1. MERDEKA.COM
  2. >
  3. PLANET MERDEKA
  4. >
  5. METRO

Fakta-Fakta Tewasnya Gadis Cantik di Polewali Mandar Usai Tertimpa Pohon Kelapa

Penulis : Moana

20 November 2019 10:00

Gadis cantik tewas usai tertimpa pohon kelapa

Peristiwa tragis menimpa seorang gadis cantik asal Kabupaten Polewali Mandar (Polman) Sulawesi Barat (Sulbar) pada Senin (18/11/2019) lalu. Seorang gadis bernama Amira Amir (20) tewas usai tertimpa pohon kelapa.

Kejadian itu sendiri terjadi ketika Amira tengah mengendarai sepeda motornya. Amira pun kemudian terjepit di antara pohon kelapa yang menimpanya dengan sepeda motor yang dikendarainya. Dan berikut fakta-fakta dibalik insiden tragis tersebut.

2 dari 5 halaman

1. Identitas korban

Korban diketahui bernama Amira Amir. Amir merupakan warga Jalan Gatot Subroto, Kelurahan Madatte, Kecamatan Polewali, Kabupaten Polman.

Ketika peristiwa tersebut terjadi, Amira tengah mengendarai sepeda motornya Honda Beat bernomor polisi DC 2540 BJ. Amira pun kemudian terjepit pohon kelapa yang menimpanya tersebut.
3 dari 5 halaman

2. Lokasi kejadian

Peristiwa yang menewaskan Amira ini sendiri terjadi di jalan kampung Baruga, BTN Tamara, Kelurahan Manding, Kecamatan Polewali. Kejadian tragis ini terjadi pada Senin (18/11/19) sore sekitar pukul 17.44 Wita.
4 dari 5 halaman

3. Kronologi kejadian

Terkait hal ini, Kasat Reskrim Polres Polewali Mandar, AKP Syaiful Isnaeni pun kemudian membeberkan kronologi kejadiannya. Syaiful mengatakan bahwa saat kejadian, korban hendak menjemput sang adik. Namun, ketika tiba di lokasi kejadian, pohon kelapa tersebut tiba-tiba tumbang dan menimpanya.

"Korban ingin menjemput adiknya di Jl Gatot Subroto, Kelurahan Madatte, Polewali. Saat melintas di TKP tiba-tiba pohon kelapa tumbang mengarah ke korban dan mengenai bagian kepala sebelah kanan, pundak dan tangan sebelah kanan korban," kata Syaiful.
5 dari 5 halaman

4. Korban tewas di lokasi kejadian

Akibat peristiwa itu, korban pun terjepit di antara pohon dan kendaraannya, Korban pun mengalami pendarahan pada otak, telinga serta hidungnya. Bahkan Syaiful mengungkapkan bahwa terjadi pembengkakan pada kepala korban. Korban pun tak bisa diselamatkan dan meninggal di lokasi kejadian.

"Bagian kepala sebelah kanan korban membengkak sehingga tidak dapat terselamatkan dan tewas di tempat," ujarnya.
  • Merdeka.com tidak bertanggung jawab atas hak cipta dan isi artikel ini, dan tidak memiliki afiliasi dengan penulis
  • Untuk menghubungi penulis, kunjungi situs berikut : moana

KOMENTAR ANDA

Merdeka.com sangat menghargai pendapat Anda. Bijaksana dan etislah dalam menyampaikan opini. Pendapat sepenuhnya tanggung jawab Anda sesuai UU ITE.

Artikel Lainnya