Cara kerja dinding penahan banjir di Austria ini sukses bikin takjub netizenn seluruh dunia
Penulis : Uvuvwevwevwe Osass
8 November 2017 12:30
Bencana alam bisa saja terjadi kapan pun tanpa sepengetahuan kita, contohnya banjir secara tiba-tiba, setiap kita pasti merasa takut dan akan melakukan segala cara untuk mengantisipasinya.
Seperti yang dilakukan sebuah negara di Austria yaitu kota Grein, Kota ini memiliki teknik yang cukup brilian dalam mengatasi banjir, Hal ini terlihat lantaran tahun lalu kota ini mengalami banjir parah dari sungai Danube
Orang-orang di beberapa wilayah di Austria pun berada dalam bahaya pada tahun-tahun berikutnya. Melansir dari laman Elitereaders.com, pejabat negara langsung mencari teknologi untuk menjamin keamanan warga.
Melansir dari laman Elitereaders.com, pejabat negara langsung mencari teknologi untuk menjamin keamanan warga. Mereka membuat dinding yang dapat dibongkar pasang saat banjir datang.
Fitur fantastis dari dinding ini adalah bisa menahan banjir sehingga tidak masuk ke kota. Sebuah perusahaan yang berbasis di Inggris, Flood Resolution.CO.Ltd mengungkap beberapa hal tentang dinding penahan banjir ini, Pertama, sistem ini terdiri dari dua bagian utama, yaitu dibangun secara permanen dengan pondasi yang kuat dan bisa dibongkar pasang.
Sebuah laporang oleh perusahaan IBS Technic mengungkap, "dinding penghalang banjir tertinggi dan paling spektakuler pernah dibuat Desember 2010 lalu di Grein dengan total ketinggian penghalang 3,6 meter dengan dinding dasar satu meter".
Langkah-langkah perlindungar dari banjir di kota Grein didirikan dalam mewujudkan proyek Machland Dam yang telah diselesaikan pada Agustus 2012 lalu. Pada bulan Juni 2013, dinding penahan banjir yang spektakuler ini jadi populer karena sangat efektif.
Rekaman di bawah ini menangkap momen saat-saat menakutkan pencegahan ketika banjir datang. Beberapa negara yang sering dilanda banjir mungkin harus memiliki dinding ini juga.
Bagaimana dengan Indonesia?
- Merdeka.com tidak bertanggung jawab atas hak cipta dan isi artikel ini, dan tidak memiliki afiliasi dengan penulis
- Untuk menghubungi penulis, kunjungi situs berikut : uvuvwevwevwe-onyeten-1004312
KOMENTAR ANDA
Artikel Lainnya
-
Ibu Norma Risma Sumpahi Anaknya Susah Melahirkan karena Tak Ingin Pisah Rumah dengan Menantu
30 Desember 2022 10:15 -
Staff RS Syok Lihat Rekaman CCTV, Terima Pasien Sudah Meninggal
23 Desember 2022 08:43 -
Hanya Luka Tembak!, Ahli Forensik Pastikan Tidak Ada Penyiksaan
20 Desember 2022 13:58 -
Menguak Fakta Baru Rekaman CCTV, Kronologi Jelang Penembakan Brigadir J
1 Agustus 2022 09:51
Merdeka.com sangat menghargai pendapat Anda. Bijaksana dan etislah dalam menyampaikan opini. Pendapat sepenuhnya tanggung jawab Anda sesuai UU ITE.