidup (56,5 persen). Ini menunjukkan peluang besar bagi brand di industri kuliner, kesehatan, dan gaya hidup untuk menjangkau audiens yang lebih luas.
Selain jenis konten, kualitas visual dan desain (66,1 persen), relevansi konten (49,5 persen), dan interaksi langsung (52,5 persen) juga menjadi faktor penting. Menariknya, brand dengan misi sosial dan lingkungan juga mendapat apresiasi tinggi (57,7 persen), menunjukkan meningkatnya kesadaran konsumen terhadap isu keberlanjutan.
Promo dan diskon eksklusif (70,2 persen) serta informasi terbaru (80,9 persen) menjadi konten yang paling disukai. Tutorial produk (55,8 persen), giveaway (79,8 persen), dan edukasi (66,3 persen) juga efektif dalam menarik dan mempertahankan perhatian konsumen.
Loyalitas Konsumen dan Frekuensi Posting
Survei menunjukkan bahwa mayoritas konsumen (40,7 persen) mengikuti lebih dari 9 akun brand, sementara 25,9 persen mengikuti 4-6 akun. Ini menunjukkan persaingan yang ketat di antara brand untuk mempertahankan loyalitas audiens.
Konsistensi dalam membagikan konten menarik (66,3 persen), konten edukatif (66,1 persen), dan giveaway (58,6 persen) menjadi kunci keberhasilan. Sebaliknya, konten yang tidak relevan, tidak bermanfaat, atau bertentangan dengan nilai pribadi konsumen menjadi alasan utama mereka berhenti mengikuti akun brand.
Namun, fakta menarik lainnya adalah 85 persen responden tetap mengikuti akun brand meskipun sering memposting konten. Ini menunjukkan bahwa frekuensi posting bukanlah faktor penentu utama dalam kehilangan pengikut, melainkan kualitas dan relevansi konten yang jauh lebih penting.
Kesimpulan
"Brand sangat perlu memperhatikan apa yang menarik perhatian audiens dan juga apa yang membuat mereka betah mengikuti akun media sosial brand. Dua hal ini menjadi kunci bagi brand untuk mengembangkan media sosialnya," ujar Dandy Cahyo, Founder Mrene Digital Partner. Mrene sendiri telah membantu berbagai brand ternama, seperti Pop Ice, Antis, Fisherman's Friend, Adem Sari, dan Kingston, dalam mengembangkan aset digital mereka.
